Tribun Manado - Rabu, 12 Desember 2012 11:27 WITA
Laporan Wartawan Tribun Manado Aldi Ponge
TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLTIM-
Ratusan Warga Paret, Kecamatan Kotabunan kembali melakukan aksi unjuk rasa di kantor Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), pada Selasa (11/12) sekitar pukul 09:30 Wita.Para pendemo yang terdiri atas orangtua ini diadvokasi oleh beberapa organisasi termasuk lembaga kemasiswaan yang prihatin dengan nasib warga. Materi demontrasi atau tuntutam warga masih sama dengan tuntutan mereka sebelumnya, Senin (10/12) yakni pemkab didesak mencabut ijin perusahaan penambang pasir besi di desa Paret yakni PT Meytha Perkasa Utama (MPU).
Setelah sehari sebelumnya mereka kecewa karena tidak dapat bertemu langsung dengan Bupati Boltim, Sehan Landjar walau menunggu selama 5 jam karena Sehan saat itu sedang berada di luar daerah.
Kini mereka harus puas karena beberapa saat menyampaikan orasi. Bupati pertama pilihan rakyat Boltim ini ahkirnya menemui para pendemo. Warga mengancam jika tuntutan mereka tidak dipenuhi oleh pemerintah kabupaten (Pemkab) maka mereka akan melakukan kembali aksi mereka sebelumnya yang berujung pada pembakaran base camp PT MPU.
"Hari ini (kemarin) juga akan dilayangkan surat penghentian operasi kepada PT MPU,"
ujar Sehan disambut hangat pendemo.
Sehan meminta warga menahan diri dan tidak bertindak anarkis. Dia menjamin akan segera melayangkan surat keputusan penhentian atau penjabutan ijin PT MPU tersebut. " Tembusan akan berikan kepada sangadi (Paret)," janji Sehan menjawab keraguan warga.
Sehan menjelaskan belum dilayangkan surat keputusan penjabutan ijin MPU karena harus dikonsultasikan ke pemerintah pusat melalui lintas departamen yang memakan waktu yang lama. "Mencabut ijin tidak semudah dibayangkan," kata Sehan dihadapan pendemo.
Terkait kasus pembakaran dan pengrusakan oleh warga terhadap aset PT MPU yang sedang ditangani polda. Sehan mengaku tidak bisa menghentikan kasus tersebut sesuai tuntutan warga. Pasalnya, hal tersebut bukan domain pemkab Boltim.
"Terkait penghentian kasus itu bukan ranah pemkab namun pemkab akan berusaha memberikan bantuan hukum," jelas Sehan.
Sementara itu, pendemo melalui koordinator aksi, Tevi Wawointana
Mengatakan walaupun telah dijanjikan oleh Bupati Boltim untuk segera mencabut ijin operasi MPU namun pihaknya akkan terus mengawal sampai tuntas. Dia mengancam akan kembali melakukan aksi demonstrasi jika pemkab melakukan pembohongan. "Masyarakat akan tetap mengawal janji dari bupati 1 atau 2 hari ini," sebut aktivis mahasiswa Unima ini. (Ald)
Anda sedang membaca artikel tentang
Ratusan Warga Paret Kembali Duduki Pemkab
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2012/12/ratusan-warga-paret-kembali-duduki.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ratusan Warga Paret Kembali Duduki Pemkab
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ratusan Warga Paret Kembali Duduki Pemkab
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar