Dana Tersedot 'Dayang-dayang'

Written By Unknown on Kamis, 21 Agustus 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pembinaan atlet remaja melalui Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I di Surabaya sempat dikeluhkan pengurus KONI Sulut beberapa waktu lalu.

Dana yang diusulkan sekitar Rp 3 miliar hanya sanggup dipenuhi Pemprov Sulut sebesar Rp 1 miliar.

Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulut Bartolomeus Mononutu, dana Rp 1 miliar sudah cukup untuk membiayai kontingen Sulut. "Anggaran Rp 3 miliar sudah berlebih. Dari perhitungan Dispora, cukup dengan Rp 1 miliar, atau lebih baik lagi kalau tambah Rp 500 juta," ungkapnya kepada Tribun Manado, Rabu (20/8/2014).

Lanjut Mononutu, dana tersebut hanya akan mendanai tujuh cabang olahraga andalan, karena Sulut tidak akan mengikuti 15 cabang yang dipertandingkan di PON Remaja. Tujuh cabang olahraga tersebut yakni atletik, anggar, bulutangkis, tenis lapangan, tenis meja, pencak silat, dan renang.

Dari pengalaman lalu, kegiatan semacam ini berpotensi disusupi kontingen ilegal. Monunutu mengistilahkannya sebagai 'dayang-dayang'. Seharusnya dana cukup membiayai atlet, pelatih dan kontingen, namun menjadi membengkak karena harus membiayai juga 'dayang-dayang' itu.

Sesuai rencana, untuk PON Remaja I ini yang akan berangkat 61 orang atlet dan pelatih, kemudian 14 kontingen. "Kita akan buatkan SK Gubernur. Yang tercantum di SK Gubernur itu yang berangkat. Tidak akan ada selagi saya yang kadis dayang-dayang ikut. Sudah bukan era seperti yang lalu-lalu, itu yang bikin masalah," sebutnya.

Dari hitungan Dispora, dana akan membiayai tiket pesawat dan penginapan. Atlet juga akan memperoleh uang saku sebesar Rp 750 ribu. "Itu kami rasa cukup, karena harus sesuai juga, jangan malah kena TGR nanti kalau berlebih," sebut dia.

Lanjut Mononutu, PON Remaja ini termasuk event olahraga baru, jadi Dispora belum sempat menata anggaran di APBD Induk 2014. Dana akan dianggarkan pada APBD Perubahan 2014.

"Kita harus pahami juga dana di provinsi Sulut terbatas. Tapi dengan Rp 1 miliar saja kita terbang. Prinsipnya dengan dana minimal, kita berupaya mencapai hasil maksimal," pungkas mantan Kepala Badan Perbatasan Sulut ini.(ryo)


Anda sedang membaca artikel tentang

Dana Tersedot 'Dayang-dayang'

Dengan url

http://dimanadoyodo.blogspot.com/2014/08/dana-tersedot-dayang-dayang.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Dana Tersedot 'Dayang-dayang'

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Dana Tersedot 'Dayang-dayang'

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger