75 Calon Praja IPDN Sulut Seleksi di Jatinangor

Written By Unknown on Minggu, 27 Oktober 2013 | 11.35


Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor

TRIBUNMANADO.CO.ID,  MANADO -  Kisah tragis tewasnya seorang praja di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Tompaso, Minahasa beberapa bulan silam tak menyurutkan niat calon praja muda melanjutkan studi selulus SMA.

Sedikitnya 400 muda-mudi mendaftar di sekolah yang menelurkan pamong masyarakat, kini setelah penjaringan tinggal 75 orang yang mulai 28 Oktober 2013 mendatang memulai seleksi di Jatinangor. Jumat (25/10) kemarin, para calon praja dibeli pembelakan, sekaligus sosialisasi tahapan perekrutan selanjutnya kepada orang tua.

Alih-alih khawatir, orang tua para calon praja pun memberi dukungan penuh anaknya bisa sukses sekolah di IPDN.

Ferdianto Lantemona misalnya, orang tua seorang calon praja IPDN asal Minahasa Tenggara (Mitra). Kepada Tribun Manado, ia mengaku tak khawatir. Ia percaya IPDN tidak lagi seperti dulu kala

"Saya tidak khawatir lagipula hidup mati itu di tangan Tuhan, bukan nanti sekolah di sana," kata pria yang bekerja sebagai dosen ini.

Ia mendukung penuh keinginan anak lelakinya melanjutkan studi di IPDN, rencananya ia akan turut mendampingi anaknya di Jatinangor untuk tes penentuan kelulusan IPDN.

Sejauh ini, Herdianto menilai perekrutan berjalan murni, ia tidak mengeluarkan biaya-biaya ilegal untuk kelulusan anaknya "Kalau biaya yang dikeluarkan nanti beli tiket untuk berangkat tes di jatinagor," katanya.

Sandra Moniaga, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut menjelaskan, perekrutan IPDN tidak menggunakan jatah per daerah. Buktinya Kabupaten Sitarao  tidak ada calon yang  lulus "Semua sesuai kemampuan masing-masing dinilai oleh Kementerian dalam negeri, jadia ada 75 yang terjaring ikut tes di Jatinagor," urainya.

Diharapkan Moniaga, ke 75 calon praja ini semuanya bisa lulus, namun keputusan penilaian akhir ada di pusat.

Perekrutan dijamin Moniaga berlangsung adil, bahkan Komisi Pemerantasan Korupsi (KPK) libatkan sebagai pengawas. Kelulusan pun diyakini bebas dari suap menyuap, "Tidak ada biaya untuk membayar kelulusan, semua tergantung kemampuan masing-masing praja yang dinilai," sebut dia.

Biaya yang ditanggung orang tua praja nanti, hanya transportasi calon praja tes di Jatinangor, inisiatif itu dilakukan mengingat Pemprov Sulut tak menata anggaran tersebut, hanya pendamping para calon praja yang dibiayai daerah lewat pos perjalanan dinas.

"Nanti biaya-biaya untuk keberangkatan calon ke Jatinangor diberikan rincian, dan ada pertanggungjawaban, kalau ada kelebihan ya dikembalikan," sebut dia.


Anda sedang membaca artikel tentang

75 Calon Praja IPDN Sulut Seleksi di Jatinangor

Dengan url

http://dimanadoyodo.blogspot.com/2013/10/75-calon-praja-ipdn-sulut-seleksi-di.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

75 Calon Praja IPDN Sulut Seleksi di Jatinangor

namun jangan lupa untuk meletakkan link

75 Calon Praja IPDN Sulut Seleksi di Jatinangor

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger