TRIBUNMANADO.CO.ID-Pemerintah Korea Utara secara tiba-tiba membatalkan reuni keluarga Korut dan Korsel yang sedianya dihelat pekan depan. Reuni tidak dijadwal ulang hingga atmosfir untuk berdialog dan negosiasi di antara dua pemerintah negara kembali normal.
Kantor berita CNN, Sabtu 21 September 2013 melansir informasi itu diperoleh dari kantor berita Korea Selatan, KCNA. Rencana awal, reuni dilaksanakan mulai hari Rabu pekan depan hingga 30 September di resor Pegunungan Kumgang.
KCNA menyebut Korut bahkan menyalahkan Korsel akibat pembatalan pertemuan keluarga dari dua negara Korea itu, padahal mereka telah terpisah selama hampir 60 tahun akibat perang. Komite Korut untuk Reunifikasi Perdamaian Korea mengatakan pada Sabtu ini bahwa Korsel telah meracuni dialog yang terjalin selama ini.
Mereka menyebut tidak akan mentoleransi penyalahgunaan dialog seperti yang dilakukan oleh Korut untuk memanaskan konflik di antara keduanya.
"Reuni bagi keluarga dan kerabat Korsel dan Korut yang selama ini terpisah akan ditunda, hingga atmosfir normal untuk berdialog dan negosiasi kembali tercapai," kata Juru Bicara Komite tersebut.
Selain membatalkan reuni, Korut turut meninjau ulang rencana dialog untuk menghidupkan kembali tur ke Gunung Kumgang. Dialog mengenai isu itu rencananya diadakan 2 Oktober.
Sebelumnya tempat wisata ini sempat ditutup gara-gara seorang tentara Korut menembak mati salah seorang turis asal Korsel di 2008 silam. Korut berdalih turis asal Korsel itu telah melewati batas area yang ditentukan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada komentar resmi dari Pemerintah Korsel. Informasi ini menciderai perbaikan hubungan keduanya, karena pada Senin kemarin kawasan bersama Industri Kaesong kembali dibuka.
Menurut seorang pengajar kajian Korut di Universitas di Seoul, Yang Moo-jin, alasan pembatalan rencana reuni itu karena Korut tengah berupaya untuk mengamankan konsesi dari Korsel. Konsesi ini bertujuan untuk menarik keuntungan soal objek wisata Gunung Kumgang.
"Korut ingin mendesak Pemerintah Korsel agar menunjukkan sikap yang jelas terhadap objek wisata Gunung Kumgang. Bagi Korut yang menjadi prioritas adalah objek wisata itu baru kemudian isu reuni kedua keluarga," ujar Moo-jin seperti dikutip kantor berita Reuters.
Beda prioritas
Ketegangan kedua negara sempat memanas pada bulan April lalu saat Korut tetap melanjutkan uji coba kali ketiga nuklir pada Februari kemarin. Alhasil Dewan Keamanan PBB dan beberapa negara barat menjatuhkan sanksi yang lebih berat kepada Korut.
Namun akhir-akhir ini ketegangan mulai berkurang, kendati menurut institut riset Amerika Serikat dan pejabat tinggi mereka melansir bahwa Korut telah kembali menghidupkan reaktor nuklirnya di komplek Yongbyon.
Anda sedang membaca artikel tentang
Korea Utara Batalkan Reuni Keluarga Korut dan Korsel
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/09/korea-utara-batalkan-reuni-keluarga.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Korea Utara Batalkan Reuni Keluarga Korut dan Korsel
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Korea Utara Batalkan Reuni Keluarga Korut dan Korsel
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar