Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Inilah Alasan Chelsea Jual Lukaku

Written By Unknown on Kamis, 31 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, LONDON - Pelatih Chelsea Jose Mourinho mengaku memutuskan menjual penyerang Romelu Lukaku ke Everton, karena penyerang asal Belgia itu memintanya memberi jaminan bermain reguler. Faktor finansial juga disebut Mourinho sebagai salah satu pertimbangan Chelsea menjual Lukaku.

"Pertimbangan di balik transfer (Lukaku) adalah fakta bahwa Romelu selalu sangat jelas terhadap kami, dalam mentalitasnya dan pendekatannya. Ia tak sangat termotivasi untuk masuk dalam kompetisi (merebut jatah bermain) di Chelsea," ujar Mourinho.

"Ia ingin bermain untuk Chelsea, tetapi ia ingin mendapat kepastian bahwa ia adalah stiker pilihan pertama, yang dalam klub pada dimensi kami, sangat sulit dijanjikan kepada seorang pemain."

"Hal itu langsung mengurangi semangatnya bergabung dengan kami. Everton datang dengan penawaran penting. Ini adalah realitas klub kami, yaitu bahwa kami ingin bekerja dengan baik dan selalu menghormati peraturan (Financial Fair Play)."

"Financial Fair Play selalu menjadi pertimbangan direksi Chelsea dan ketika Anda berpeluang menciptakan dampak positif berkaitan dengan Financial Fair Play, Chelsea selalu menganalisis situasi-situasi ini (proposal transfer dari klub lain)," tuturnya.

Meski begitu, Mourinho mengaku tak punya masalah apa pun dengan keputusan Lukaku pindah ke Everton. Ia pun mengucapkan semoga sukses kepada pemain asal Belgia itu.

"Yang penting ia gembira dan segalanya berjalan dengan baik untuknya. Ia anak yang baik. Satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah mengucapkan semoga sukses kepadanya," ujar Mourinho.

Lukaku didatangkan Chelsea dari Anderlecht pada 2011, tetapi menghabiskan dua musim terakhir sebagai pemain pinjaman di West Bromwich Albion dan Everton. Bersama Everton, ia mencetak 15 gol dan enam assist dalam 31 penampilan pada Premier League 2013-2014.

Lukaku dilepas ke Everton pada Rabu (30/7/2014). Everton membeli Lukaku dengan harga harga 28 juta poundsterling atau sekitar Rp 548 miliar dan mengontraknya selama lima musim. Menurut Daily Mail, Lukaku akan menerima gaji 75.000 poundsterling atau sekitar Rp 1,5 miliar per pekan.


11.35 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Polisi Gelar Rekontruksi Pembunuhan 3 ABK Filipina

Laporan Wartawan Tribun Manado, Christian Wayongkere

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Polsek Bitung Timur menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan yang menimpa tiga anak buah kapal (ABK) berkebangsaan Filipina, di kos-kosan milik Antje Pontoh (60) di Kelurahan Aertembaga I Lingkungan III Kota Bitung, Kamis (31/7/2014).

"Rekonstruksi bisa berapa kali dilakukan," tutur Kapolsek Bitung Timur AKP Frelly Sumampow disela-sela rekonstruksi.

Dalam rekonstruksi tersebut melibatkan sejumlah saksi mata yang berada di tempat kejadian perkara (TKP). "Saksi-saksi dalam dalam kasus tersebut, Antje Pontoh (60) pemilik Kos, Ristito WN Filipina (23) warga Gensan Filipina, Lung-Lung (21) Nelayan warga Gensen, Ar-Ar (26) Gansen,
Jijin, Master Eulogio Pisalbon, Budianto alias Awi pengurus CV Nelayan Jaya warga Perumahan Cliford," jelasnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Michelin Ajak Konsumen Curhat Soal Ban

TRIBUNMANADO.CO.ID, LOS ANGELES - Produsen ban asal Perancis, Michelin, divisi roda dua meluncurkan program on line untuk curhat mengenai pengalaman ketika berkendara. Situs ini juga berfungsi untuk mendapat masukan langsung dari konsumen pengguna Michelin, demi memperbaiki produk agar sesuai kebutuhan dan karakter pengguna.

Situs khusus ini dibuat seperti laman jejaring sosial, di mana siapapun bisa ikutan. Cukup mengisi bio data, foto, jenis sepeda motor, dan ban yang digunakan, baru dilanjutkan menulis pengalaman. Juga ada peringkat yang bisa diberikan konsumen dari 1-5 bintang, mengenai ban yang digunakan.

Scot Clark, Manajer Pemasaran Michelin Roda Dua mengatakan, program ini tumbuh karena kebutuhan mengumpulkan kesaksian konsumen terhadap produk Michelin. Selain itu, kami juga butuh situs khusus untuk bisa membagi data ini. "Akhirnya, kami menciptakan situs ini dan berhasil memuaskan kedua kebutuhan," jelas Clark.

Situs ini diharap bisa menyambungkan batasan antara kebutuhan konsumen dan sumber yang terpercaya untuk membaca kesaksian asli menggunakan ban Michelin. Tidak perlu bayar ke satu situs tertentu, cukup memilih jenis ban yang mau diketaui pengalamnnya. Mau tahu seperti apa, cukup klik situs berikut ini!


11.35 | 0 komentar | Read More

Konsep Kekeluargaan Bikin Usaha Kuliner Ini Sukses

TRIBUNMANADO.CO.ID, MAGELANG – "Barang siapa menaman kebaikan, maka ia akan mendapat kebaikan pula", prinsip inilah yang menjadi pegangan hidup Slamet Riyanto (55), pengusaha kuliner Kupat Tahu Gimbal di Blabak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kalimat sederhana namun sarat makna itu pula yang dipakai Slamet dalam menjalankan roda bisnisnya.

Slamet tidak sekadar mencari keuntungan dalam berbisnis, akan tetapi lebih kepada upaya mendekatkan diri kepada Tuhan, menjalin kekeluargaan serta menolong kaum dhuafa. Pria yang akrab dipanggil Slamet Ragil ini pun membuktikan bahwa konsep bisnis yang ia jalani mampu sukses dan bertahan hingga hampir satu dekade.

Lalu seperti apa konsep bisnis kuliner Kupat Tahu yang ditawarkan pria asal Semarang ini?

Kepada Kompas.com, Slamet membeberkan bahwa ia hanya bermodal kepercayaan dan kekeluargaan dengan mitra kerjanya. Ini berbeda dengan sistem waralaba yang kini tengah popular.

Jika waralaba murni, mitra kerja harus membayar segala macam kompensasi dan fee untuk bisa membuka bisnis produk yang sama di tempat berbeda. Sedangkan konsep ala Slamet, mitra kerja cukup membayar Rp 4–5 Juta saja untuk seumur hidup.

"Tanpa kompensasi dan fee apapun selamanya. Mitra kerja sudah bisa membuka cabang usaha kuliner Kupat Tahu milik saya," tutur Slamet, pekan lalu.

Kendati demikian, Slamet tetap memberikan ketentuan dan syarat kepada mitra kerjanya. Mulai dari penentuan lokasi, SOP hingga perekrutan tenaga kerja. Satu hal yang wajib dilakukan mitra kerja, tegas Slamet, yaitu harus menghidupi kaum dhuafa dan anak-anak yatim.

"Jika modal usaha sudah kembali, maka selanjutnya mitra harus menyedekahkan sebagian hasil keuntungan penjualan kepada kaum dhuafa dan anak-anak yatim setiap bulan. Ini lah kunci keberhasilan usaha saya," tandas Slamet mantap.

Di samping itu, untuk menyamakan rasa Kupat Tahu di seluruh cabang usahanya, Slamet membuat inti bumbu yang harus dipakai oleh mitra usaha. Inti bumbu yang dibuat memakai aneka rempah tradisional itu dimasak dengan cara digongso (sangrai) hingga kering, sehingga bisa awet sampai tiga bulan.

Mengedepankan Kualitas Produk

Meski Slamet tidak memungkiri bahwa keberhasilan usaha warung Kupat Tahu miliknya bukan semata karena konsep kekeluargaan yang ia pakai. Akan tetapi juga karena faktor kualitas dari produknya. Pilihan Kupat Tahu sebagai produk bisnisnya bukan tanpa alasan. Karena makanan ini merupakan makanan asli Magelang yang banyak memiliki penggemar.

Di kawasan Blabak, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, memang terkenal dengan "sentra" warung kupat tahu. Namun setiap warung memiliki ciri khas dan rasa yang berbeda. Seperti pada umumnya, kupat tahu milik Slamet terdiri bahan dasar ketupat, kol, tauge, tahu dengan campuran kuah kacang. Namun ada bumbu yang rempah-rempah yang membuat kupat tahu miliknya berbeda dan khas.

Selain Kupat Tahu, Slamet juga menambahkan menu lain seperti Soto Semarang dan Dawet Hitam Purworejo. Semua menu disajikan dengan cara yang mengedepankan kualitas, kebersihan dan kesehatan. Tanpa pemanis, pewarna, pengawat dan perasa.

"Saya pakai resep orangtua. Mereka pesan bahwa menjaga kualitas makanan, kebersihan, harga terjangkau, dan pelayanan konsumen harus menjadi prioritas," kata mantan salesman itu.

Slamet lantas menceritakan bahwa keberhasilan yang ia peroleh sekarang bukan tanpa usaha. Jatuh bangun menjalankan bisnis kuliner yang sejatinya bukan bidang yang dia pelajari di bangku sekolah sering ia rasakan.

"Mungkin lebih dari 10 kali saya ditipu mitra bisnis, bahkan oleh sahabat saya sendiri. Tapi itu pelajaran, jadi motivasi saya untuk tetap bekerja dengan jujur," tutur dia.

Resep Warisan Orangtua
Kedua orang tua Slamet adalah penjual Soto di Semarang. Ketika keduanya semakin renta, tidak ada satu pun dari empat anak perempuannya yang mewarisi bakat memasak dan berdagang makanan. Lantas, sebagai satu-satunya anak laki-laki Slamet memberanikan diri untuk terjun berbisnis kuliner mewarisi orang tuanya.

Padahal, ketika itu Slamet sudah tergolong mapan setelah lebih dari 20 tahun bekerja sebagai supervisor di perusahaan nasional.

"Bapak saya meyakinkan saya bahwa setinggi apapun jabatan seseorang maka akan tetap karyawan. Tetapi sekecil apapun usaha seseorang maka ia adalah bos-nya. Dari situ saya mulai berpikir untuk merubah nasib saya. Apalagi anak-anak saya yang beranjak dewasa membutuhkan biaya yang semakin tinggi pula," ungkap dia.

Sekitar tahun 2007, Slamet memulai bisnis Kupat Tahunya dibantu oleh sang Istri. Dari uang gajinya sebagai Supervisor dan pinjaman Bank, ia mengontrak warung kecil di kawasan Blabak. Kurang dari setahun, usahanya bisa berkembang hingga akhirnya ia dapat membeli rumah untuk dijadikan warung tetap.

"Waktu itu saya tidak dikasih modal sepeserpun dari orang tua. Tapi justru jadi tantangan.Saya terus berpromosi meskipun hanya dari mulut ke mulut. Terutama disesama salesman. Dari situ berkembang sampai ke masyarakat luas," urai Slamet.

Cabang pertama warung Kupat Tahu Gimbal dan Soto Semarang miliknya di Kabupaten Purworejo. Berawal dari permintaan kawannya sesama salesmen yang baru saja di-PHK. Slamet pun menyarankan untuk membuka warung seperti dirinya dengan sistem kerjasama kekeluargaan.

Tidak disangka, cabang pertamanya berhasil. Sampai kemudian banyak permintaan untuk menjadi mitra bisnisnya. Hingga saat ini tercatat ada 56 cabang warung Kupat Tahu Gimbal dan Soto Semarang Slamet Ragil yang tersebar di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, DKI Jakarta, Bali, Sumatra dan Kalimantan.


11.35 | 0 komentar | Read More

UPDATE: Adegan Pertama Terjadi Pukul 10 Pagi

Laporan Wartawan Tribun Manado, Christian Wayongkere

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Pra rekonstruksi yang dilakukan Polsek Bitung Timur terhadap kasus penikaman yang menewaskan tiga orang ABK asal Filipina dimulai dengan adegan pertama saat para korban dan saksi berada diluar kamar kos.

"Adegan pertama jam 10 pagi mereka sedang berkumpul di teras rumah dekat tempat kos," ujar para saksi yang berada di lokasi kejadian.

Dalam keterangan yang disampaikan, diceritakan bahwa para saksi dan korban serta pelaku sedang asik duduk-duduk. "Belum terlihat mereka sedang pesta miras di adegan awal ini," ujar seorang anggota Polres Bitung Timur, Kamis (31/7/2014).


11.35 | 0 komentar | Read More

Samsung Perkenalkan Galaxy Tab Q

Written By Unknown on Rabu, 30 Juli 2014 | 11.36

TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhir minggu lalu, Samsung memperkenalkan sebuah gadget baru, Galaxy Tab Q. Perangkat ini merupakan tablet berukuran 7 inci yang turut dilengkapi dengan pengeras suara, mikrofon, dan kemampuan voicecall.

Dengan kata lain, sebagaimana dilansir oleh BGR, meski berukuran bongsor, Galaxy Tab Q bisa dipakai untuk menelepon serta mengirim SMS. Tablet tersebut tak ubahnya sebuah smartphone dengan layar yang sangat besar.

Dilihat dari daftar jeroan hardware yang tertanam di dalamnya, Galaxy Tab Q termasuk perangkat kelas menengah.

Spesifikasinya mencakup layar 7 TFT 7 inci (1280x720) prosesor quad-core berkecepatan 1,2 GHz, RAM sebesar 1,5 GB, slot micro-SD, GPS, dukungan NFC, Bluetooth, serta kamera 8 megapixel dan 2 megapixel.

Kapasitas baterainya termasuk kecil untuk ukuran tablet, yakni 3.200 mAh. Seperti dua saudaranya, Note 3 dan Tab S, Galaxy Tab Q memiliki sisi belakang yang dilapis material kulit palsu.

Galaxy Tab Q disinyalir menjalankan sistem operasi Android 4.3 Jelly Bean. Perangkat ini diluncurkan di Tiongkok melalui operator seluler China Mobile dan China  Unicom.

Belum diketahui apakah Samsung akan merilis Galaxy Tab Q di wilayah pasar lain atau tidak.


11.36 | 0 komentar | Read More

Alejandro Sabella Tak Lagi Latih Argentina

TRIBUNMANADO.CO.ID - Alejandro Sabella tak lagi melatih Tim Nasional Argentina usai mengumumkan pengunduran dirinya, kemarin. Prestasi pria yang akrab disapa Alex tersebut adalah membawa Tim Tango ke final Piala Dunia sejak 24 tahun silam, tulis AP  pada Rabu (30/7/2014).

Alejandro, mantan penggawa Timnas Argentina pada 1983-1984 itu mengatakan sudah berbicara dengan Presiden Asosiasi Sepak Bola Argentina Julio Grondona ihwal pengunduran dirinya.

Sejak menukangi Albiceleste pada 2011, Alejandro Sabella sudah 41 kali memimpin timnya berlaga internasional. Dari jumlah itu, Argentina membukukan 26 kali kemenangan, 10 kali seri, dan 5 kali kalah.

Di final Piala Dunia 2014, Argentina kalah 0-1 dari Jerman. Pertandingan bersejarah itu dihelat di Stadion Maracana, Rio de Janeiro.

Catatan menunjukkan ada tiga nama yang digadang-gadang menjadi pengganti Alejandro Sabella. Pertama adalah manajer Timnas Kolombia Jose Pakerman. Jose Pakerman pernah melatih Argentina pada Piala Dunia 2006.

Berikutnya adalah Gerardo Martino, mantan pelatih Barcelona. Terakhir, mantan pelatih Boca Juniors Angel Russo.


11.36 | 0 komentar | Read More

Pawang Ini Selamat dari Gigitan Harimau Sumatra

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang pawang hewan sangat beruntung karena kini mulai pulih dari luka-lukanya setelah digigit seekor harimau Sumatra di kebun binatang Australia Zoo di daerah Sunshine Coast, Australia.

Pawang berusia 42 tahun itu menderita luka gigitan yang dalam ketika sedang berusaha memindahkan hewan besar tersebut ke kandang lain.

Dia dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi yang stabil.

Michael Beatty dari badan perlindungan hewan RSPCA mengatakan, pawang tersebut mengetahui serta menyadari bahwa harimau mampu dan berisiko mencederai dirinya.

"Selalu ada masalah dengan hewan-hewan eksotik," ujarnya.

"Mereka adalah binatang-binatang liar, dan saya yakin bahwa pawang-pawang di Australia Zoo menyadari hal itu. D isana dapat terjadi kecelakaan, demikian juga di kebun-kebun binatang di seluruh dunia."

Australia Zoo dan banyak kebun binatang lain di seluruh dunia memperluas program pelestarian hewan-hewan ini.

"Tentu saja ada risikonya," kata Michael Beatty

Australia Zoo mengatakan bahwa pawang yang tak disebutkan namanya itu telah digigit Juma, harimau jantan berumur 10 tahun dengan berat 129 kilogram.

Menurut situs kebun binantang Australia Zoo, Juma sering dipakai dalam shooting film, dan merupakan harimau dewasa pertama yang diperkenalkan kepada pawang-pawang baru.

Tahun 2013, Dave Styles, pawang harimau berusia 30 tahun telah didigit leher dan pundaknya oleh seekor harimau yang terlalu gembira ketika berlangsung sesi bermain.


11.36 | 0 komentar | Read More

Anggota TNI Ditusuk di Sawangan Depok

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Seorang anggota TNI ditusuk oleh orang tidak dikenal di Pasar Raya Parung, Metro Sawangan, Depok, Jawa Barat, Selasa (29/7/2014) pukul 19.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunnews.com, korban penusukan tersebut yakni anggota TNI Angkatan Darat bernama Praka Bambang.

Kejadian bermula saat Praka Bambang dan Prada Fathur dari Kesatuan Anggota Yon Arhanudri Kostrad Serpong tengah melintas di lokasi kejadian.

Saat itu, Praka Bambang mengendarai sepeda motor bersama Prada Dodit serta Prada Fathur menuju ke arah Serpong. Ketika melintas dari Depok menuju ke Serpong, Praka Bambang hampir menabrak polisi cepek hingga terjadi cekcok.

Lalu tiba-tiba datang teman-teman dari polisi cepek tersebut dan langsung menusuk Praka Bambang. Pascakejadian, Praka Bambang dibawa ke Rumah Sakit Sawangan. Selanjutnya dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto.


11.36 | 0 komentar | Read More

Kata Pakar Hukum, Keputusan Pilpres Sekarang di MK

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kisruh Pemilihan Umum 2014 yang disusul gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) oleh kubu Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dinilai masih belum kelar sebelum ada keputusan MK.

Pakar Hukum dari Universitas Islam Indonesia (UII) Mudzakir mengatakan hasil resmi Pemilu Presiden 2014 ini ada di tangan MK, bukan di tangan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurutnya, hasil final Pilpres adalah keputusan MK, karena dalam sistem Pemilu di Indonesia, keputusan KPU itu bisa dibanding atau dikomplain ke MK. "Yang jadi pemenang sebetulnya adalah keputusan MK," ujar Mudzakir saat dihubungi, Rabu (30/7).

Ia mengatakan, calon presiden terpilih oleh KPU Jokowi sebaiknya jangan terlalu gamblang menyatakan dirinya menang kepada seluruh masyarakat Indonesia. Pasalnya, proses MK masih dalam tahap pemeriksaan berkas yang dilaporkan oleh kubu Prabowo.

"Menyatakan diri mereka menang seharusnya dilakukan bila masa banding ke MK itu sudah tertutup. Baru itu dinyatakan menang. Mestinya dua kubu harus memberi tahu ke para pendukungnya bahwa keputusan yang sebenarnya itu adalah keputusan MK," tandasnya.

Ia menilai kegiatan tim sukses Jokowi-JK yang membuka partisipasi masyarakat untuk memilih nama-nama yang akan menduduki kursi menteri di kabinetnya nanti dinilai Mudzakir sangat keliru.

"Sekarang malah sudah ramai merekrut kabinet dan sebagainya itu sebenarnya keliru dan tidak boleh dilakukan. Karena dia belum dinyatakan menang oleh MK. Sesuai dengan mekanisme penyelesaian sengketa Pilpres mestinya tim Jokowi-JK wajib memberitahu pendukungnya bahwa keputusan pemilu menang masih bersifat sementara dan finalnya adalah keputusan MK," katanya.

Menurutnya, Jokowi-JK seharusnya bisa mengurangi kisruh antara para pendukung capres dengan mengimbau para konstituennya agar menerima apapun itu hasil keputusan MK.

Termasuk siap menerima kekalahan bila suatu saat MK menyatakan pasangan nomor urut 2 itu kalah. Hal yang sama juga berlaku terhadap tim sukses Prabowo-Hatta.

"Saya kira semua pihak harus memberi penjelasan kepada pendukung dan konstituennya bahwa apapun hasil keputusan Pilpres harus diterima dengan legowo. Terlepas siapa nanti yang diputuskan oleh MK," tandasnya.


11.36 | 0 komentar | Read More

Warga dan Wisatawan Penuhi Alun-alun Yogya Lihat Grebeg Syawal

Written By Unknown on Selasa, 29 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, YOGYAKARTA - Warga Yogyakarta maupun wisatawan dari luar daerah mulai memadati Alun-Alun Utara Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Selasa (29/7/2014) sejak pukul 08.30 Wib. Mereka datang untuk menyaksikan salah satu tradisi sakral, Grebeg Syawal.

"Setiap tahun saya kesini (Alun-alun Utara) bersama keluarga untuk nonton Grebeg Syawal," ujar Winarti (50), warga Banguntapan Bantul, saat ditemui di Alun-alun Utara Yogyakarta.

Winarti mengaku sudah datang ke Alun-alun Utara sejak pagi. Dirinya bersama keluarga sengaja datang lebih awal agar bisa mendapat posisi paling depan sebab antusias warga dan wisatawan untuk menyaksikan Grebeg Syawal cukup besar. Apalagi bertepatan dengan libur Lebaran.

"Ini bersama keluarga besar yang kebetulan mudik. Ya wisata keluarga," ucapnya.

Grebeg Syawal merupakan agenda tahunan yang digelar setiap tanggal 1 Syawal bertepatan dengan berakhirnya bulan Ramadhan. Tradisi budaya yang digelar di Alun-alun Utara Yogyakarta ini merupakan tradisi Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat sebagai perwujudan Hajad Dalem atau sedekah Sultan kepada Rakyatnya.

Sedekah dilambangkan dengan Gunungan yang terbuat dari beragam hasil bumi yang nantinya akan diperebutkan oleh masyarakat.


11.35 | 0 komentar | Read More

Jakarta, Pasar Properti Paling "Hot" di Asia

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jakarta dianggap sebagai salah satu pasar properti terpanas di dunia dan paling menjanjikan di Asia. Hal ini terindikasi dari pertumbuhan harga di atas 10 persen per tahun.

Bahkan, kantor berita CNN menulis, semacet apa pun Jakarta, tetap diburu investor properti. Betapa tidak, ibukota ini memiliki pasar yang sangat besar. Terdapat 10 juta orang yang tinggal dan beraktivitas di pusat kota serta 28 juta orang mendiami pinggirannya. 

"Harga naik sangat cepat. Jika Anda berpikir 'oh kau tahu aku tidak punya cukup uang sekarang,' Anda tidak akan dapat membeli karena harga properti di Jakarta naik terus. Kenaikan bisa di atas 10 persen per tahun," kata investor proeprti Afifa Loutfie Abdousaalaam.

Percepatan pertumbuhan harga di Jakarta merupakan realitas terkini yang membuat investor berlomba membeli properti. Sehingga wajar terjadi bila properti di mana pun yang tengah dibangun, khususnya apartemen, terserap pasar secara maksimal.

Di Metro Park Residence, contohnya, apartemen yang sedang dalam tahap konstruksi hanya menyisakan beberapa unit yang belum terjual dari total 1.200 unit yang ditawarkan ke pasar.

Menurut Managing Director Cushman and Wakefield Indonesia, David Cheadle, warga Jakarta tertarik untuk membeli cepat-cepat seiring apartemen baru dilansir ke pasar. 

"Sekarang, sudah lebih banyak masyarakat yang membeli apartemen, baik untuk tempat tinggal primer atau sekunder, dan juga untuk tujuan investasi ... mengingat pertumbuhan ekonomi dan daya beli kelas menengah," kata Cheadle.

David menambahkan, kemacetan dan kenaikan harga BBM, juga merupakan penggerak utama masyarakat dan investor untuk membeli apartemen. Hunian vertikal menawarkan hidup praktis, lebih dekat ke tempat kerja dan terutama berada di pusat kota.

Defisit lahan

Hanya, kelangkaan tanah di Jakarta saat ini menjadi masalah serius. Harga lahan mengalami lonjakan tajam. Namun demikian, meskipun lahan kurang dan harga selangit, tak mengurangi motivasi pengembang untuk tetap membangun apartemen dan properti komersial lainnya di Jakarta.Terlebih, tingkat permintaan juga sangat tinggi.

Menurut data Colliers International Indonesia, pra komitmen untuk apartemen baru mencapai lebih dari 70 persen dari total 137.456 unit strata. Sementara di satu sisi, harga per meter perseginya masih jauh lebih rendah dibanding harga apartemen di kota-kota lainnya di dunia.

"Saat ini harga apartemen sekitar 2.500 dollar AS (Rp 28,6 juta) hingga 3.000 dollar AS (Rp 35 juta) per meter persegi. Jauh lebih rendah ketimbang harga apartemen di Hongkong yang bisa mencapai 15.000 dollar AS (Rp 171,2 juta) atau 20.000 dollar AS (Rp 229 juta) per meter persegi," kata Assistant VP Marketing Agung Podomoro Group, Agung Wirajaya.

Itulah sebabnya, lanjut Agung, Jakarta sangat menarik dibanding kota lain karena lebih eksotik untuk investasi properti.

Terlebih, menurut Bank Dunia, ekonomi Indonesia yang diprediksi tumbuh solid di masa depan semakin mendorong pertumbuhan pasar properti lebih prospektif.


11.35 | 0 komentar | Read More

Ribuan Warga Padati "Open House" Jusuf Kalla

TRIBUNMANADO.CO.ID, MAKASSAR- Ribuan warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan, memadati ruas jalan Haji Bau Makassar untuk mengikuti 'open house' yang dilaksanakan oleh wakil presiden terpilih Jusuf Kalla di kediamannya, Selasa (29/7/2014) atau di hari kedua Idul Fitri 1435 H.

"Ingin bersilaturahmi tapi di dalam berdesak-desakan, saya terinjak-injak, tapi tidak ketemu Pak Jusuf," kata salah seorang warga yang telah berhasil masuk ke kediaman Jusuf Kalla, Juhariani.

Juhariani mengaku telah menunggu sejak pukul 7.00 dan baru berhasil masuk sekitar pukul 10.30 waktu setempat.

Warga lain, Celia, mengatakan, dirinya rela menunggu lama karena mengharapkan pembagian uang.

"Katanya ada pembagian, makanya ke sini, saya sudah tunggu tiga jam, tapi belum bisa juga masuk," kata Celia.

Sejumlah warga lain memilih untuk tidak masuk ke dalam antrean dan tetap menunggu di sekitar ruas jalan tersebut.

"Setengah mati mau masuk, anak saya hampir pingsan tadi, jadi lebih baik menunggu dulu," kata Hadi, yang memilih menunggu di pelataran ruko yang berhadapan dengan rumah Jusuf Kalla.

Dalam 'open house' ini, selain memperoleh kotak makanan, warga juga memperoleh uang senilai Rp 50 ribu. "Dapat Rp 50 ribu satu orang," kata salah seorang warga Dahlia.

Sejumlah aparat keamanan terlihat berjaga-jaga di sepanjang jalan Haji Bau. Selain itu dua unit ambulan juga terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi.


11.35 | 0 komentar | Read More

VW Kodok Masa Depan Tanpa Suara dan Emisi

TRIBUNMANADO.CO.ID – Modifikator asal California, Amerika Serikat, David Bernardo, sangat bangga dengan Volkswagen Beetle (VW Kodok) miliknya yang semakin mudah dikendarai dan modern. Dia berinovasi dengan menginstal paket mesin listrik untuk menggantikan jantung pacu jadul. Tak ada lagi suara khas, yang ada hanya kesunyian dalam kecepatan.

Ya, David berhasil mengombinasikan mobil ikonis dengan teknologi masa depan. Dia menyebutnya Zelectric Beetle dan membuktikan bahwa mobil-mobil ikonis yang masih sangat digemari bisa mudah dirawat, tidak merepotkan, lebih kencang, bahkan ramah lingkungan.

Secara teori memang cukup gampang. Tanggalkan mesin lama, dan mengganti dengan paket motor listrik. Tapi ternyata tidak sesederhana itu. Seperti dilansir New York Times (21/7/2014), David harus menyesuaikan segala sesuatunya agar mendukung performa baru.

Motor listrik
Langkah awal, VW Kodok lansiran 1958 itu dipasangi baterai lithium-ion dan motor listrik plus penggerak. Dengan begitu, mobil bisa melaju hingga 144 kpj. Jarak tempuhnya cukup jauh, mencapai 180 km dalam sekali pengisian baterai secara penuh.

David harus memodifikasi ruang mesin yang terletak di bagian belakang mobil agar fit dengan sumber tenaga baru. Tenaga yang lebih besar membuatnya harus mengubah peranti rem yang lebih mampu mencengkeram. Suspensi juga dibenahi untuk menahan bobot tambahan sebesar 136 kg.

Yang menarik, diklaim sebagai yang pertama dalam mobil listrik, David berhasil mengombinasikan mesin baru dengan transmisi Beetle orisinal 4-percepatan. Peruntukannya bukan untuk memindah gigi, namun untuk menambah daya yang keluar dari motor listrik.

Tidak disebutkan biaya untuk proses pengonversian, namun diperkirakan lebih dari Rp 50 juta. Dengan muka jadul tapi sudah mengemban teknologi masa depan, tidak ada yang lebih baik untuk mengendarainya dengan perasaan bangga.


11.35 | 0 komentar | Read More

Lovren Menjawab Kebutuhan Liverpool

TRIBUNMANADO.CO.ID, CHICAGO - Manajer Liverpool Brendan Rodgers mengaku lega berhasil mendaratkan  bek Dejan Lovren (25 tahun) dari Southampton. Menurut Rodgers, Lovren memiliki semua yang dibutuhkan The Reds.

Lovren menandatangani kontrak lima musim dengan Liverpool pada Senin (28/7/2014) dan mendapatkan nomor punggung enam. Lovren kemudian akan berangkat ke Amerika Serikat untuk bergabung dengan rekan-rekannya yang tengah menjalani tur pramusim.

"Ini adalah pembelian penting bagi kami dan saya senang karena transfer ini terealisasi. Dejan bisa bergabung dengan kami dalam tur di Amerika Serikat," ujar Rodgers.

"Ini adalah pemain yang berkarakter, kuat, dan jelas memiliki kemampuan memimpin, yang merupakan hal penting. Ia sesuai denga profil pemain yang kami inginkan."

"Ia masih relatif muda, jadi periode puncak dalam kariernya akan datang. Saya yakin, ia akan berjembang dan maju lebih jauh bersama kami."

"Saya menantikannya tiba dan bekerja sama dengan kami, karena kami terus menyiapkan diri menghadapi musim baru," tutur Rodgers.

Lovren adalah pemain kelima yang direkrut Liverpool pada bursa transfer musim panas ini. Sebelumnya, Liverpool mendatangkan Rickie Lambert, Adam Lallana, Lazar Markovic, dan Emre Can. Menurut Transfermarkt, untuk mendatangkan lima pemain tersebut, Liverpool mengeluarkan 87 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,7 triliun.


11.35 | 0 komentar | Read More

Banjir Kunjungan di Pulau Pasir Putih Lihaga Minahasa Utara

Written By Unknown on Senin, 28 Juli 2014 | 11.35

Laporan wartawan Tribun Manado Yudith Rondonuwu.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Cuti bersama Idul Fitri adalah salah satu libur panjang bagi warga. Itu membuat tempat-tempat wisata menjadi laris selain kegiatan silaturahmi bagi mereka yang merayakan atau mendapat undangan dari rekan atau keluarga yang beragama Islam, Senin (28/7/2014).

Tempat wisata yang juga menjadi tujuan warga untuk berlibur adalah Pulau Lihaga di Likupang, Minahasa Utara (Minut). Menghabiskan waktu di Pulau kosong ini memang sangat tepat karena pasir putih dan airnya yang jernih membuat keindahan di tempat wisata ini bisa menenangkan hati.

Demikian diungkapkan Herry Sundah pemilik Tour Lihaga sebuah jasa guide atau pemandu wisata di Sulut. "Lihaga memang harus dikunjungi seharian. Karena di Pulau kosong ini orang bukan hanya berenang tapi bisa keliling pulau, bermain volly atau sepak bola, dan jarak tempuh yang harus naik kapal membutuhkan waktu dan kesiapan fisik juga mental. Yang pasti Lihaga sangat seru untuk tempat berlibur," ujarnya.

Herry mengaku sedang kebanjiran tamu. "Kalau libur panjang begini setiap hari pasti ada tamu dalam jumlah banyak," katanya.


11.35 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Idul Fitri, Dua Bayi Lahir di RSUP Kandou Malalayang Manado

Oleh wartawan Tribun Manado Ferdinand Ranti

Hari raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan bagi umat, seolah menjadi pintu bagi segala berkat yang selalu silih berganti berdatangan. Kali ini di hari nan fitri ini hadir anugerah terindah, rasa bahagia sekaligus haru ketika seorang bayi lahir di hari ini. Seperti yang dirasakan pasangan Nace Abdul (30) dan Ahmad Rahim (35) mendapatkan hadiah dari Allah SWT di bulan Ramadan.

AHMAD Rahim, istri tercintanya melahirkan anak ke dua. Bayi perempuan mungil itu lahir ke dunia dengan cara normal dan terlahir sehat. "Ini anak ke dua, anak pertama cewek (perempuan) sekarang umur 8 tahun. (Anak Ini) Lahir pukul 03.25 Wita," ujarnya kepada Tribun Manado, Senin (28/7/2014).

Diapun belum berencana untuk memberi nama kepada bayi mungilnya itu berkait dengan hari kelahirannya. "Karena perempuan kemungkinan ada nama fitrinya, tapi nanti direncanakan karena harus adzan dulu baru diberikan nama," tuturnya dan terlihat raut wajahnya yang bahagia.

Bukan hanya sang istri, suaminya, Nace Abdul juga merasa bahagia apalagi persalinan istrinya berjalan dengan lancar dan normal. "Awalnya dokter bilang istri mau melahirkan dengan cara dioperasi, dan disuruh cari darah untuk mengantisipasi yang tidak diinginkan, tetapi mujizat istri saya tidak jadi dioperasi dan melahirkan dengan normal," kata pria yang berdomisili di Sindulang 1 lingkungan 2.

Untuk kelahiran anaknya, dia dan istrinya tidak menentukan tanggal kelahiran, malahan dokter memperkirakan tanggal 1 Agustus akan melahirkan tetapi ternyata justru lebih cepat dibandingkan prediksi dokter. "Ini suatu hadiah yang tak bisa dilupakan, Allah berikan anak di tanggal fitri ini, jadi saya dan keluarga merayakan Hari Raya Idul Fitri di Rumah Sakit," katanya lalu tersenyum.

Rasa gembira juga tak bisa disembunyikan sepupu Nace yakni Marlina Pakaya, dia mengaku sejak kemarin pada 27 Juli istri Nace memang sudah ada tanda-tanda melahirkan dan insya Allah lahir pada hari Ramadan.

Bayi mungil lainnya juga lahir dari rahim Nurtina Ahmad, Nurtina melahirkan anak ke empat dengan jenis kelamin laki-laki. Bayi mungil itu lahir dengan berat 2kilo 800 gram, panjang 46 pada pukul 08.46 Wita, lahir secara normal.(*)

Selalu ikuti breaking news di tribunmanado.co.id.


11.35 | 0 komentar | Read More

Pasar dan Pertokoan di Tondano Sepi

Laporan wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Pasar dan pusat pertokoan di Tondano di Hari Raya Idul Fitri 1435 H ini terpantau sepi. Hanya ada beberapa toko maupun lapak yang buka, Senin (28/7/2014).

Seperti di Pasar Tradisional Tondano, banyak pedagang baik di lapak maupun ruko yang tutup, para pemilik lapak dan ruko sedang merayakan Idul Fitri pasar pun sepi.

Hal tersebut bertolak brlakang dengan lokasi tempat tinggalnya umat muslim. Seperti di Kampung Jawa Tondano, Kampung Gorontalo Tondano, Kampung Baru Tondano yang ramai dengan orang-orang yang saling silaturahmi.


11.35 | 0 komentar | Read More

Libur Lebaran, Pantai Malalayang Manado Diminati Warga

Laporan wartawan Tribun Manado Yudith Rondonuwu.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara dikenal penduduknya gemar berwisata. Itulah mengapa setiap libur Idul Fitri warga Manado juga banyak memenuhi tempat-tempat wisata.

Satu diantaranya di Pantai Malalayang. Pantai yang berlokasi di Selatan Kota Manado ini menjadi pilihan warga karena mereka yang liburan memilih tempat ini untuk berekreasi dalam rangka libur Idul Fitri, Senin (28/7/2014).

Pantai Malalayang adalah lokasi yang cukup lengkap untuk liburan selain gratis atau tanpa retribusi masuk, lidah juga dimanjakan dengan wisata kuliner, jajanan pisang goreng hingga makanan berat dan minuman es kelapa muda.


11.35 | 0 komentar | Read More

Ucapkan Selamat Idul Fitri, Ini Cara Presiden SBY

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengucapkan selamat Idul Fitri 1435 H kepada seluruh rakyat Indonesia yang merayakannya. Ucapan tersebut disampaikan Presiden melalui akun twitternya, @SBYudhoyono, Senin (28/7/2014).

"Saya & keluarga mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 H. Mohon maaf lahir & batin. Semoga ibadah kita mendapat ridho Allah SWT," demikian tweet Presiden.

Dalam tweet sebelumnya, presiden menyampaikan agar para pemudik berhati-hati di jalan dan mengutamakan keselamatan.

"Bagi Saudara-saudara yang akan mudik Lebaran, hati-hati di jalan. Utamakan keselamatan. Sampaikan salam untuk keluarga di rumah," kata Presiden.

Pada Senin pagi, Presiden didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono didampingi istri Herawati Boediono melakukan shalat Idul Fitri 1435 H di Masjid Istiqlal Jakarta. Rencananya, setelah shalat, Presiden akan menggelar open house di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.


11.35 | 0 komentar | Read More

Maradona dan Mahasiswi Ini Pacaran?

Written By Unknown on Minggu, 27 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID - Diego Maradona sedang menjalin asmara dengan wanita cantik berambut pirang. Menurut laporan yang beredar di Argentina, pria berusia 53 tahun itu terlihat sangat dekat dan mesra dengan seorang mahasiswi jurnalistik bernama Eva Amodeo, ketika berada di sebuah klub malam di Buenos Aires.

Amodeo sendiri yang memposting gambar kedekatan mereka. Tak ayal, muncul rumor bahwa keduanya sedang merajut hubungan percintaan. Demikian menurut ciudad.com, seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (26/7/2014).

Namun Amodeo membantah kabar kedekatan tersebut. Melalui akun Facebook, wanita cantik berusia 25 tahun ini mengaku hanya menggemari Maradona sebagai sosok yang jenius. Dia pun menegaskan dirinya tak akan menjalin asmara dengan pria yang seumuran dengan ayahnya.

"Kami hanya bersahabat," tambah Amodeo.

ka pun benar kabar ini, tak masalah bagi mereka karena keduanya sedang berstatus jomblo. Maradona, yang terkenal dengan "Gol Tangan Tuhan" saat membawa Argentina menjuarai Piala Dunia 1986, tengah menjalani proses hukum dengan mantan kekasihnya, Rocio Oliva.

Wanita berusia 24 tahun itu ditangkap setelah Maradona menuduhnya mencuri barang-barang berharga dari rumah mewahnya di Dubai. Total kerugian yang dialami Maradona akibat pencurian tersebut mencapai lebih dari 200.000 poundsterling (sekitar Rp 3,935 miliar).

Oliva ditahan berdasarkan surat perintah penangkapan internasional ketika dia mendarat di Buenos Aires. Demikian laporan Mirror pada 17 Juli lalu. (*)


11.35 | 0 komentar | Read More

Istri Schumacher Jual Jet Pribadi Suami

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jet pribadi Michael Schumacher dilaporkan dilego oleh sang istri, Corinna Betsch. Kendati tidak ada pernyataan resmi, diyakini alasan utama adalah kenyataan bahwa juara dunia tujuh kali F1 itu tidak lagi bisa menggunakan.

Pesawat Dassault Falcon 2000LX dengan nomor identifikasi M-IKEL di bagian belakang yang dijual berkapasitas 8-penumpang. Scumi selalu menggunakan untuk berkunjung ke seluruh bagian dunia, baik dalam urusan pekerjaan atau liburan bersama keluarga.

Ketika dibeli harganya 33,5 juta dollar AS, tapi menurut media Jerman, BIld.de, Jumat (25/7/2014), Corina menetapkan banderol 26 juta dollar AS.

Kondisi Schumi masih jadi misteri, walau banyak media yang berani menyatakan situasi sudah mendekati kata siuman, tak ada kejelasan dari tim dokter begitu pula mengenai prediksi kesembuhan total.

Tampaknya, Corina sudah perlu memikirkan bagaimana melanjutkan hidup bersama kedua anaknya, Mick Schumacher dan Gina Marie Schumacher.

Tujuh bulan sejak kecelakaan tragis saat bermain ski di salah satu pegunungan di Perancis, Schumi menghadapi kemungkinan perawatan dalam jangka bertahun-tahun. Saat ini dikabarkan Schumi sedang menjalani masa rehabilitasi di fasilitas di Lausanne, Swiss.

Kabar terakhir, tim dokter ingin memindahkan ke rumah di daerah Gland, walaupun tidak terlalu jauh dari Lausanne, kondisi badan Schumi harus benar-benar dipastikan fit.


11.35 | 0 komentar | Read More

Benitez Bantah Buru Lopez

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pelatih Napoli, Rafael Benitez, menyatakan, timnya tak tertarik merekrut kiper Real Madrid, Diego Lopez, pada bursa transfer musim panas ini.  

Madrid sering kali diberitakan akan menggaet kiper Levante, Keylor Navas. Navas tampil gemilang bersama tim nasional Kosta Rika di Piala Dunia 2014.

Kabar ini membuat Los Blancos disebut-sebut akan melego Lopez. Napoli dikabarkan menjadi salah satu klub yang tertarik mendatangkan kiper asal Spanyol tersebut.  

"Kami dihubungkan dengan banyak nama tetapi dengan persentase yang tinggi, itu tidak benar," kata Benitez kepada Marca.

"Saya mendengar: 'Napoli akan mendatangkan Diego Lopez. Mereka mencapai kesepakatan.' Namun, itu tidak benar," sambungnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Takbiran, dari Bedug Raksasa hingga Tasbih Raksasa

TRIBUNMANADO.CO.ID - Masyarakat Pinrang, Sulawesi Selatan, memiliki tradisi menyiapkan berbagai atribut Idul Fitri untuk memeriahkan malam takbiran. Berbagai atribut itu nantinya akan diarak keliling kota di malam takbiran.

Kemeriahan menyiapkan atribut lebaran tampak hampir di setiap masjid di Pinrang.  Pengurus Masjid Pleteng, Kelurahan Mamminasae, sepekan menjelang lebaran membuat ketupat raksasa, beduk raksasa, tasbih raksasa, dan Alquran raksasa.

Butiran tasbih raksasa yang jumlah 99 itu ukurannya sebesar bola kaki. Butuh beberapa orang untuk mengangkatnya. Sementara, ketupat raksasa tinggi mencapai 2,5 meter.

"Ini sudah jadi tradisi turun temurun. Tanpa komando dari pemerintah semua pengurus masjid dan musala mempersiapkan sendiri berbagai atribut lebaran untuk memeriahkan malam takbiran,":ujar Andi Ali, salah satu pengurus masjid Pleteng.

Berbagai atribut lebaran ini rencananya akan diarak keliling kota kecamatan dan kabupaten di Pinrang pada malam takbiran.  Ribuan umat Islam pawai keliling kota menggunakan kendaraan angkutan umum atau truk terbuka hingga motor. Pawai ini dimaknai sebagai simbol kemenangan setelah sebulan penuh menjalankan puasa.

Meski pemerintah setempat setiap tahun mengimbau warga dan pengurus masjid agar membatasi peserta takbiran, namun antusias warga menyambut lebaran biasanya membuat jalan-jalan kota dan desa kerap macet hingga berjam-jam. 


11.35 | 0 komentar | Read More

Penumpang Pesawat Melonjak

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pertumbuhan jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi udara mencapai 10 hingga 11 persen.

Hal ini dikatakan Direktur Jendral Perhubungan Udara (Dirjen) Santoso Eddy Wibowo dalam inspeksi mendadak (sidak) arus mudik Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Ia mengatakan, bahwa kenaikan ini dipicu oleh pertumbuhan ekonomi yang terjadi belakangan. Sehingga, lanjutnya, ada kenaikan jumlah masyarakat yang kemudian mulai beralih ke moda transportasi udara.

"Tahun ini jumlah penumpang udara meningkat sekitar 10 hingga 11 persen, yaitu mencapai angka 5 juta penumpang," ungkapnya. (sui)


11.35 | 0 komentar | Read More

Antrean Pemudik Mulai 'Mengular' di Pelabuhan Merak

Written By Unknown on Sabtu, 26 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, BANTEN - Pemudik bersepeda motor pada Sabtu (26/7/2014) atau dua hari jelang (H-2) Idul Fitri 1435 Hijriyah mengantre sangat panjang sejak dinihari di dermaga Pelabuhan Merak, Banten, menunggu giliran naik ke atas feri jenis roll on/roll off (Ro-Ro) untuk diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami datang sejak pagi dan kini giliran diseberangkan ke Pelabuhan Bakaheuni, Lampung," kata Sangsang, seorang pengendara motor hendak mudik ke Lampung Utara.

Sangsang, yang berboncengan bersama isteri dan seorang anak balita, mengemukakan bahwa berangkat dari Jakarta pukul 05.30 WIB dan tiba di Pelabuhan Merak 09.00 WIB.

Seperti juga Sangsang, sebagian besar pemudik sepeda motor dari wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan Bogor yang bekerja di pabrik, dan mudik ke beberapa daerah di Provinsi Lampung.

Mereka terlihat berboncengan sambil membawa barang dibungkus kardus.

Sangsang mengemukakan, sudah tiga kali mudik bersepeda motor yang dinilainya lebih santai dan irit biaya.

Selain itu, ia mengemukakan, sepeda motor lebih mudah mengatasi bila terjebak kemacetan karena dapat segera memilih jalan alternatif untuk menghindari kepadatan jalan.

"Kami berangkat pagi, dan biasanya bisa tiba di kampung halaman sore hari sekitar pukul 17.00," katanya.

Hal serupa dikatakan Abdulhadi, pemudik bersepeda motor ke Lampung Selatan. Ia juga menunggu giliran naik ke feri untuk diseberangkan ke Pulau Sumatera.

"Kami berharap penyeberangan Merak-Bakauheni lancar, dan bisa pulang sampai tujuan dengan selamat," kata karyawan pabrik di Balaraja, Tangerang, Banten, itu.

Manajer Usaha PT ASDP Indonesian Ferry Cabang Utama Merak Nana Sutisna mengatakan, pada H-2 Lebaran jumlah pengendara sepeda motor diperkirakan mencapai 20.000 unit yang diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami terus berupaya agar pengendara mobil pribadi dan sepeda motor tidak terjadi penumpukan di dermaga," katanya menambahkan. (Antara)


11.35 | 0 komentar | Read More

1 Syawal 1435 H dalam Perhitungan NU dan Muhammadiyah Berpotensi Sama

TRIBUNMANADO.CO.ID, SURABAYA - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur memprediksi 1 Syawal 1435 Hijriah sebagai tanda perayaan Idul Fitri tahun ini dalam perhitungan NU dan Muhammadiyah berpotensi akan jatuh pada waktu yang sama pada 28 Juli 2014.

"Potensi kebersamaan Idul Fitri itu untuk tahap awal dapat diketahui dari aspek hisab dalam komunitas NU," kata koordinator Rukyatul Hilal PWNU Jatim HA Sholeh Hayat di Surabaya, Sabtu (26/7/2014).

Menurut dia, ada tujuh hasil hitungan dengan tujuh sistem yang hasilnya mendekati kebersamaan tentang saat terjadinya ijtimak unnayyi ren (konjungsi saat matahari dan rembulan bertemu sebagai pertanda astronomi awal lahirnya hilal/sabit).

"Kitab Sullamun Nayyiren mencatat bahwa ijtimak terjadi pada pukul 04.45 WIB (pagi hari) dengan irtifak (ketinggian hilal) 6,42 derajat," kata Wakil Ketua PWNU Jatim itu.

Selain itu, Kitab Fathurrouf fil Mannan mencatat bahwa ijtimak terjadi jam 04.27 WIB dengan irtifak hilal 6,27 derajat, lalu Kitab Irsyadul Murid mencatat bahwa ijtimak jam 5,43 WIB dengan irtifak hilal 3,28 derajat.

Selanjutnya, Kitab Irsyadul Jadid mencatat bahwa ijtimak terjadi jam 05.33 WIB dengan irtifak hilal 3,35 derajat, lalu Sistem Ephimeris Hisab Rukyat mencatat bahwa ijtimak terjadi jam 05.33 WIB dengan irtifak hilal setinggi 3,49 derajat.

Berikutnya, sistem ephimeris mencatat bahwa ijtimak terjadi jam 05.44 WIB dengan irtifak hilal 3,30 derajat, lalu Sistem Accurate Time mencatat bahwa ijtimak sudah imkan rukyat di atas 3 derajat.

"Imkan rukyat itu berarti posisi hilal/sabit sangat mungkin dilihat dalam Rukyatul Hilal (melihat sabit secara kasat mata). Jadi, potensi kebersamaan itu sangat besar," katanya.

Namun, walau dari aspek hitungan hisab bahwa hilal sudah dapat dilihat dalam Rukyatul Hilal, nahdliyyin (masyarakat NU) masih memerlukan satu tahap lagi sesuai syariat yakni melakukan Rukyatul Hilal itu.

"Untuk Jawa Timur, Rukyatul Hilal akan dilakukan pada 12 lokasi, yakni Tanjungkodok, Lamongan; Bukit Condro, Gresik; Pantai Ambet, Pamekasan; Pantai Gebang, Bangkalan; dan Pantai Nambangan, Kenjeran, Surabaya," katanya.

Selain itu, menurut dia, di Pantai Serang, Blitar; Pantai Ngliyep, Malang Selatan; Pantai Gili Ketapang, Probolinggo; Pantai Nyamplong, Jember; Pantai Kalbut, Pasir Putih, Situbondo; Tanjung Awar-Awar, Tuban; dan Pantai Srau, Pacitan.

"Walau demikian, keputusan terakhir ada pada Sidang Itsbat Menteri Agama pada Minggu (27/7) pukul 19.30 WIB. Insya-Alllah rukyat berhasil di antara 61 lokasi se-Indonesia," katanya.

Sementara itu, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1435 Hijriah jatuh pada 28 Juli 2014 berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal.

Berdasarkan hisab hakiki dengan kriteria wujudul hilal tersebut mencatat bahwa ijtimak menjelang Syawal 1435 Hijriah terjadi pada 27 Juli 2014 pukul 05.43.39 WIB atau pagi hari yang berarti sudah terjadi ijtimak, karena ijtimak terjadi sebelum terbenam matahari. (Antara)


11.35 | 0 komentar | Read More

Tips Atasi Kelelahan Saat Mudik

TRIBUNMANADO.CO.ID - Duduk lama dalam kendaraan saat melakukan perjalanan mudik seringkali memunculkan beberapa keluhan kesehatan, termasuk pegal pada beberapa bagian tubuh.

Dokter spesialis kedokteran olahraga dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr. Rachmad Wishnu Hidayat, Sp.KO, mengatakan bagian tubuh yang biasanya menjadi pegal karena duduk lama antara lain otot leher, punggung atas dan bawah, pantat dan paha.

"Atau nyeri punggung bawah yang disebabkan otot punggung bawah yang tegang atau spasme," katanya dalam surel kepada ANTARA News.

Gangguan itu, menurut dia, bisa dihindari dengan melakukan peregangan otot leher, pundak atau bahu, punggung atas, punggung bawah, bokong dan paha.

"Otot yang diregangkan semaksimal mungkin yang tidak menimbulkan nyeri, dan pada posisi tersebut ditahan 30 detik (metode peregangan statis)," katanya.

"Lakukan untuk bagian kanan dan kiri tubuh sebanyak dua sampai tiga kali pengulangan," tambahnya.

Ia menyarankan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi melakukan peregangan otot di tempat-tempat peristirahatan setiap habis berkendara dua sampai empat jam.

Para pemudik, ia melanjutkan, juga bisa memanfaatkan layanan pijat yang tersedia di tempat peristirahatan atau posko-posko mudik untuk menghilangkan rasa pegal atau nyeri otot akibat duduk lama.

Atasi Kelelahan

Wishnu juga menyarankan para pemudik beristirahat cukup dengan tidur selama tujuh jam sehari untuk mengatasi rasa lelah akibat perjalanan panjang ke kampung untuk berlebaran, yang biasanya selalu disertai kemacetan.

Selain itu ia menyarankan pemudik mandi menggunakan air hangat untuk membantu memperlancar peredaran darah, minum air putih 8-10 gelas per hari serta makan makanan bergizi untuk memastikan tubuh mendapat nutrisi yang dibutuhkan.

"Jangan lupa setelah sampai di kota tujuan tetaplah rutin berolahraga agar kebugaran tubuh tetap terjaga untuk masa pulang kembali ke kota domisili," katanya. (Antara)


11.35 | 0 komentar | Read More

KPK-Polri Usut Pemerasan TKI di Bandara Soetta

TRIBUNMANADO.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama dengan Kepolisian RI mengusut kemungkinan adanya keterlibatan oknum Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dalam pemerasan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) di Bandara Soekarno-Hatta.

Sejak Jumat (26/7/2014) tengah malam hingga Sabtu dini hari, KPK dan Polri bekerjasama dengan Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4)  menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Sidak dilakukan terkait dengan pelayanan pemulangan TKI di Indonesia.

"Hasil yang diamankan malam ini kita akan gali lebih jauh pihak-pihak yang diduga terlibat. Kita perkirakan sepertinya ada mata rantai, jaringan tentang TKI tidak bisa terlepas dari BNP2TKI. Kita akan dalami lebih lanjut mengenai BNP2TKI. Tidak menutup kemungkinan akan memperluas penyidikan," kata Ketua KPK Abraham Samad di Bandara Soetta, Sabtu, dini hari.

Dalam sidak tersebut, KPK-Polri mengamankan dua orang oknum Polri, seorang oknum TNI Angakatan Darat, calo, dan preman yang diduga ikut memeras TKI. Belum ada oknum BNP2TKI yang diamankan malam itu.

Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen (Pol) Suhardi Alius memperkirakan bahwa para pelaku tidak sendirian. Dia menduga ada jaringannya. "Kita akan lacak lagi, kita perkirakan tidak berdiri sendiri karena ada cepat informasi, jaringannya akan kita ungkap sehingga tuntas," ujarnya.

Selanjutnya, Kepolisian yang akan menangani dugaan pemerasan TKI oleh pihak-pihak yang diamankan dalam sidak tersebut. Suhardi juga mengatakan, dari hasil interogasinya secara singkat, petugas kepolisian yang diamankan dalam sidak kali ini mengaku pernah bertugas di Soekarno-Hatta. "Oleh karena itu, dia punya akses seolah kenal sehingga bisa keluar masuk," ucapnya.

KPK-Kepolisian menemukan sejumlah indikasi pelanggaran hukum yang dilakukan pihak-pihak yang diduga melakukan pungutan liar terhadap TKI itu. Surhadi mengatakan, ada indikasi pemaksaan terhadap warga negara asing (WNA) untuk menggunakan jaksa taksi gelap yang tarifnya sangat mahal. Selain itu, ditemukan indikasi pemaksaan agar TKI menukarkan uang dengan market rate (nilai tukar) yang rendah di money changer.

Dalam siaran persnya, Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan bahwa sidak dilakukan terhadap sistem, prosedur, dan sumber daya dalam pelaksanaan pelayanan publik oleh BNP2TKI serta terhadap pengelolaan sistem keamanan di Bandara Soekarno-Hatta. Dalam pelaksanaannya, sidak diharapkan memperbaiki sistem pada pelayanan publik terkait penempatan pesawat TKI, serta membersihkan daerah terbatas bandara dari oknum aparat yang diduga melakukan praktik tercela kepada para TKI.

Hal itu juga bertujuan penertiban area publik dari pihak-pihak yang diduga memeras dengan modus memberi tumpangan kepada TKI, serta adanya praktik gratifikasi terhadap pejabat atau pegawai negeri di lingkungan pelayanan TKI. Sidak itu juga dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil kajian KPK pada 2006.

Dalam hasil kajian tersebut, KPK menemukan kelemahan pelayanan di Terminal III Soekarno-Hatta (terminal khusus TKI hingga tahun 2007) yang berpotensi pada tindak pidana korupsi. Contohnya ada pada kurs valas dengan nilai tukar yang yang rendah di money changer sehingga merugikan TKI, mahalnya tarif angkutan darat yang disediakan Kemenakertrans, dan tidak jelasnya waktu tunggu sejak membeli tiket sampai dengan berangkat. Hingga kini, kata Johan, terminal tersebut menjadi tempat pemerasan, penipuan, dan berbagai perlakuan buruk lainnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Wow, 18 Orang Diamankan, Diperiksa terkait Pemerasan TKI di Bandara Soetta

TRIBUNMANADO.CO.ID — Sebanyak 18 orang diamankan dalam inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi bersama Kepolisian RI, dan Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4), di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (26/7/2014).

Sidak dilakukan terkait dengan pelayanan kepulangan tenaga kerja Indonesia (TKI) di Bandara Soekarno-Hatta. "Jadi jumlah keseluruhannya ada 14 ditambah 1 korban ya, warga negara asing," kata Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Inspektur Jenderal (Pol) Suhardi Alius di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (27/7/2014) dini hari.


Sidak dilakukan sejak pukul 23.30 pada Jumat (26/7/2014). Tak lama setelah Suhardi menyebut 14 orang yang diamankan, petugas mengamankan 4 orang lagi. Menurut Suhardi, dari 18 orang yang diamankan, satu di antaranya adalah oknum TNI AD. Selain itu, ada dua oknum kepolisian yang ikut diamankan.

"Selebihnya preman dan calo yang selama ini meresahkan dan membuat TKI semakin menderita," ucap Suhardi.

Selanjutnya, kata Suhardi, 18 orang yang diamankan itu akan diperiksa. Dalam pemeriksaan tersebut, Kepolisian dan KPK akan mengusut ada tidaknya unsur tindak pidana yang berkaitan dengan perbuatan mereka.

"Nanti kita lihat dari tingkat kesalahannya ya. Kalau ada pemerasan, akan kita kenakan," ujar Suhardi.

Dalam siaran persnya, Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan bahwa sidak dilakukan terhadap sistem, prosedur, dan sumber daya dalam pelaksanaan pelayanan publik oleh BNP2TKI serta terhadap pengelolaan sistem keamanan di Bandara Soekarno-Hatta.

Dalam pelaksanaannya, sidak diharapkan memperbaiki sistem pada pelayanan publik terkait penempatan pesawat TKI, serta membersihkan daerah terbatas bandara dari oknum aparat yang disinyalisasi melakukan praktik tercela kepada para TKI.

Hal ini juga bertujuan melakukan penertiban area publik dari pihak-pihak yang diduga memeras dengan modus memberi tumpangan kepada TKI, serta adanya praktik gratifikasi terhadap pejabat atau pegawai negeri di lingkungan pelayanan TKI.

Sidak ini juga dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil kajian KPK pada 2006. Dalam hasil kajian tersebut, KPK menemukan kelemahan pelayanan di Terminal III Soekarno-Hatta (terminal khusus TKI hingga tahun 2007) yang berpotensi terjadinya tindak pidana korupsi.

Hal ini, contohnya, kurs valas dari market rate di money changer yang rendah yang merugikan TKI, mahalnya tarif angkutan darat yang disediakan Kemenakertrans, tidak jelasnya waktu tunggu sejak membeli tiket sampai dengan berangkat. Namun, hingga kini, ini menjadi tempat pemerasan, penipuan, dan berbagai perlakuan buruk lainnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Wali Kota Manado Selidiki Setoran Toilet TKB

Written By Unknown on Jumat, 25 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut akan menyelidiki setoran dari pendapatan toilet di Taman Kesatuan Bangsa (TKB), kawasan Pasar 45.

Demikian Wali Kota ungkapkan melalui Kabag Humas dan Protokoler Pemerintah Kota Manado Frangky Mokodompis kepada Tribun Manado, Kamis (24/7). "Akan dikonfirmasi ke Disparbud dulu karena hal itu harus dipertanggungjawabkan. Jika benar ada oknum di Disparbud yang salah mengunakan dana itu tentu ada sanksinya. Tidak dibenarkan setoran dari tagihan toilet di TKB langsung ke Dinas Pariwisata," katanya.

Diberitakan sebelumnya, penjaga toilet TKB mengaku uang yang diperoleh dari warga yang menggunakan toilet ia setor Rp 1 juta per bulan ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Manado. Uang dari toilet itu ia pergunakan juga untuk membeli perlengkapan kebersihan dan membayar rekening air.

Kepala Ombudsman Perwakilan Sulut Helda Tirajoh sebelumnya menegaskan bahwa fasilitas pada aset negara yang melayani publik tidak boleh dikomersialisasikan. Toilet sebagai fasilitas pada kantor-kantor pemerintah, pasar, terminal, taman, sekolah, rumah sakit yang dibangun untuk publik sudah seharusnya tersedia layak dan tak dikomersialisasikan. Hal itu selama ini dapat dilihat di bank-bank dan kantor polisi.

Mokodompis membenarkan pernyataan Helda bahwa pengelolaan atas aset negara harus dapat dipertanggungjawabkan dan laporannya harus jelas. Namun, pihak Pemerintah Kota Manado masih membolehkan pungutan tersebut sejauh dilaporkan.

"Kalau pungutan itu untuk pengelolaan di situ boleh saja. Setoran itu diperbolehkan asalkan masuk ke kas daerah bukan langsung ke Dinas Pariwisata," kata dia.

Dana Rp 600 juta

Berbeda dengan Pemko Manado yang masih ingin memperoleh pendapatan dari toilet, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara justru akan menggelontorkan dana sebesar Rp 600 juta. Dana tersebut untuk membuat warga dan pegawai serta pejabat nyaman saat menggunakan toilet di Kantor Gubernur Sulut.

Kepala Biro Perlengkapan Pemprov Sulut Edwin Kindangen mengatakan, toilet tak harus berstandar hotel bintang lima melainkan terpenting nyaman. "Kami maunya seperti hotel berbintang. Boleh saja, yang penting tidak berlebihan, yang sepantasnya, terpenting harus nyaman," kata dia.

Bila ingin fasilitas seperti hotel berbintang, pemprov tentu harus menggelontorkan dana yang besar sementara dana pemprov terbatas. Alih-alih malah nanti kena sorot media kalau membangun fasiltas toilet mewah. Namun, kata dia, Biro Perlengkapan menganggarkan dana sekitar Rp 600 juta untuk beberapa prioritas toilet yang masuk kategori penggunaan tinggi.

Itu dilakukan karena setiap hari kerja ribuan orang yang datang ke Kantor Gubernur, baik PNS maupun tamu, hingga intensitas penggunaan toilet sangat tinggi.

Selain fasilitas toilet, pemprov juga harus memperhatikan pasokan air. Kata Kindangen, sudah ada dua sumur bor di belakang kantor. Sayangnya, saat terjadi pemadaman listrik, pompa tak berfungsi, sehingga pasokan air terhenti. Bak penampung air pun akan langsung kosong dalam rentang waktu satu sampai dua jam. Sebab itu, Biro Perlengkapan sudah berencana membangun bak penampung besar untuk menampung pasokan air.

RSUP masih jorok

Adapun di RSUP Prof RD Kandou Manado, Malalayang, sorotan atas kenyamanan toilet yang buruk tidak langsung diatasi manajemen rumah sakit. Toilet-toilet yang biasa dipergunakan warga masih tampak jorok dan berbau. Bahkan toilet bagi pegawai RSUP sendiri tak nyaman digunakan.

Pantauan Tribun Manado, Rabu (23/7/2014), toilet wanita dan pria tidak ada penerang. Ada juga toilet yang pintunya rusak sehingga pengguna harus mengganjal dengan ember saat berada di dalam. "Tadi buang air saya was-was karena tidak ada pengait, takutnya ada yang masuk jadi saya bersiul-siul saat di dalam toilet agar orang tahu ada orang di dalam toilet," ujar Kiki seusai menggunakan toilet itu.

Humas RSUP Kandou Meike Dondokambey mengatakan, sudah menjadi tugas jasa kebersihan membersihkan toilet. Ia berharap mereka yang menggunakan toilet turut menjaga kebersihannya.

"Dalam waktu dekat ini kami akan menender proyek untuk mengatasi genangan air yang tersendat dan beberapa alat toilet," tutur dia.(dit/ryo/fer)


11.35 | 0 komentar | Read More

Tajuk Tamu : Selamat Datang Presiden Masa Depan

Marwan Mas

Guru Besar Ilmu Hukum Universitas 45 Makassar

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pilihan rakyat dalam hajatan demokrasi lima tahunan sudah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) ditetapkan sebagai pemenang pemilihan umum presiden/wakil presiden (pemilu presiden) 2014. Sayangnya, Prabowo menyatakan penolakan pelaksanaan dan hasil permilihan presiden tetapi tidak didampingi Hatta Rajasa dan Mahfud MD, Ketua Pemenangan.  

Prabowo menilai proses pilpres bermasalah, tidak demokratis, cacat-hukum, dan bertentangan dengan UUD Dasar 1945. Semua saksi Prabowo yang sedang mengikuti rekapitulasi dalam rapat pleno KPU ditarik dan tidak meneruskan proses penghitungan suara. Prabowo juga menuding terjadi kecurangan sistematis, terstruktur, dan massif pada beberapa daerah.

Tetapi tudingan itu tidak disikapi secara gentleman oleh Prabowo dan timnya untuk melakukan gugatan sengketa hasil penghitungan suara di MK, termasuk melaporkannya ke Bawaslu jika itu tindak pidana pemilu seperti yang selama ini terjadi. Sikap Prabowo justru tidak demokratis karena tudingannya tidak diapresiasi dengan perlawanan yang dibenarkan oleh konstitusi.   

Secara konstitusional, tindakan Prabowo yang menolak hasil pilpres tidak memengaruhi dan mendelegitimasi hasil pilpres. Jokowi-JK yang ditetapkan pemenang pilpres tetap sah dan konstitusional dan akan dilantik pada 20 Oktober 2014 sesuai agenda kenegaraan untuk mengganti kemimpinan nasional.

Bukan negarawan

Memang Prabowo meminta agar pendukungnya tetap tenang dan tidak turun ke jalan agar tidak terjadi chaos, tetapi bukan hanya itu bukti adanya sikap konstitusional. Sebab makna konstitusional yang sesungguhnya adalah mengikuti ketentuan peraturan perundangan-undangan, misalnya menempuh jalur hukum jika merasa ada yang tidak beres.

Tetapi rakyat tidak perlu khawatir, sebab Polri dan TNI akan mengantisipasi setiap kemungkinan yang dapat menimbulkan terjadinya konflik. Apalagi rakyat juga sudah paham mengenai kecurangan yang dipersoalkan Prabowo, sehingga tidak akan terjadi konflik yang bisa merusak proses demokrasi.   

Seorang negarawan akan selalu melakukan tindakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Menolak hasil pilpres saat masa injury time karena melihat akan kalah, adalah tindakan yang tidak sportif dan jauh dari sifat negarawan sejati. Itulah wujud dari kepastian hukum yang dibuat KPU, meskipun ditolak pihak Prabowo. Padahal jalurnya dapat dilakukan melalui proses di Mahkamah Konstitusi (MK), bukan buang handuk seperti itu.

Boleh jadi Prabowo terobsesi oleh pernyataan ketua tim pemenangannya, Mahfud MD bahwa membawa dugaan kecurangan ke MK tidak akan ada gunanya, karena Mahfud yang mantan hakim konstitusi mengetahui betul betapa sulitnya membuktikan kecurangan yang sistematis, terstruktur, dan masif.

Dari berbagai tahapan pilpres, maka penetapan penghitungan suara nasional oleh KPU menjadi titik kulminasinya. Semua sisi, mulai dari tahap pendaftaran pasangan capres, masa kampanye, pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS), sampai pada rekapitulasi suara secara berjenjang, juga sudah dilaksanakan. Wajar jika mayoritas rakyat selaku pemilik kedaulatan mengharapkan agar pihak prabowo-Hatta menerima dengan lapang dada keputusan KPU.

Tetapi harapan itu tidak terpenuhi, malah Prabowo memilih untuk tidak mengajukan gugatan ke MK. Ia lebih memilih mundur dari proses pilpres, sehingga pernyataan dari elit politik pendukung Prabowo yang tidak bijak melihat realitas politik, tentu bisa memancing reaksi berlebihan di rakyat akar rumput.

Rakyat membutuhkan kearifan secara total oleh semua komponen bangsa, berupa kesadaran mengembangkan sikap kenegarawanan untuk menerima hasil penetapan KPU. Memang bisa dipahami jika membayang kecemasan, karena hampir di sepanjang proses perjalanan pilpres begitu sengit dan dinamis. Tetapi rakyat  tidak akan terpancing lantaran sudah berpikir realistis sehingga tidak akan terseret ke dalam persoalan yang diciptakan sendiri oleh Prabowo.

Kemenangan rakyat

Pilpres yang berjalan aman, jujur, elegan, dan demokratis harus dihargai sebagai proses menuju perubahan yang radikal. Setelah pemilu legislatif pada April lalu, kemudian memasuki pilpres yang ternyata menampilkan hegemoni pengabaian kesantunan politik, termasuk masifnya nuansa kampanye hitam dan fitnah, harus mulai ditinggalkan sebagai pengalaman yang tidak perlu diulangi pada pesta demokrasi berikutnya.

Rakyat sudah memilih presiden masa depan yang diharapkan akan melakukan perubahan radikal menuju kehidupan rakyat yang lebih sejahtera. Semangat ke-bhinneka-an untuk membangun negeri ini harus menjadi acuan presiden terpilih. Tidak boleh ada yang mencederainya, sebab setiap pertandingan, apalagi hanya diikuti dua pihak, akan ada yang kalah dan ada yang menang.

Kemenangan bagi Jokowi-JK adalah kemenangan rakyat Indonesia yang seyogianya diapresiasi dan disambut secara positif. Kemenangan rakyat adalah bagian dari sisi  kemajuan dalam "menikmati" demokrasi yang berkeadilan. Bagi yang kalah selayaknya legawa menerimanya, jika pun dianggap ada kesalahan penghitungan suara tidak seharusnya lari dari realitas demokrasi.

Kemenangan rakyat harus disambut dengan kegembiraan, kemudian melupakan semua perbedaan menuju Indonesia baru yang tidak korup dan selalu mendahulukan kepentingan rakyat di atas kepentingan lainnya. Untuk menyatukan kembali perbedaan masyarakat yang sempat terbelah, tentu butuh kesadaran dua pasangan calon dan elit politik yang mendukungnya.

Memang rakyat tidak akan mendengar pidato penerimaan (semacam concession speech) dan memberikan ucapan selamat kepada pemenang dari Prabowo. Begitu pidato kemenangan (victory speech) dari Jokowi tidak akan sehebat nuansanya sekiranya Prabowo legawa. Tetapi wajar diucapkan: selamat datang presiden masa depan.(makassar.tribunnews.com)


11.35 | 0 komentar | Read More

Wagub Sulut Temukan Barang Kedaluwarsa

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Wakil Gubernur Sulawesi Utara Djouhari Kansil memimpin inspeksi mendadak (sidak) bahan kebutuhan pokok di sejumlah pasar swalayan Kota Manado, Kamis (24/7/2014).

Tiga swalayan besar yang disidak yakni Freshmart Bahu, Hypermart Mantos, dan Golden Swalayan Pasar 45. Hasil pantauan atas produk-produk konsumen yang dijual ternyata masih ditemukan barang kedaluwarsa dan barang tak dicantumkan tanggal kedaluwarsa.

Di Multimart Ranotana, misalnya, ada bahan makanan jenis kolang kaling tidak memiliki tanda kedaluwarsa, sementara di Golden ditemui produk kopi bubuk yang sudah lewat tanggal kadaluwarsanya. Dari beberapa lokasi, ada juga kopi bubuk produk Malaysia dan beberapa kue lapis legit tidak mencantumkan tanggal kedaluwarsa.

Di Kesempatan itu Wagub kemudian meminta manajemen swalayan lebih memperhatikan produk-produk yang sudah memasuki masa kedaluwarsa. Sementara yang sudah kedaluwarsa segera ditarik, jangan sampai malah dibeli warga untuk konsumsi.

Ia juga mengimbau masyarakat lebih teliti membeli produk bahan makanan, perhatikan betul tanggal kedaluwarsa. "Karena itu masyarakat perlu hati-hati dalam membeli bahan makanan, baik di pasar tradisional maupun di supermarket. Jangan tergiur dengan harga murah, perlu memperhatikan batas tanggal kedaluwarsanya," kata Kansil.

Pada sidak ini Wagub Kansil didampingi Asisten Ekonomi Pembangunan Sanny Parengkuan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Olvie Ateng, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ronald Sorongan, Kepala Dinas Kesehatan Grace Punuh, Kepala Badan Ketahanan Pangan Sandra Moniaga, dan Kepala Biro Ekonomi Jeane Mendur.(ryo)


11.35 | 0 komentar | Read More

PNS Pemko Bitung Ini Beruntung dapat 1 Unit Honda Vario

Laporan Wartawan Tribun Manado, Christian Wayongkere

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - 10 orang pegawai negeri sipil (PNS) Bitung beruntung mendapatkan 10 unit setrika dalam acara penarikan undian tabungan PNS Bank Sulut.

Acara berlangsung di Balai Pertemuan Umum kantor Walikota Bitung, Jumat (25/7/2014).

Turut hadir dalam acara ini Wali kota Bitung Hanny Sondakh, para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Bitung, serta pimpinan Bank Sulut.

Penarikan undian juga dilakukan untuk satu unit sepeda motor Honda Vario dengan nomor undian 11446658, dan pemenang yang beruntung tercatat atas nama Fonny Tumundo.


11.35 | 0 komentar | Read More

Dul Pesimis Pertemukan Ayah-Ibunya di Hari Lebaran

TRIBUNMANADO.CO.ID, MAMPANG - Abdul Qodir Jaelani alias Dul memahami situasinya sudah berbeda. Kedua orangtuanya telah berpisah karena perceraian. Ayahnya, Ahmad Dhani juga sudah menikah dengan wanita lain.

Tidak mungkin baginya untuk membuat rencana mempertemukan ibu dan ayahnya di hari kemenangan yang waktunya semakin dekat. Ia pesimis karena mengetahui kedua orangtuanya acapkali bertengkar apabila dipertemukan.

Jadi, enggak ada rencana untuk mempertemukan ibu dan ayah di Hari Raya? "Enggak ah, nanti berantem. Sudah pesimis," ucapnya, ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Meski demikian, ia tetap menyayangi orangtuanya. Di Hari Raya nanti, ia sudah punya rencana akan berlebaran di mana. Hari pertama, menurut dia, akan berlebaran bersama ibunya, Maia Estianty.

"Hari berikutnya bersama ayah," lanjutnya.

Bocah 13 tahun itu, juga kangen bisa kumpul bersama saudara-saudaranya. Berbagi kebahagiaan dalam suasana hari kemenangan. Kemudian menyantap makanan bersama, ngobrol, dan bercanda satu sama lain.


11.35 | 0 komentar | Read More

SHS Tak Berharap Masuk Kabinet Jokowi-JK

Written By Unknown on Kamis, 24 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Meski masih menyisakan setahun lagi, Gubernur Sulawesi Utara SH Sarundajang  mengharapkan masyarakat sudah boleh menyeleksi calon pengganti dirinya.

September 2015 nanti jabatan sebagai Gubernur Sulut akan berakhir. Selain masyarakat menyeleksi, SH Sarundajang mengajak figur-figur bakal calon gubernur muncul secara terbuka ke publik.

"Sekarang ini yang berhasrat mencalonkan diri sebagai gubernur sudah bisa mempersiapkan dirinya, sampaikanlah visi misi bisa lewat media. Saya betul-betul mengharapkan munculnya figur gubernur baru periode 2015-2020," katanya kepada Tribun Manado seusai pelantikan Sekretaris Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan di Kantor Gubernur, Rabu (23/7/2014).

Dengan jabatan yang tak lama lagi, Sarundajang merasa berkewajiban menyiapkan calon-calon untuk berkompetisi di pilgub nanti. Apakah putrinya, Vanda Sarundajang, akan masuk bursa calon gubernur? Sarundajang sendiri enggan menjawab terang-terangan, jawabannya terkesan diplomatis.

"Kita jangan bicara yang mungkin, jangan dulu berandai-andai. Siapa saja boleh asal sesuai aturan. Kalau saya mulai dengan Vanda, saya tidak objektif dan malah menimbulkan hal yang tidak enak dengan yang lain (calon lain). Biarlah secara alamiah dia mengalir. Tolong kita kondisikan ini berlangsung dengan baik," kata dia.

Mengenai dirinya yang digadang-gadang masuk kabinet Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla, Sarundajang mengaku tak berharap. Yang ada di pikirannya saat ini adalah fokus menyelesaikan pemerintahan sebagai gubernur.

"Saya tak berharap, saya ingin berkonsentrasi melaksanakan tugas saya dengan baik, pertanggungjawabkan itu kepada rakyat, dan saya serahkan nanti ke gubernur pengganti saya. Kerinduan saya selama ini menuntaskan tugas pokok saya saat ini," kata Ketua tim Pemenangan Jokowi-JK di Sulut ini.

Lanjutnya, wacana soal dia jadi menteri sebaiknya tidak usah diangkat. "Janganlah diangkat, wacana yang lain saja," sebutnya.

Di kesempatan berbeda sebelumnya, Sarundajang berencana pensiun seusai mengakhiri masa jabatannya. Ia sempat mengungkapkan ingin menghabiskan waktu bersama cucunya.(ryo)


11.35 | 0 komentar | Read More

Bersih dan Gratis di BNI dan Polresta Manado

TRIBUNMANADO.CO.ID - Toilet adalah sarana wajib tersedia di instansi-instansi pemerintah yang melayani publik. Karena dibangun dari anggaran pemerintah, sarana tersebut juga tak seharusnya dikomersialisasikan. Itulah yang diterapkan di Markas Polresta Manado dan Kantor Wilayah BNI Manado. Selain gratis, toilet di dua lokasi itu juga bersih.

Demikian pantauan Tribun Manado pada Selasa (22/7/2014). Di Polresta, kondisi toilet bersih dan tak bau. "Untuk kebersihan toilet memang rutin dibersihkan. Apalagi ini kepentingan publik. Ini dibersihkan dengan tenaga office boy (OB) dari pagi hingga siang," kata Kapolresta Manado Komisaris Besar Sunarto melalui Ajun Komisaris Johny Kolondam.

Di Markas Polresta banyak terdapat toilet, dari penjagaan hingga ruang tahanan. Kata Kolondam, tenaga OB bekerja dengan baik, apalagi ketersediaan air di Polresta cukup banyak.

Amatan Tribun, dua toilet yang berada di dekat ruang SKCK terlihat bersih dari sampah dan tidak menimbulkan bau. Selain itu terdapat baskom yang berisikan air. Ada juga dua toilet yang berada di dekat SPKT, satu toilet masih bisa digunakan sedangkan satunya sudah tidak bisa digunakan lagi.

"Bagi masyarakat yang datang ke Polresta Manado dan menggunakan toilet tolong memperhatikan kebersihan. Banyak seringkali masyarakat sehabis menggunakan tidak menyiram, sehingga tercium bau, tapi ini sering dibersihkan," ujarnya.

Kolondam menambahkan, beberapa hari lalu, toilet-toilet di Polresta disedot, sehingga proses pembuangan tetap lancar. Kebersihan toilet juga dipantau langsung Bagian Siwas atau Seksi Pengawasan.

"Jadi masyarakat yang datang ke Manado jangan khawatir karena Polresta dilengkapi toilet yang bersih. Selain itu, seluruh anggota bertanggung jawab kebesihan kantor terutama toilet," ucap Kolondam.

Toilet yang nyaman juga sangat terasa di Kantor BNI Wilayah Manado. Masuk dari pintu utama, langsung berbelok kanan, akan ditemukan lokasi toilet, sekitar 10 meter jaraknya. Pertama ditemui adalah toilet untuk pria. Aroma harum dari wewangian langsung tercium begitu berada di situ.

Bau pesing yang biasanya tercium ketika berada di toilet sehingga menimbulkan rasa jijik tidak ada sedikit pun. Pengunjung pun merasa tenang dan nyaman saat membuang hajat.

Selain wangi, kebersihan pun begitu diperhatikan. Lantai yang berbahan keramik tidak ada sedikit pun noda yang menempel, seluruhnya bersih.

Tempat untuk buang air kecil untuk pria ada dua unit. Menggunakan merk terkenal dari Italia, berwarna putih bersih. Keran untuk mengeluarkan air pun mengilap semuanya. Pada pembatas yang memisahkan keduanya terdapat pot bunga, tumbuh subur  pohon hiasan, meskipun hanya menggunakan media air.

Di sudut lainnya terdapat dua wastafel putih. Pada dindingnya terdapat cermin besar yang bisa memantulkan seluruh ruangan yang berukuran sekitar 4x5 meter. Juga tidak ada noda yang menempel.

"Bersih, ya toiletnya, harum lagi," ujar Taufik, satu di antara peserta buka puasa bersama, yang ke toilet untuk buang air kecil dan berwudhu.

Asisten Unit GSN Kantor BNI Wilayah Manado Regina Caeli mengungkapkan, toilet di BNI kebersihannya dikontrol rutin. Ada petugas kebersihan yang selalu siaga membersihkan. "Selain itu, selalu diingatkan kepedulian semua pegawai untuk menjaga kebersihan," ungkapnya.

Selain pewangi, toilet di situ juga selalu menyediakan sabun cair dan tisu. (erv/def)


11.35 | 0 komentar | Read More

Bisnis Toilet Bisa Termasuk Korupsi!

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Toilet umum di fasilitas-fasilitas publik yang dibangun pemerintah sering dirasa sulit untuk dijaga kebersihannya. Menyiasatinya, instansi pemerintah mengalihkan tanggung jawab kebersihan itu kepada 'pihak ketiga'. Namun, langkah itu ternyata menyalahi aturan.

Selain di kantor-kantor pemerintah, toilet harus tersedia di bangunan-bangunan layanan publik seperti sekolah atau kampus, rumah sakit atau puskesmas, terminal, pelabuhan, pasar, dan taman. Toilet juga harus tersedia di instansi vertikal seperti kantor kepolisian atau pengadilan, serta badan usaha pemerintah seperti bank. Artinya, fasilitas toilet sudah termasuk dalam paket layanan publik yang harus tersedia secara layak dan gratis.

Namun, yang tampak selama ini adalah toilet tidak tersedia secara layak. Kebersihan yang tak terjaga sering warga keluhkan. Belum lagi standar kelayakan tak terpenuhi seperti air tak mengalir, tak ada penerang, pintu terlepas, dan sebagainya. Jikapun tersedia secara layak, warga yang menggunakannya diwajibkan membayar biaya retribusi.

Toilet di Taman Kesatuan Bangsa (TKB), kawasan Pasar 45 Manado, misalnya. Kawasan yang setiap hari dipadati ratusan manusia itu memberi pemasukan lebih dari penggunaan toilet. Ratusan ribu rupiah per hari bisa dikantongi Ida, sang penjaga toilet, dari bisnis itu.

Kepada Tribun Manado, Rabu (23/7/2014), ia mengaku, sebagai pihak pengelola dirinya musti membayar iuran sebesar Rp 1 juta ke Dinas Pariwisata Manado. "Itu iuran rutin yang harus dibayar setiap bulan," kata dia.

Ida mengenakan biaya Rp 2.000 untuk yang buang air kecil, serta Rp 3.000 untuk buang air besar. Karena hanya pengelola, ia harus membiayai perawatan toilet tersebut. Komponen ini, aku dia, adalah yang paling berat. Ia musti menyewa dua pekerja, serta membeli perlengkapan cuci seperti alat pel, sabun, hingga sikat pembersih toilet.

"Dua pekerja itu digaji sejuta perbulan, sedang sabun dibeli hampir tiap tiga hari. Ini memang musti dipel karena lantainya dari tegel," bebernya.

Letak toilet yang berada di lantai bawah TKB membuatnya gampang banjir jika hujan turun. Jika begitu, Ida musti sewa alkon untuk menyedot air tersebut. Selain itu, yang tak kalah mahalnya adalah air yang disuplai PT Air. Setiap bulan ia harus membayar Rp 400 ribu.

Komersialisasi aset negara yang diperuntukkan bagi kepentingan pelayanan publik membuat Kepala Ombundsman Perwakilan Sulut Helda Tirajoh heran. Menurut dia, fasilitas sesederhana toilet untuk umum tak bisa dimanfaatkan untuk mencari keuntungan karena statusnya sebagai aset yang dibangun dari anggaran negara.

"Fasilitas publik yang dibangun negara harusnya gratis. Kalau memang ada pungutan, harus ada dasar hukumnya. Kalau tidak ada dasar hukum diartikan sebagai pungutan liar," katanya.

Ia juga heran, sekelas toilet bisa dikomersialkan. Sangat mengada-ada jika dengan alasan untuk pemeliharaan kebersihan fasilitas kemudian dikenakan biaya ke masyarakat.
"Kan harusnya ada biaya pemeliharaan dari instansi berwenang yang mengaturnya. Mudah-mudahan tidak terjadi sudah ada biaya pemeliharaan, tapi dikomersialkan lagi, keuntungan masuk kantong pribadi," ungkapnya.

Hal ini, kata dia, sangat bertentangan dengan UU Nomor 25 tentang Pelayanan Publik. Jika menyalahi aturan, penyelenggara di situ patut diduga turut menyalahi aturan. Pelaku bahkan bisa terancam sanksi karena membisniskan aset milik negara untuk kepentingan pribadi. "Malah bisa dikatakan kalau kategorinya seperti itu masuk tindak pidana korupsi," sebut dia.

Penjaga di terminal

Di Terminal Malalayang, pengelola terminal yang bernaung di bawah Dinas Perhubungan Kota Manado memberikan tanggung jawab pengelolaan toilet kepada Adri. Sudah tiga tahun ia bertugas di situ. Karena penjagaan Adri dan istrinya, toilet di terminal itu terjaga kebersihannya. "Kadang masuk jam lima pagi, kemudian gantian pada jam tiga sore, tapi tergantung juga pengaturan kami," kata dia kepada Tribun Manado, Rabu (23/7/2014).

Saat ditemui, Adri sesekali menyiramkan air ke lantai toilet dan mengeringakan dengan kain pel, kemudian menyiramkan cairan pembersih dan pewangi lantai seusai pengunjung menggunakan toilet. Kehadirannya membuat toilet di situ tak tercium bau. Pengunjung pun wajib menyetor rupiah kepadanya. "Terserah mereka mau bayar berapa. Ada yang Rp 2 ribu, ada juga yang memberi lebih," ungkapnya.

Pendapatan harian, kata dia, kadang banyak, kadang pula sedikit, tergantung ramai tidaknya warga menggunakan toilet. Setoran pengunjung itu kemudian ia setorkan ke pengelola terminal. "Semua yang didapat setor, dan nanti mereka yang berikan bagian saya," jelasnya.

Ia mengaku hanya bertugas menjaga dan membersihkan toilet. Peralatan penunjang toilet seperti listrik, air, pembersih, ditanggung pengelola terminal.

Gratis untuk hakim

Kondisi serupa juga tampak di Pengadilan Negeri Manado. Tarif sudah terpampang di dekat toilet. Buang air kecil harus bayar Rp 1.000, buang air besar Rp 2.000. Warga yang baru saja menggunakan toilet memasukkan uang ke dalam toples yang sudah disediakan. Kewajiban membayar tidak berlaku untuk hakim, pengacara, jaksa, dan semua pegawai Pengadilan Negeri.

Olinda, sang penjaga toilet, mengaku mendapatkan upah dari toilet itu. Rata-rata sehari bisa Rp 50 ribu. Dari uang yang terkumpul dari pengunjung, Olinda membelikannya juga alat-alat pembersih seperti sikat, cairan pembersih.

"Untuk biaya sehari-hari baik untuk membersihkan maupun upah bagi penjaga dan tukang bersih, dari Pengadilan tidak memberikan. Kalau untuk biaya perbaikan ada," ujar Mourets Muaja, Kasubag Umum PN Manado.(ryo/art/amg/dik)


11.35 | 0 komentar | Read More

Tajuk Tamu : Indonesia Telah Memilih

Meike Imbar
* Dosen Universitas Negeri Manado
       

TRIBUNMANADO.CO.ID - Selesai sudah ingar bingar selama ini. Usai sudah berbagai retorika dan pencitraan yang disajikan dalam beberapa waktu ini. Meskipun pada sisi yang lain Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI ke-7 ini menyisakan berbagai pertanyaan, kesimpulan, dan keterperangahan yang belum tuntas, satu hal yang telah pasti adalah rakyat Indonesia telah memilih dan  dengan cerdas, bersatu, transparan dan penuh kedamaian telah mengawal pilihannya. Pilihannya pun berdasar, jelas, gamblang, dan fokus.

Inilah letak kebermaknaan suatu kedaulatan yang dengan penuh kesadaran dan partisipatif  telah dikonkretkan rakyat melalui wadah pemilihan umum presiden (pilpres). Dan inilah juga kemenangan dari demokrasi - di mana rakyat yang lebih tahu dan lebih berhak menentukan arah dari suatu pemerintahan melalui kedaulatannya memilih pemerintah itu sendiri.

Filosofi kuno Tionghoa mengatakan "air dapat menopang perahu, tetapi juga dapat menenggelamkannya" menjadi suatu peringatan bagi setiap pemerintah bahwa air (rakyat)-lah yang mengangkat pemerintah ke atas, yang mendukung, menopang untuk berjalan demi dan untuk rakyat itu sendiri. Pilpres telah selesai. Namun, konsekuensi dari pilihan rakyat pada 9 Juli 2014 yang disahkan oleh KPU pada 22 Juli 2014 akan membentang di perjalanan ke depan dalam waktu lima tahun mendatang bahkan seterusnya. Untuk itu, penting bagi pemerintah (baru) maupun rakyat menghayati arti/makna maupun konsekuensi dari pemilihan ini.

Makna pemilihan

Pemilu yang diselenggarakan negara memang merupakan perwujudan dari sistem demokrasi yang disepakati bersama dianut oleh bangsa ini. Melalui pemilu, termasuk di dalamnya pilpres, rakyat menyatakan kedaulatannya sebagai pemegang hak kekuasaan atas negara. Setelah pemilihan usai, tidak diartikan bahwa rakyat dianggap selesai dan pemerintah atau legislator yang memegang kekuasaan selanjutnya. Rakyat tetap adalah pemegang kekuasaan, hanya diamanatkan atau dimandatkan kepada pemerintah dan legislator. Dalam konteks ini, peran rakyat menjadi observer, pengamat, pelurus, penyeimbang kepada pemerintah agar program-program pemerintah benar-benar berjalan sesuai dan untuk kepentingan rakyat.

Persoalan yang sering terjadi adalah ketika pemilihan usai, disusul dengan pelantikan, pembentukan kabinet, sidang-sidang MPR/DPR/DPRD, rakyat yang adalah sasaran dari berbagai program pemerintah justru diabaikan dan mengabaikan. Muncullah apa yang santer di masyarakat bahwa rakyat hanyalah obyek pelengkap penderita! Dan di sisi rakyat, kesalahan yang sama juga diberlakukan yaitu rakyat merasa tugasnya usai, tidak mau pusing dengan kinerja pemerintah dan legislator, sibuk dengan urusannya untuk mencari sesuap nasi dan pemantauan kinerja pemerintah, dan legislator menjadi urusan LSM saja. Rakyat kebanyakan berada pada posisi "diam" atau "comfort zone". Kesalahkaprahan ini yang mesti diperbaiki.

Pemerintah harus terus fokus dalam memberdayakan rakyat, legislator terus mendengar suara rakyat, membahasnya dengan pemerintah (eksekutif) dan menuangkannya dalam bentuk-bentuk program pemaslahatan rakyat. Sebaliknya, rakyat harus terus mengkritisi kinerja pemerintah dan legislator dan dengan elegan menyuarakan kepentingan-kepentingannya untuk diperhatikan oleh pemerintah.

Dalam hal ini peran media massa menjadi penting sebagai wadah menampung aspirasi rakyat untuk diteruskan kepada yang berwewenang. Pemilu dan pilpres telah usai, tetapi makna pemilihan tidak selesai; pemilihan dan hasil-hasilnya harus terus dimaknai oleh rakyat dengan berpartisipasi aktif mengawal pemerintah dan legislator dalam mengimplementasikan janji-janji kampanyenya. Era baru bagi pemerintah yang mengedepankan rakyat akan kita jelang bersama. Mari berpartisipasi dengan elegan mengawal pilihan kita untuk menunaikan amanat penderitaan rakyat.

Konsekuensi pemilihan

Hasil rekapitulasi KPU pada Selasa, 22 Juli 2014 pukul 20.00 WIB (pukul 21.00 Wita) telah menyatakan bahwa pasangan Nomor 2 Ir H Joko Widodo dan Drs H Jusuf Kalla sebagai pemenang pilpres dengan total persentase suara sebesar 53,15 persen atau 70.997.883 suara; dengan demikian kita bangsa Indonesia akan resmi memiliki presiden dan wakil presiden yang baru pada 20 Oktober 2014 dengan dilantiknya beliau-beliau tersebut menggantikan Bapak Susilo Bambang Yudhoyono dan Bapak Budiono (catatanp : hal ini bisa berjalan mulus jika pihak yang kalah dengan legowo menerima hasil rekapitulasi KPU atau MK memutuskan demikian).

Pilihan 53,15 persen rakyat di sisi lain meninggalkan konsekuensi yang mau atau tidak mau harus diterima oleh kita semua. Konsekuensi itu adalah kita rakyat sepakat memulai suatu era pemerintahan yang benar-benar berbeda dari pemerintahan-pemerintahan sebelumnya, sekaligus pula era kehidupan bermasyarakat yang berbeda. Rasanya tidak adil jika kita sebagai rakyat hanya menghendaki pemerintah yang berubah namun kita rakyat tetap dengan model mental kita selama ini. Jika selama ini mental kita sebagai rakyat dalam kacamata Koentjaraningrat (1974:50) adalah (1) sifat mentalitet yang meremehkan mutu; (2) sifat dan mentalitet yang suka menerabas; (3) sifat tak percaya kepada diri sendiri; (4) sikap tidak berdisiplin murni; dan (5) sifat mentalitet yang suka mengabaikan tanggungjawab yang kokoh; di mana menurut beliau sifat mentalitet tersebut merupakan akibat dari revolusi yang dialami bangsa ini.

Model mental sebagaimana digambarkan Koentjaraningrat ini tentu harus menjadi komitmen kita bersama untuk diubah sebagai konsekuensi pilihan kita kepada pasangan yang mengusung "Revolusi Mental". Kita semua menyadari betapa sifat mentalitet tersebut telah memasung diri kita sebagai bangsa untuk mengejar ketertinggalan kita dari bangsa-bangsa lain. Jadi, mari bersiap untuk memikul konsekuensi perubahan mentalitet, dari mentalitet yang menghambat pembangunan kepada mentalitet yang mendorong pembangunan yaitu mentalitet yang mengutamakan mutu, mentalitet kerja keras, berusaha, bekerja sama, bertanggung jawab, dan berdisiplin. Hanya dengan mentalitet yang seperti inilah Indonesia Baru yang dicita-citakan bersama akan terwujud. Indonesia telah memilih dan siap memaknai serta memikul konsekuensi dari pilihannya.(*)


11.35 | 0 komentar | Read More

Gila, Ada Suami Tega Bakar Istri saat Mencuci Telur

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ani Aryawati (34) warga Patoman, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu dilarikan ke Rumah Sakit Umum Wismarini karena mengalami luka parah akibat dibakar oleh suaminya, Lan Bertus Ujang (38) pada Rabu (23/7/2014) sore kemarin.

Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Pagelaran Ajun Komisaris Jufril kepada Tribunnews membenarkan peristiwa tersebut.

"Korban dilarikan ke Rumah Sakit Wismarini," kata Jufril, Kamis (24/7/2014).

Menurut Jufril, pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab Lan Bertus nekat membakar istrinya. Tapi informasi yang dihimpun petugas, persoalan yang terjadi di keluarga itu sudah lama.

Jufril mengatakan, Ani Aryawati dibakar suaminya saat perempuan ini sedang mencuci telur. "Tiba-tiba, dari belakang suaminya datang menyiram bensin. Terus mengoreknya (menyalakan korek, red) sehingga korban tidak dapat menyelamatkan diri," ungkap Jufril.

Kini, Ani pun masih dirawat du Rumah Sakit Umum Wismarini guna mendapat pertolongan medis.


11.35 | 0 komentar | Read More

PWI Sulut Dialog dengan Tokoh Agama dan Media Massa

Written By Unknown on Senin, 21 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulut dijadikan tempat dilaksanakannya dialog interaktif bersama tokoh agama, pemimpin media massa di Sulut, Senin (21/7/2014).

Dialog dengan tema "Beda Pilihan tapi Torang Ba Sudara" tersebut nampak turut dihadiri oleh Pendeta Teddy Batasina tokoh agama, Telman Roringpandey TVRI,  Joutje Kumajas ketua PWI,  Shafarudin Hasibuan kepala RRI, kepala LKBN Antara Wido sekaligus sebagai pembicara, nampak juga Prof Winsy Warouw, serta beberapa lainnya.

"Memang pimpinan media massa diundang, namun tidak semua hadir," jelas Jouthe Kumajas ketua PWI Sulut.

Menurutnya, dialog ini dibuat untuk mengantisipasi pengumuman hasil KPU, supaya masyarakat bisa menerima hasil pleno yang dibacakan nanti."Siapapun yang terpilih adalah presiden kita," jelasnya.

Dialog melibatkan media dan tokoh agama, sebab adaha hasil quick count yang sempat membuat situasi tidak kondusif."Nah peran media diharapkan bisa memberitakan berita yang membuat situasi menjadi kondusif, serta tidak terkotak-kotakan lagi," ucapnya.

Ditambahkannya, sengaja mengajak tokoh agama untuk berdialog, supaya dapat memberikan statemen kepada masyarakat, untu tetap menjaga persatuan dan kesatuan , dan media tidak terkotak-kotakan lagi.

"Komunikasi seperti ini harus intens dilakukan, sebagai wahana untuk pencerahan, dan ada pemahaman untuk mencermati dinamika bangsa," jelas Pendeta Tedius Batasina tokoh agama yang hadir.

Ia menambahkan, melalui dialog ini, masyarakat bisa mencurahkan pemikiran yang positif dan konstruktif untuk membangun bangsa, disertai dengan komitmen yang kuat.

"Terkait pemilihan, biar terjadi sesuai kehendak rakyat, dan itu perlu dihargai oleh kita semua," jelasnya.

Sementara itu, Telman dari pimpinan TVRI Sulut mengatakan bahwa forum ini perlu dilanjutkan, supaya ada ide dan masukkan serta koreksi yang bisa diberikan, tapi tidak melupakan kode etik masing-masing media.

"Harus ada keberimbangan media, yang bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat, dengan melihat fenomena yang terjadi. Kita harus ingat beda pilihan tapi kita tetap harus sama," jelasnya.

Melalui dialog seperti ini juga, diharapkan dapat memberikan pendidikan politik kepada masyarakat."Bagaimana cara berpolitik yang baik, dan itu bisa disampaikan melalui berita di media," jelasnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Sadis, Suami-Istri Lanjut Usia Dibunuh Perampok

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perampokan terjadi di Toko Sanjaya yang berjualan bahan bangunan di Jalan Pramuka No 17 Banjarmasin, Senin (21/7/2014).

Dua korban perampokan pasangan suami istri pemilik Toko Sanjaya yang menjual bahan bangunan Jalan Pramuka No 17 Banjarmasin, Senin (21/7/2014) tersebut bernama Hadirianwan Trikesumah (74) dan Erniewati Chandranata (69)

Diduga dalam peristiwa tersebut kedua orang itu tewas.

Sekarang kedua jenazah tersebut sudah dibawa ke ruang jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.

Hingga kini kondisi jalan Tembus Pramuka masih macet yang mencapai ratusan mobil masih merayap.


11.35 | 0 komentar | Read More

Pacar Baru Jupe Berinisial D

TRIBUNMANADO.CO.ID, KUNINGAN - Kisah kasih asmara antara Julia Perez (33) dengan Gaston Castano sudah lama berakhir. Meski masih terasa sulit melupakan pria yang berprofesi sebagai pesepakbola itu, nyatanya pemilik nama asli Yuli Rachmawati tersebut berusaha untuk move on.

Buktinya ada sesuatu yang berbeda dengan penampilan Jupe, sapaan akrabnya kala menghadiri acara Senandung Suara Damai Indonesiaku di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Jupe terlihat mengenakan cincin berinisial huruf D di jari tengah tangan kanannya.

Awak media pun penasaran dengan inisial tersebut dan berusaha mempertanyakan apakah cincin itu inisial nama depan kekasih barunya atau tidak. Sayangnya sambil tersipu malu, Jupe memilih untuk enggan menjawab.

"Enggak ada apa-apa ini. Udah ah, ngomongin yang lain aja," ujarnya sembari tertawa, saat ditemui di Balai Kartini, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (20/7/2014) malam.

Usai menjawab pertanyaan awak media, tidak berapa lama pemain film 'Gending Sriwijaya' itu langsung memutar cincin tersebut agar huruf D yang ada tidak terlihat wartawan. Namun demikian Jupe menjelaskan bahwa cincin tersebut dibelinya belum lama ini.

"Gue beli di Bali kemarin pas ulang tahun," kata pemain film 'Caleg By Accident' tersebut sembari tertawa.

Tidak puas dengan jawaban yang dilontarkan Jupe, awak media yang masih penasaran kembali bertanya kepada pemain film 'Main Dukun' tersebut. Namun jawaban sekenanya lagi-lagi meluncur dari mulut Jupe.

"Ah mau tahu aja, kepo banget deh," tutur artis berdada sentosa itu sambil tertawa.

Tidak ingin dibahas lagi mengenai cincin yang dikenakan, dengan santai Jupe langsung melepaskan cincin dan memasukkannya ke dalam pakaian. Namun beberapa lama kemudian Jupe kembali merogoh cincin yang sudah terlanjur masuk ke dalam pakaian yang dikenakan karena tidak ingin kehilangan cincin tersebut.


11.35 | 0 komentar | Read More

Madrid Wariskan Nomor 10 untuk James Rodriguez?

Selebrasil gelandang Kolombia, James Rodriguez, seusai membobol gawang Pantai Gading, Kamis (19/6/2014). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Real Madrid dikabarkan sudah resmi mendapatkan James Rodriguez. Setelah ditunggu-tunggu, akhirnya penyerang timnas Kolombia itu sampai di Kota Madrid, Minggu (20/7) WIB.

Kabar kepastian James sudah resmi berkostum Los Blancos ialah ketika salah seorang pengguna Twitter mengunggah foto gerai resmi merchandise Real Madrid. Penampakannya ialah jersey bertuliskan nama James dengan nomor punggung 10. Selain itu,ada juga foto James Rodriguez di bandara yang diunggah oleh akun SocialRMadrid.

Sebelumnya, Madrid dikabarkan masih terlalu rumit untuk proses transfer top skor Piala Dunia 2014 itu. Boyongan Rodriguez dari AS Monaco harus menunggu penjualan Angel Di Maria ke PSG. Agen Rodriguez menyebutkan, nilai transfer untuk kesepakatan itu akhirnya berada di angka 80 juta euro atau sekitar Rp 1,226 triliun.


11.35 | 0 komentar | Read More

Tim Prabowo Laporkan KPU ke Mabes Polri

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tim Hukum pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akan melaporkan Komisi Pemilihan Umum ke Mabes Polri, Senin (21/7/2014) sore nanti. Sebelum membuat laporan ke Mabes Polri, mereka akan terlebih dulu membuat laporan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Laporan-laporan tersebut dilakukan terkait langkah KPU yang tetap melakukan rekapitulasi nasional hari ini.

Sebelumnya, Prabowo mengimbau KPU untuk menunda rekapitulasi nasional karena masih terjadi banyak kecurangan di berbagai daerah. Prabowo merasa KPU tidak layak mengumumkan hasil rekapitulasi jika berbagai persoalan belum diselesaikan.  
"Kalau tetap dilanjutkan, siang nanti akan ada orang-orang kita yang ke DKPP untuk melaporkan. Ke Mabes Polri mungkin sore," kata Ketua Tim Hukum dan Advokasi Prabowo-Hatta, Habiburakhman, saat dihubungi, Senin pagi.

Habiburakhman menyadari bahwa waktu untuk mendesak KPU agar menghentikan rekapitulasi semakin sempit. Selasa (22/7/2014), KPU rencananya mengumumkan hasil rekapitulasi dan menetapkan pemenang pilpres.

"Oleh karena itu kita lakukan berbagai cara, termasuk kemungkinan terburuk," ujar dia.

Habiburakhman merasa bahwa pihaknya saat ini sudah mendapatkan dukungan dari Badan Pengawas Pemilu, baik di daerah maupun di pusat. Bawaslu merekomendasikan pemungutan suara ulang di sejumlah TPS yang bermasalah.

"Tidak ada pilihan lain selain KPU menjalankan rekomendasi Bawaslu. Baru lanjutkan rekapitulasi. Alasan kok gak ada waktu. Kita punya banyak waktu sampai 8 Agustus," ujarnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

WNI dan Keluarga, Suami Istri dan Anak Bungsu Korban MH17

Written By Unknown on Sabtu, 19 Juli 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, KEBAYORAN BARU - Seorang WNI, Vickyline Kurniati Kardia (39), bersama suaminya yang berkebangsaan Belanda, Emile Van Muijlwijk (45), dan putri bungsu mereka, Adinda Larasati Putri Van (9), tercatat sebagai penumpang di Pesawat Malaysia Airlines yang ditembak jatuh di Ukraina.

Kakak tertua Vicky, Herry Kardia (56), kepada wartawan di kediamannya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mengatakan mereka mendapat kabar duka itu kemarin, setelah dikabari ibunda Emile, bahwa pesawat Malaysia Airlines MH17 yang ditumpangi rombongan tersebut ditembak jatuh di Ukraina.

"Saya lihat di televisi juga ada beritanya, memang ada pesawat Malaysian Airlines yang ditembak jatuh," katanya.

Kata Herry adiknya itu bekerja di sebuah perusahaan cargo di Singapura itu, bersama sang suami dan putri bungsu mereka mengunjungi negri kincir angin tersebut selama tiga minggu untuk berlibur, sekaligus mengunjungi anak kedua mereka yang bersekolah di Belanda.

Rombongan tersebut berencana pulang ke Singapura karena masa cuti mereka sudah habis. Mereka kembali ke Singapura menumpang pesawat dari maskapai yang sama, Malaysian Airlines.

"Saya juga baru tahu belakangan mereka naik Malaysian Airlines, biasanya mereka naik KLM, saya tidak tahu kenapa," ujarnya.

Hingga kini belum ada pihak Kementerian Luar Negeri mau pun dari pihak maskapai yang menghubungi keluarganya. Ia memaklumi hal tersebut, walaupun Vicky tercatat sebagai warga kota Bandung, Jawa Barat, namun kediaman utama Vicky dan keluarganya adalah di Singapura.

Namun demikian ia mempercayai kerabatnya di Belanda, untuk mengurus kasus tersebut. Selain itu keluarganya juga berencana mengirim salah seorang anggota keluarga ke Belanda, untuk membantu.

"Mudah-mudahan jenazahnya masih bisa dikenali," tandasnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Julises Ajak Warga Manado Olah Sampah Jadi Kompos

Laporan wartawan Tribun Manado Alpen Martinus

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sampah menjadi masalah yang terus dituntaskan di kota Manado, terutama mengubah pola pikir masyarakat.

"Kami terus lakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik penjelasan langsung maupun lewat spanduk dan bentuk lainnya juga," jelas Julises Oehlers Kadis Kebersihan kota Manado, Kamis (17/7/2014).

Ia menjelaskan, di Manado, rata-rata setiap harinya per orang membuang sampah 00,48 meter kubik atau setara dengan dua liter.

"Kami dengan armada yang ada, setiap hari mampu mengangkat 1.700 hingga 2.000 meter kubik sampah setiap hari, dan itu belum bisa menghabiskan jumlah sampah dari 5.000-an masyarakat Manado," jelasnya.

Jika dipersentasekan yang basa terangkat hanya 80-90 persen saja. "Sampah yang belum terangkat yaitu yang berada di selokan atau saluran air," kata dia.

Selain itu menurutnya di Manado, sampahnya tidak hanya berasal dari Manado saja, melainkan juga dari luar daerah. "Sampah dari pendatang juga menambah jumlah sampah di Manado," katanya.

Padahal menurutnya di UU 18 tahun 2008 sudah diatur, bahwa masyarakat juga harus mengelola sampah agar tidak semuanya di buang. "Sampah ini kan bukan hanya merupakan tanggungjawab dari Dinas Kebersihan, tapi juga masyarakat, makanya seharusnya dipisahkan antara sampah organik dan nonorganik, supaya bisa diolah menjadi kompos yang organik, sedangkan yang nonorganik bisa dibuang sebagai sampah residu," jelas dia.


11.35 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger