TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur berhasil menyerap 100 persen dana alokasi khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat, yakni sebesar Rp 32 miliar.
Sekretaris Daerah (Sekda) Boltim Muhammad Assagaf menuturkan, dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) ini berhasil diserap 100 persen. DAK dalam penyalurannya dilakukan dalam tiga tahap.
"DAK tahap tiga sudah masuk semalam (Kamis), saya takut sekali kalau tidak masuk, mau dibayar dengan apa proyek," ungkap Assagaf, Jumat (6/12/2013).
Alasannya, penyaluran DAK tidak mungkin disalurkan Senin pekan depan. Sebab penutupan penyaluran DAK oleh Pemerintah Pusat ke pemerintah daerah se-Indonesia hanya dilakukan hingga Kamis (5/12). "Ada beberapa kabupaten kota masih kacau tapi Boltim aman di injuri time," tutur Assagaf.
Katanya, pada tahap ketiga ini, Boltim menerima bantuan dana untuk infrastruktur tersebut sebanyak Rp 7,8 miliar. Sedangkan tahap pertama sudah diterima dana sebesar Rp 10,6 Miliar atau 30 persen.
Terdapat 11 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Boltim yang menerima DAK tersebut, "Jika tahap kedua tidak terserap sebanyak 90 persen maka dana tidak akan tersalurkan, tapi kita berhasil," kata dia. (ald)
Anda sedang membaca artikel tentang
Assagaf: Saya Takut Kalau Tidak Masuk
Dengan url
http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/12/assagaf-saya-takut-kalau-tidak-masuk.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Assagaf: Saya Takut Kalau Tidak Masuk
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Assagaf: Saya Takut Kalau Tidak Masuk
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar