Keluarga Herry Laporkan Dugaan Penganiayaan ke Polres Bitung

Written By Unknown on Sabtu, 30 November 2013 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG -  Pihak keluarga almarhum Herry Lengkong (52)   melaporkan kejadian yang dialami almarhum ke Provost Polres Bitung.

"Saya sudah laporakan kejadian ini ke Provost. Kami keluarga minta keadilan," tegas Yeti Panambunan. Keterangan Yeti  diperkuat kesaksian yang diberikan Ningsih Tahir, tetanggga almarhum, yang saat peristiwa penganiayaan berada di lokasi. Ningsih mengisahkan, Selasa  (19/11/2013) sekitar pukul 22.00 diamenemani suaminya yang juga sopir angkot untuk mencari penumpang.

Saat melintas di depan kantor BRI, Ningsih melihat ada lelaki yang menarik pakaian almarhum dari arah belakang. "Dia (Bripka SH) tarik dengan kuat  baju almarhum sampai badannya terangkat kemudian dibanting ke belakang, hingga kepala bagian belakang dan punggung almarhum membentur aspal. Korban sempat beberapa menit tidak bisa bangun," kata Ningsih. Herry kemudian dibawa teman sopirnya menggunakan sepeda motor. "Almarhum terlihat lemah sekali. Harus dibantu untuk dinaikan ke atas motor,"  ujar Ningsih.

Seusai menganiaya almarhum, menurutnya,  Bripka SH  memukul lagi salah seorang pengendara ojek yang kebetulan berada di lokasi kejadian. Menurut Ningsih, Bripka SH terlihat benar-benar kesal. "Saya sudah tidak lihat lagi yang lain, tapi katanya ada beberapa orang juga yang dipukul," ujarnya.

Sementara di rumah duka, jasad almarhum Herry Lengkong didampingi dua putranya Viju Lengkong dan Angga Lengkong serta sanak keluarga yang lain.
Raut sedih terlihat di wajah kedua putra almarhum. Viju Lengkong, putra sulung almarhum mengaku pasrah menerima kejadian ini."Memang papa punya riwayat penyakit darah tinggi. Tetapi kemudian kami diberi tahu kalau papa ternyata dipukul oknum anggota Polres Bitung, maka kami percayakan kejadian ini diproses secara hukum. Kami hanya meminta keadilan," ujar Viju.

Pantauan Tribun Manado, Jumat (29/11) sekitar pukul 13.00 wita, jenazah almarhum dibawa pihak keluarga dengan mobil ambulans untuk otopsi di RSUD Manembo-nembo Bitung. "Kami sudah putuskan untuk minta diotopsi. Kami ingin pastikan sebab kematian almarhum," tutur  seorang kerabat almarhum. Herry akan dikebumikan, Sabtu (30/11) di Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara. (ika)


Anda sedang membaca artikel tentang

Keluarga Herry Laporkan Dugaan Penganiayaan ke Polres Bitung

Dengan url

http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/11/keluarga-herry-laporkan-dugaan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Keluarga Herry Laporkan Dugaan Penganiayaan ke Polres Bitung

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Keluarga Herry Laporkan Dugaan Penganiayaan ke Polres Bitung

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger