TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Orangtua Ade Sara Angelina Suroto (19) diselimuti kegelisahan ketika kontak dengan putri tunggal mereka "terputus", Senin (3/3/2014) malam. Sara tidak diketahui keberadaannya setelah tak kunjung pulang dari jadwal mengikuti kursus bahasa Jerman di Goethe Institute.
Ibu dari mendiang Sara, Elisabeth Diana, mengatakan pada Senin siang dia masih menelepon Sara. Saat itu, dia meminta Sara melakukan sesuatu untuknya. Panggilan telepon itu dia lakukan pada pukul 13.32 WIB.
Menurut Elisabeth, Sara kemudian melaksanakan apa yang dia minta. "Kemudian dia telepon. Mah, udah ya," tutur dia, di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Jumat (7/3/2014).
Tak berapa lama kemudian, Elisabeth kembali menelepon Sara, sekitar pukul 15.41 WIB. Saat itu telepon sudah tidak diangkat. Elisabeth menduga Sara sedang mandi, masih tidur, atau melakukan sesuatu. Belum ada firasat buruk.
"(Atau) mungkin dia lagi buru-buru mau berangkat les," lanjut Elisabeth. Pada Senin malam, giliran Suroto yang menghubungi Sara untuk sekalian menjemputnya pulang. Namun, telepon Sara tetap tak aktif. Saat itu, orangtua Sara masih berpikira barangkali anak mereka lupa mengisi ulang baterai telepon genggam.
Namun, pikir Elisabeth dan Suroto kemudian, biasanya Sara akan berupaya memberikan kabar kalaupun lupa mengisi ulang baterai telepon genggamnya, termasuk dengan meminjam telepon genggam teman. "Tapi ini enggak. Dari situ kami sangat khawatir," ujar Elisabeth.
Keesokan harinya, Selasa (4/3/2014), Elisabeth kembali menghubungi teman-teman Sara. Salah satu yang dia hubungi adalah teman kursus bahasa Sara. Teman ini jugalah yang kemudian memberikan titik jelas keberadaan terakhir Sara berikut kehadiran Ahmad Imam Al Hafitd dan Asyifa Ramadani, dua teman Sara sejak semasa SMA.
Pada Rabu (5/3/2014), jasad Sara ditemukan di Tol JORR, tepatnya di kilometer 41 Bintara, Bekasi Timur, Jawa Barat. Dia dibunuh Hafitd (19), yang juga adalah mantan pacar Sara, dan Asyifa (19) yang menjadi pacar baru Hafitd. Dua orang ini ditangkap polisi pada hari itu juga, di waktu dan tempat berbeda, dan sekarang berada di tahanan Polresta Bekasi.
Anda sedang membaca artikel tentang
Komunikasi Terakhir dan Pencarian Orangtua Sara
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2014/03/komunikasi-terakhir-dan-pencarian.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Komunikasi Terakhir dan Pencarian Orangtua Sara
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Komunikasi Terakhir dan Pencarian Orangtua Sara
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar