Amir: SBY Mustahil Jadi Cawapres pada Pemilu 2014

Written By Unknown on Kamis, 05 Desember 2013 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum kembali membuat polemik setelah menyatakan sebaiknya Susilo Bambang Yudhyono (SBY) kembali berkorban demi Partai Demokrat dengan cara mencalonkan diri sebagai wakil presiden.  

Pernyataan itu memancing reaksi dari kalangan Partai Demokrat. Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat yang juga Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsuddin menyatakan mustahil SBY mencalonkand iri sebagai wakil presiden. "Beliau (SBY) itu berulangkali mengkritik nepotisme atau berganti posisi semacam itu. Hal itu (mencalonkan diri sebagai wakil presiden) mustahil," kata Amir Syamsuddin ketika ditemui di gedung DPR, Jakarta, Rabu (4/12/2013).

Menurut Amir, setiap orang bebas berekspresi dan berbicara sehingga ia tidak berkomentar banyak mengenai pernyataan Anas. "Saya tidak melihat ada arti secara khusus, ya biasa-biasa saja tak perlu menanggapi," ujarnya. Demikian pula Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, Ramadhan Pohan.  "Pak SBY senang ada penggantinya. Jadi, nggak perlu (mencalonkan sebagai wakil presiden). Pak SBY tidak kemaruk kekuasaan, selain sosok yang konstitusionalis dan taat etika," kata Pohan.

Menurutnya, jika saran Anas dilakukan SBY malah menjadi preseden buruk. Ia mencontohkan adanya wali kota yang telah dua kali menjabat kemudian kemudian maju lagi sebagai calon wakil walikota. "Itu contoh buruk. Tak perlulah diikuti," tambahnya. Wakil Ketua Komisi I DPR tersebut mengatakan Partai Demokrat kini telah memiliki 11 peserta konvensi calon presiden. Peserta konvensi itulah yang akan menggantikan SBY. "Kami yakinlah. Hari gini masak nggak yakin," katanya.
Anas Urbaningrum menyarankan SBY maju lagi menjadi calon wakil presiden untuk menyelamatkan posisi Demokrat. Menurut prediksinya, Partai Demokrat hanya akan meraih medali perunggu dalam Pemilu 2014.

"Kalau ingin menyelamatkan Partai Demokrat dan melanjutkan kesinambunagan program kerja Pak SBY yang belum tuntas, ya sebaiknya beliau bersedia berkorban dengan cara mencalonkan diri sebagai wakil presiden. Secara konstitusional tidak dilarang kan," kata Anas dalam diskusi di kantro Tribunnews Network, Jakarta, Selasa (3/12).

Anas menambahkan, SBY pernah melakukan hal yang sama ketika dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Bali bersedia menjadi ketua umum. "Kesediaan Pak SBY menjadi Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu merupakan pengorbanan karena beliau sebelumnya adalah Ketua Majelis Tinggi, sekaligus Ketua Dewan Pembina dan Ketua Dewan Kehormatan," kata Anas. (tribunnews/fer)


Anda sedang membaca artikel tentang

Amir: SBY Mustahil Jadi Cawapres pada Pemilu 2014

Dengan url

http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/12/amir-sby-mustahil-jadi-cawapres-pada.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Amir: SBY Mustahil Jadi Cawapres pada Pemilu 2014

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Amir: SBY Mustahil Jadi Cawapres pada Pemilu 2014

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger