TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Dokter Hendry dan Hendi pun bertutur soal suasana di Rutan. "Tentulah namanya ruang tahanan, siapa yang senang? Tambah lagi kan ibu saya baru meninggal, salah satunya juga yang menjadi beban pikiran ibu saya, ya perkara ini. Perkara ini kan dari 2010 yang tak kunjung berakhir hingga ibu saya sakit dan meninggal," tutur Hendry lirih.
"Ini kenyataan yang harus dihadapi, tidak mungkin kita memikirkan untuk meninggalkan tempat ini tanpa putusan bebas. Jadi sambil menanti keadilan itu tiba ya saya berusaha bertahan di sini dan berusaha menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru," ujar Hendi.
"Kami berdua satu ruangan," ungkap Hendry. "Sedangkan dr Ayu di blok Mawar khusus perempuan di kamar sembilan bersama tiga tahanan lainnya. Hendry dan Hendi di ruang yang sama, yaitu di kamar nomor satu blok Edelways.
Hendry mengakui istrinya saat ini di Jakarta.
"Dia terpaksa mencari nafkah sendiri. Kalau bantuan dari IDI untuk keluarga saya no comment, tidak tahulah," ujarnya. Berbeda dengan dr Hendi Siagian yang belum menikah. Pacarnya yang juga dokter sempat berkunjung ke Rutan Malendeng. (alp)
Anda sedang membaca artikel tentang
Dokter Hendry dan Hendi Satu Ruangan di Rutan Malendeng
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/12/dokter-hendry-dan-hendi-satu-ruangan-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Dokter Hendry dan Hendi Satu Ruangan di Rutan Malendeng
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Dokter Hendry dan Hendi Satu Ruangan di Rutan Malendeng
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar