Tribun Manado - Senin, 24 Juni 2013 11:54 WITA
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO
- Sebelum penetapan kenaikan harga BBM ternyata harga cabai rawit sudah naik. Naiknya harga cabai rawit pada Kamis (20/6/2013) lalu dibandingkan dengan (18/6) lebih dikarenakan stoknya yang tidak ada, sehingga harga meningkat. "Kemarin saya tidak menjual cabai rawit karena memang pasokan tidak ada, ini baru tadi malam ada," ungkapnya, Kamis (20/6/2013).Kenaikan harga tersebut juga diperparah ada pedagang antar pulau yang berbelanja ke Bersehati, sehingga membuat harga semakin meningkat karena pedagang yang berasal dari Sitaro, Talaud, Ternate datang untuk berbelanja. "Mereka biasanya selain membeli cabai rawit juga membeli kentang, wortel, bawang merah, putih, serta sayuran lainnya," tuturnya.
Biasanya pedagang tersebut datang pada hari Senin, Rabu dan Kamis untuk membeli berbagai kebutuhan untuk dijual di daerah tersebut," katanya.
Sedangkan menurut Kepala Disperindag Sulut Sanny Parengkuan mengungkapkan saat ini harga kebutuhan pokok menjelang kenaikan BBM bersubsidi masih stabil. Beberapa barang seperti rcabai rawit dan bawang merah yang mengalami kenaikan disebabkan stoknya berkurang.
"Tidak ada gejolak kenaikan barang, umumnya stabil, karena stok yang tersedia mencukupi," katanya.
Sedangkan berdasarkan harga di www.tpidsulut.org harga cabai rawit untuk hari ini (20/6) Rp 30.000 per kilogram, bawang merah Rp 30.000 per kilogram, bawang putih Rp 20.000 ikan cakalang Rp 15.000 per ekor dan beras superwin Rp 9250 per kilogram.
Anda sedang membaca artikel tentang
Cabai Rawit di Manado Naik Sebelum Penetapan Kenaikan Harga BBM
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/06/cabai-rawit-di-manado-naik-sebelum.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Cabai Rawit di Manado Naik Sebelum Penetapan Kenaikan Harga BBM
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Cabai Rawit di Manado Naik Sebelum Penetapan Kenaikan Harga BBM
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar