Titi Ingin Lulus dan Jadi Polwan

Written By Unknown on Senin, 31 Maret 2014 | 11.36

TRIBUNMANADO.CO.ID- Para siswa Kelas XII sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) tinggal memiliki waktu dua pekan mempersiapkan diri untuk menghadapi Ujian Nasional (UN).

"Saya siap ikut Ujian Nasional. Semoga angkatan kami semua bisa lulus dan mencapai cita-cita," tutur Chrismasty Nonutu, siswi Kelas XII IPA 8 SMA Negeri 1 Manado kepada Tribun Manado, Sabtu (29/3).

Agar siap menghadapi UN, Titi mengasah kemampuannya dengan mengikuti program pengayaan di sekolah, les, dan belajar di rumah. Ia juga mempersiapkan diri dengan berlatih mengerjakan soal-soal ujian dari buku Fokus UN dan Detik-detik UN yang ia beli di toko buku. 

Tak lupa ia juga selalu berdoa agar lulus dan mewujudkan cita-citanya. "Jika Tuhan berkenan saya akan mengikuti tes polwan," kata Titi, sapaannya.

Persiapan juga sementara dimatangkan Lidya Dama, siswi Kelas XII IPA 3 SMA Frater Don Bosco Manado. Sempat menjadi korban banjir, gadis 17 tahun itu mengaku harus siap menghadapi UN. Ia sudah berlatih mengerjakan 20 paket soal ujian.

Ia mengatakan, Januari lalu perlengkapan sekolahnya tersapu banjir bandang. Ia menerima banyak bantuan dari pihak yayasan sekolah dan teman-teman sekolah. Ia mendapatkan buku, uang, dan pakaian layak pakai.

"Siap tidak siap haru siap. Saya pantang menyerah. Kami, para siswa Don Bosco diajarkan sejak Kelas 1 tahan banting agar saat masuk perguruan tinggi tidak kaget," kata dia.

Wakil Kepala SMA Frater Don Bosco Petrus Umboh mengatakan, ada 194 siswa sekolahnya yang akan ikut UN. Sejak November 2013 lalu mereka menjalani pengayaan di sekolah mulai pukul 14.30 hingga 16.00. Pihak sekolah juga bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar untuk mendampingi dan membantu siswa menghadapi UN.

Meski begitu, kata dia, peran orangtua siswa juga penting. "Kami berharap orangtua juga memperhatikan anak-anaknya, baik aspek fisik dan kesehatan, supaya saat mengikuti UN tidak ada hambatan. Di UN kali ini ada 20 pola paket soal yang berbeda seperti tahun lalu. Jadi ujian ini harus dihadapi dengan siap mental juga," jelas Umboh.

Adapun Wakil Kepala SMAN 1 Manado Arlena Massie mengatakan, sekolah telah mempersiapkan 655 siswanya sejak Oktober tahun lalu. "Semoga para siswa bisa menjawab soal dengan baik dan benar, dan tidak ditemukan kecurangan. Semoga semua siswa bisa lulus," kata dia.

Sebanyak 30,741 siswa di Sulawesi Utara akan mengikuti UN. Mereka terbagi atas 15.756 siswa SMA/MA, 13.784 siswa SMK, serta 1.201 siswa Paket C. Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan Nasional Sulut Chris Sondakh, saat ini soal-soal ujian telah tiba di Manado.

Kurang lebih 700 koli berisi naskah UN sudah tiba di Kantor Dinas Pendidikan Sulut, Jalan Sam Ratulangi, Manado, Sabtu (29/3) sekitar 13:30 Wita. Melintasi jalur darat, naskah UN itu diangkut dua truk kontainer dari Palu, Sulawesi Tengah, setelah diangkut dari percetakan di Surabaya, Jawa Timur.

Menurut Chris, tiga hari lamanya truk dari Palu mengangkut dokumen rahasia itu dengan pengawasan sembilan polisi dari Polda Sulawesi Tengah. Ia menjamin dokumen itu masih tersegel dan belum diutak-atik.

Kata dia, pengalaman distribusi naskah UN pada tahun lalu menjadi pelajaran sehingga tahun ini tidak lagi terlambat didistribusikan. "Pengalaman lalu jadi pembelajaran, tak akan terulang di UN kali ini," tukasnya.(fer/alp/ryo)


Anda sedang membaca artikel tentang

Titi Ingin Lulus dan Jadi Polwan

Dengan url

http://dimanadoyodo.blogspot.com/2014/03/titi-ingin-lulus-dan-jadi-polwan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Titi Ingin Lulus dan Jadi Polwan

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Titi Ingin Lulus dan Jadi Polwan

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger