TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Secara tertulis Gubernur Sulut SH Sarundajang menyatakan sikap prihatin terhadap kekerasan seksual di lembaga pendidikan.
Keprihatinan itu ia sampaikan melalui Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Sulut Mieke Pangkong. Menurutnya, kasus semacam ini kemungkinan sudah tersimpan lama. Penyebabnya, kasus ini ditabukan oleh masyarakat untuk dibeberkan.
Sarundajang menyatakan, pelecehan dan kekerasan seksual sudah terjadi di semua lini kehidupan manusia, bahkan mulai dari kehidupan internal keluarga hingga ke ruang publik, dan ruang pendidikan. "Ruang-ruang ini semestinya harus menjadi tempat pembinaan keilmuan, sikap mental, dan moral manusia," kata dia.
Ia meminta para pemangku kepentingan, termasuk di dalamnya Asosiasi Pastoral Indonesia (API), harus berkomitmen melindungi anak dari berbagai tindak pidana. "Perlindungan terhadap anak harus dimulai dari lingkungan keluarga termasuk gereja," ujarnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Gubernur Prihatin Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2014/06/gubernur-prihatin-kekerasan-seksual-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Gubernur Prihatin Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Gubernur Prihatin Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar