Kasus Dugaan Cabul Guru Play Group di Manado, Ini Kata Ketua KPAI

Written By Unknown on Kamis, 09 April 2015 | 11.35

Laporan wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO -  Tersangka RYS alias Reonaldo, oknum guru sekolah swasta di Manado, dianggap telah berbohong atas pernyataannya tidak bertindak senonoh terhadap dua bocah play group sekolah tersebut.

Dalam pesan singkatnya kepada Tribun Manado, Rabu (8/4), Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait mengaku mendapat informasi hasil pemeriksaan uji kebohongan terhadap Reonaldo dari Markas Besar Polri di Jakarta.

"Saya dapat informasi langsung dari Mabes Polri bahwa tersangka berbohong. Dengan demikian, Pola Sulut harus segera menangkap dan segera memproses kasus ini untuk segera dilimpahkan pada Jaksa Penuntup Umum (JPU)," ujar Sirait.

Pekan lalu, kata dia, Komnas PA secara resmi telah menyurat kepada Polda Sulut agar segera menangkap Reonaldo untuk menjalani proses selanjutnya. Ia pun menegaskan akan terus mengawal kasus tersebut hingga tuntas.

"Kami juga terus melakukan investigasi pada korban lainnya. Kasus JIS (Jakarta International School) yang memvonis terdakwa selama sepuluh tahun seharusnya jadi pelajaran," tegasnya.

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polda Sulut Komisaris Elisabeth mengaku belum menerima hasil resmi uji kebohongan itu dari Mabes Polri. Meski begitu, jika hasil pemeriksaan itu betul, ia memastikan Polda Sulut memproses kasus tersebut.

"Kalau hasilnya begitu, tentu kami proses. Tinggal menunggu hasil uji kebohongan itu, dan berkas lengkap. Dari psikiater sudah ada, hasilnya kedua korban punya trauma psikis. Tapi hasil jelasnya, saya kurang tahu. Yang pasti kami akan menahan tersangka, dan akan diproses secepatnya," pungkasnya.

Kasus dugaan cabul terhadap dua bocah perempuan, sebut saja Masha (4) dan Annabelle (3), terungkap pada 31 Januari 2015 silam. Saat itu orangtua Masha mendapati kelainan pada kelamin anaknya. Kasus itu kemudian dilaporkan ke Polda Sulut. Dalam pemeriksaan Masha menyebut Annabelle, temannya, juga menjadi korban. Hasil visum juga mengungkapkan adanya luka lecet akibat benda tumpul pada kelamin korban.


Anda sedang membaca artikel tentang

Kasus Dugaan Cabul Guru Play Group di Manado, Ini Kata Ketua KPAI

Dengan url

http://dimanadoyodo.blogspot.com/2015/04/kasus-dugaan-cabul-guru-play-group-di.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Kasus Dugaan Cabul Guru Play Group di Manado, Ini Kata Ketua KPAI

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Kasus Dugaan Cabul Guru Play Group di Manado, Ini Kata Ketua KPAI

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger