Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Mendagri Larang PNS Kemendagri ‘Pesta’ Tahun Baru

Written By Unknown on Rabu, 31 Desember 2014 | 11.36

TRIBUN/DANY PERMANA

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo (berbatik hijau) saat meninggalkan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi di Kuningan, Jakarta, Senin (10/11/2014). Tjahjo menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara kepada KPK sebagai kewajibannya terkait jabatannya sebagai menteri. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA -  Mendagri Tjahjo Kumolo menyampaikan himbauan kepada seluruh jajaran pejabat dan PNS kemendagri pusat dan daerah, baik provinsi maupun kabupaten kota untuk tidak merayakan datangnya Tahun Baru dengan pesta pesta terbuka dan berlebihan.

"Kita sedang berduka atas musibah pesawat AirAsia yang mengakibatkan banyaknya warga Indonesia, sesame anak bangsa meninggal dunia - kita ikut berduka," jelas Mendagri dalam rilis ke Tribun Manado, Selasa (30/12) malam.

Kata Tjahjo, lebih arif dan bijaksana jika segenap warga Negara merayakan Tahun Baru 2015 sewajarnya saja dan didahului doa bersama mendoakan korban kecelakaan pesawat AirAsia dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan atas cobaan ini.

"Rasa empati sesama warga bangsa perlu kita wujudkan dengan tidakk berpesta pora berlebihan pada penutup tahun 2014 dan menyambut Tahun Baru 2015," tukas Mendagri.


11.36 | 0 komentar | Read More

Kisah Relawan PMI Sulut, Meski Hamil Tetap Jalankan Tugas Kemanusiaan

Laporan wartawan Tribun Manado Fionalois Watania

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO  - Menjalankan tugas kemanusiaan adalah bukan suatu hal yang mudah. Namun, jika dikerjakan dengan tulus hati dengan tekad yang kuat, maka tantangan apa pun yang dihadapi akan bisa terlewati.

Hal inilah yang menjadi keyakinan Hesty Katiandagho. Salah satu anggota Korps Sukarelawan (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI) Unit Markas Kota Manado (UMKM) ini.

Bahkan meskipun dalam kondisi hamil tujuh bulan, wanita berumur 28 tahun ini tetap menjalankan tugas kemanusiaan pada saat badai hujan yang menerpa Kota Manado (29/12) lalu.

"Tadi malam kita stay di markas PMI Kota Manado dari pukul 21.30 WITA hingga 03.00 WITA. Karena dalam keadaan hamil, jadi tidak turun lapangan memantau situasi dan kondisi beberapa daerah yang banjir. Tugas saya juga hanya mencatat informasi yang penting seperti ketinggian air berdasarkan informasi dari teman-teman relawan," katanya kepada Tribun Manado, Selasa (30/12).

Dia mengaku selama menjalankan tugas kemanusiaan tidak ada pengeluhan atau rasa sakit yang dia rasakan. "Saya bersyukur selama menjalankan tugas tidak ada keluhan. Saya sehat dan kuat. Lagipula tugas saya hanya stay di markas. Apalagi ditemani suami. Kebetulan suami juga salah satu relawan disini," ujar istri dari John Kobis, Komandan Satuan siaga bencana (Satgana) PMI Kota Manado.

Hesty yang mengandung anak pertama ini mengaku tulus mengerjakan tugas kemanusiaan untuk membantu sesama. "Sejak awal masuk PMI bulan Agustus 2013 lalu saya termotivasi untuk membantu sesama. Apalagi tugas yang kami kerjakan tidak mengharapkan imbalan. Bagi saya tugas relawan tidak dapat diukur dengan uang. Tapi bagaimana dengan tulus memberikan kebahagiaan bagi sesama ketika mereka membutuhkan," tuturnya.

Perempuan yang berdomisili di Sindulang ini pun terkenang ketika membantu korban bencana banjir bandang pada Januari lalu. "Waktu itu kami harus mengantarkan makanan kepada korban bencana pada pukul 00.00 WITA. Padahal kami menggunakan motor. Tapi karena jalanan penuh dengan lumpur, akhirnya kami pun jalan kaki hingga sampai ke posko bantuan banjir," terangnya.

Dia menambahkan rasa capek pu langsung hilang tatkala melihat senyuman dan kebahagiaan para korban. "Semua tantangan langsung lenyap ketika melihat senyuman para korban bencana," ungkapnya lalu tersenyum.

Dia berharap agar Kota Manado terbebas dari bencana. "Semoga banjir bandang tidak terulang kembali. Kami para relawan akan terus memantau situasi cuaca. Jika cuaca ekstrim kembali mengancam, maka kami dengan sigap akan membantu para warga," katanya.

Dia menambahkan kemungkinan tahun baru nanti akan merayakannya di markas PMI. "Beginilah tugas kami, kalaupun melewati tahun baru di markas, harus tetap melewatinya dengan sukacita. Apalagi ditemani teman-teman dan suami," tutupnya. 


11.36 | 0 komentar | Read More

Cuaca Ekstrem, PMI Manado Siapkan Perlengkapan Evakuasi

Laporan wartawab Tribun Manado Fionalois Watania

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO  - Cuaca ekstrem yang terjadi di Kota Manado dan sekitarnya membuat Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Manado menyiapkan berbagai peralatan evekuasi untuk mengantisipasi terjadinya bencana.

"Kemungkinan selama beberpa hari ke depan, cuaca masih hujan dan angin kencang. Katena itu kami sudah menyediakan perlengkapan evakuasi berupa perahu karet di yang sudah berada di PMI Provinsi Sulut," kata Ketua Markas PMI Kota Manado, Mikky Keintjen kepada Tribun Manado, Selasa (30/12), saat ditemui di markas PMI Kota Manado.

Selain perlengkapan evakuasi, perlengkapan untuk dapur umum, dan pertolongan pertama berupa obat-obatan juga sudah disiapkan.

"Relawan juga siap membantu jika cuaca ekstrim kembali menyerang. Semenjak kemarin total relawan yang menyusuri daerah Sario hingga sampai daerah Wonasa, Singkil berjumlah 15 orang," ujarnya.

Dia menghimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap bencana yang bisa terjadi kapan saja.

"Situasi cuaca hujan dan angin kencang seperti ini kedepan selama beberapa hari masih terus akan terjadi. Oleh karena itu masyarakat harus tetap waspada. Kemungkinan berpotensi banjir dan longsor pohon tumbang. Jangan berlindung di bawah pohon pada saat hujan dan angin kencang sangat berbahaya. Jika ada himbauan dari pemerintah untuk mengungsi segera mengungsi," tuturnya.

Dia menambahkan jika masyarakat menghadapi masalah yang sangat peting juga bisa menghubungi sosial media PMI Kota Manado.

"Jika butuh bantuan, terutama bagi korban bencana, silahkan follow facebook kami @Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Manado. Silahkan tinggalkan pesan disitu. Kami akan berusaha segera membantu," jelasnya.


11.35 | 0 komentar | Read More

Perayaan Natal Group of Broadcast Kompas Gramedia

Laporan wartawan Tribun Manado Fionalois Watania

TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO  - Dengan gaya yang khas, Pendeta Fanni Lumintang STh. Memimpin ibadah Perayaan Natal Group of Broadcast Kompas Gramedia, Selasa (30/12) bertempat di Hotel Aston, Ruangan Asoka III.

Ibadah perayaan natal pun terasa lebih hidup karena terjalin interaksi antara khadim dan puluhan karyawan dan staf Kompas TV, smart FM, dan Radio Manado.

Dalam khotbahnya, Pendeta mengutip pembacaan alkitab yang terdapat dalam Matius satu ayat 22 sampai 23, bersama dengan ayat pendukung lainnya. "Natal adalah berita sukacita bagi kita semua. Sudah berapa lama masa kegelapan menaungi kehidupan kita oleh karena dosa yang menyakitu hati Tuhan? Orang lain mungkin tidak tahu, tapi Tuhan tahu saudara. Oleh karena itu jangan keraskan hatimu. Bukalah hatimu agar pemulihan dan pertobatan terjadi," katanya.

Lanjut pendeta, tanpa Tuhan, manusia tidak dapat berbuat apa-apa. "Tanpa Tuhan anda tidak bisa melangkah, tapi dengan Tuhan, tantangan apa pun yang anda hadapi dapat terlewati," ujarnya.

Dalam sambutan Saffri Sitepu, selaku Station Manager mengatakan bahwa perayaan natal adalah momentum yang tepat bagi segenap karyawan Group of broadcast Kompas Gramedia untuk maju bersama. "Mari kita maju bersama-sama apalagi pada tahun yang akang datang sudah dimulai sinergi antara televisi dan radio melalui project baru Group of broadcast kompas gramedia," tututnya.

Selesai khotbah acara di lanjutkan dengan dorprize dengan hadiah berupa dispenser, rice cooker, voucher hotel dan lain-lain dan ditutup dengam santap kasih bersama.
.


11.35 | 0 komentar | Read More

Satu Diantara Jenazah yang Baru Dievakuasi Adalah Pramugari

Laporan wartawan Tribunnews.com, Randa Rinaldi

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA -- Proses evakuasi para penumpang AirAsia QZ 8501 terus dilakukan oleh tim gabungan yang dikomandoi oleh Badan SAR Nasional (Basarnas). Hingga pagi ini, tim gabungan telah mengevakuasi enam korban.

Kepala Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Sulistyo mengatakan, tiga jenazah baru yang ditemukan tersebut berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.

"Jenazah jenisnya dua laki-laki dan satu perempuan yang berpakaian prmaguragi,"ujar Soelistyo saat konfrensi pers di Kantor Basarnas, Jakarta, Rabu (31/12/2014).

Korban tersebut ditemukan pada pukul 06.06 WIB yang berjenis laki-laki, pukul 06.55 WIB yaitu pramugari, dan pukul 06.56 WIB berjenis laki-laki. Penemuan korban ini berada para area lima dimana masih menjadi fokus pencarian tim gabungan.

"Prinsip dasar, kita secepatnya bawa jenazah korban ke Surabaya. Kita mandikan kita masukkan ke dalam peti, kita doakan baru kita bawa ke Surabaya,"jelas Soelistyo.

Soelistyo menegaskan,enam korban telah berhasil dievakuasi dan untuk sementara berada di atas kapal. Enam korban tersebut masih berada di atas kapal akibat cuaca yang masih buruk sehingga belum bisa dipindahkan ke Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah


11.35 | 0 komentar | Read More

Ivan Gunawan Siap Lamar Cita Citata

Written By Unknown on Sabtu, 27 Desember 2014 | 11.36

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Ivan Gunawan, mengaku serius dengan Cita Citata. Ia sangat sedih mendengar kabar Cita diberitakan kerja di karaoke dan diberitakan miring dengan suaminya.

"Kadang saya suka balas komentar di instagram atau di media sosial lain, aku suka gregetan kalau dia digituin," kata Ivan kepada wartawan di Jakarta, Jumat (26/12/2014).

Ivan berniat serius menjalin hubungan dengan pelantun Sakit Tuh di Sini. Ia meyakinkan dirinya tidak pernah setengah-setengah ketika menjalin hubungan dengan siapapun.

"Karena saya overexited dengan pasangan. Sekarang saya mau ngejalani aja dulu sama Cita. Aku sampai saat ini belum pernah bilang cinta tetapi cita bukan orang yang mati rasa," kata Ivan.

Statusnya sendiri saat ini masih sahabat meskipun terkadang dia suka mengirimkan SMS mesra dengan memberikan kiss kepada perempuan asal Jawa Barat itu.

"Tapi di handphone saja. Kedekatan kita juga bukan settingan. Aku sih buka saja, aku enggak butuh uang buat menaikkan dia," tambahnya.

"Semua perlu waktu, perlu proses. Kalau saya sudah sreg kita enggak perlu pacaran. Bulan ini juga menikah, kalau jodoh Allah yang mengatur," sambung Ivan.

Sementara itu, Cita Citata yang duduk disampingnya menyambut baik pernyataan Ivan dan memilih untuk menjalani proses yang ada. "Betul kata Kak Ivan butuh proses doakan aja," ujar Cita.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.36 | 0 komentar | Read More

Jokowi Rayakan Natal Nasional 2014 di Papua

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana bertolak dari Base Ops Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Papua, Sabtu (27/12/2014) sekitar pukul 07.35 WIB.

Jokowi didampingi Ibu Negara yang memakai kemeja merah berpadu hitam tiba di Halim Perdanakusuma sekitar pukul 07.15 WIB. Jokowi mengenakan kemeja "khasnya" putih lengan panjang.

Terlihat pula, putri semata wayang Jokowi, Kahiyang Ayu dan putra bungsunya, Kaesang Pangarep. Kahiyang mengenakan baju batik putih, sedangkan Kaesang memakai baju kemeja putih.

Jokowi dan rombongan terbang ke Papua dengan pesawat kepresidenan Boeing seri 737-800 BBJ II.

Selain Jokowi, turut mendampingi Presiden sejumlah anggota Kabinet Kerja. Pantauan Tribunnews.com, menteri yang ikut Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, dan Sekretaris Kabinet Andi Wijayanto.

Jokowi akan menghadiri perayaan Natal Nasional 2014 di Jayapura, Papua. Menurut Sekretaris Daerah Papua Heri Dosinaen, Selasa (23/12/2014), sejumlah menteri sudah melakukan rapat koordinasi dengan unsur pimpinan di Papua terkait dengan kedatangan Jokowi.

Menurut Heri, selain Jokowi dan anggota kabinetnya, ada 400 ribu undangan yang akan hadir di Stadion Mandala Jayapura. Setelah acara Natal 27 Desember2014, Jokowi akan mengunjungi tiga kota di Papua dan Papua Barat. Pada 28 Desember 2014, Jokowi mengunjungi Jayapura dan keesokan harinya, akan melanjutkan ke Wamena di Kabupaten Jayawijaya. Rencananya Jokowi akan mengakhiri kunjungan di Kota Sorong, Papua Barat, 29 Desember 2014.

Selain itu, kata Heri, Jokowi akan menghadiri pertemuan dengan sejumlah tokoh masyarakat di Kampus Universitas Cenderawasih, setelah itu dijadwalkan melakukan pertemuan dengan relawan di Gedung Olahraga Waringin Kotaraja. Di Jayapura, Jokowi akan mengunjungi proyek pembangunan Jembatan Holtekamp dan beberapa pasar tradisional.

Heri berharap Natal Nasional pertama kali di Papua dapat menumbuhkan gerakan baru untuk memperbaiki wilayahnya. Selain itu, dia meminta pemerintah pusat untuk melihat kondisi riil di Papua, yang selama ini tertutup dibandingkan dengan wilayah lain di Indonesia.

"Kami berharap ada perhatian lebih dalam pembangunan di Papua," ujarnya.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.36 | 0 komentar | Read More

Heboh! Penemuan Batu Berlafaz Allah di Dasar Sungai

TRIBUNMANADO.CO.ID, MURATARA - Warga yang tinggal di Dusun 4 Desa Sungai Baung Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara, dihebohkan dengan fenomena batu kali yang bertuliskan lafaz Allah. Bahkan sebelum ditemukan sang pemilik batu, pada malam harinya bermimpi melihat sinar yang dipancarkan dari dasar sungai tempat kegiatan warga beraktivitas mandi cuci kakus (MCK).

Ropi (36) pemilik batu menceritakan, batu yang ditemukannya tersebut terletak di dasar Sungai Rawas, yang memiliki lebar 20 dan tinggi sekitar 70 centimeter. Anehnya, sebelum menemukan dia telah beberapa kali bermimpi dengan keberadaan batu tersebut.

"Pertama kali saya bermimpi ada seorang kiai yang mengajak ke suatu tempat dimana lokasi batu ditemukan, kemudian setelah salat subuh beberapa waktu lalu sepintas ingatan tentang batu pun kembali datang. Terakhir pada malam harinya bermimpi di sungai tempat saya biasa mandi ada pancaran sinar sehingga penasaran dengan benda tersebut," ungkapnya.

Dia menambahkan, batu yang ditemukan terjadi saat bulan puasa lalu tepatnya tanggal 14 Ramadan. Ia menceritakan, ketika hendak mandi pagi tak sengaja pandangan mata tertuju pada sinar kecil yang dipancarkan oleh batu, dan lantas mencari tahu sumber cahaya tersebut.

"Benar saja, setelah saya menyelam dan mengangkat batu itu. Betapa terkejutnya ada tulisan lafaz Allah, sehingga saya berinisiatif untuk membawanya pulang ke rumah," terangnya.

Setelah menemukan batu bertuliskan Allah, lantas dia menceritakan peristiwa ajaib tersebut kepada beberapa saudara dan tetangganya. Hingga membuat warga setempat heboh dan berbondong-bondong ingin melihat kebenaran adanya tulisan tersebut.

"Karena ingin berbagi cerita penemuan batu saya juga mempersilakan masyarakat untuk datang langsung melihat, namun kedatangan mereka hanya sekedar melihat saja dan tidak lebih untuk meminta ataupun permintaan aneh lainnya," katanya.

Bukan itu saja, penemuan batu yang sudah diketahui masyarakat membuat seorang kolektor batu yang bertuliskan lafaz Allah asal Pulau Jawa datang untuk membelinya. Namun karena penemuan batu ini dirasa mukjizat, dia tidak mau melepas ke tangan kolektor tersebut.

"Lumayan ditawarnya mencapai puluhan juta. Tapi saya tidak berniat menjual, dan akan saya jaga terus sampai kapan pun, sampai saat ini masih banyak masyarakat dari beberapa desa datang untuk sekedar melihat," ungkapnya.

Sementara itu, Andri warga Rawas Ilir yang ditemui saat melihat keajaiban batu tersebut mengatakan, hanya penasaran ingin melihat langsung batu yang kerap diceritakan oleh beberapa rekannya. Tak jarang batu bertuliskan lafazh Allah itu menggemparkan kampung halamannya.

"Setelah melihat baru saya percaya benar adanya, ini membuktikan kekuasaan Allah memang tidak ada yang bisa menandingi. Saya juga berharap masyarakat jangan langsung syirik dengan batu itu, karena ini adalah ciptaan Nya," katanya.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.36 | 0 komentar | Read More

Kapolda Papua: Ada Pengerahan Massa saat Jokowi Datang, Tindak Tegas!

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAYAPURA - Kepala Kepolisian Daerah Papua, Irjen Pol Yotje Mende, menegaskan akan menindak tegas jika ada pengerahan massa yang akan menghambat kunjungan Presiden Joko Widodo di Papua, hari ini, Sabtu (27/12/2014) hingga Minggu (28/12/2014).

Mende mengatakan, hingga batas waktu yang ditentukan menurut Undang-Undang, tidak ada pihak yang menyampaikan izin untuk menggelar aksi massa.

"Jika ada yang melakukan pengerahan massa saat kedatangan presiden, pasti kami tindak tegas. Karena melanggar Undang-Undang," ucap Mende usai menghadiri pembukaan Pameran Alusista di halaman Kantor Gubernur Papua, Jumat (26/12/2014).

Diungkapkan Mende, jika sepekan sebelumnya ada pihak yang mengajukan izin melakukan aksi massa, mungkin pihaknya akan memberikan ruang. Namun ia meminta agar semua pihak untuk sama-sama menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo dan rombongan yang akan merayakan Natal Nasional di Jayapura, Sabtu (27/12/2014).

Mende pun berharap, ada mobilisasi massa dalam makna positif, untuk menghadiri perayaan Natal Nasional yang digelar di Stadion Mandala Jayapura, mulai pukul 15.00 WIT.

"Marilah kita bersama-sama untuk merayakan Natal bersama dengan Presiden kita," kata Mende.

Mengenai pengamanan, Mende mengaku sudah berkoordinasi dengan TNI dan pemerintah setempat untuk menyukseskan rangkaian kunjungan Presiden di Papua. Menurutnya, kepolisian akan fokus untuk mengamankan rute perjalanan Presiden dari Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, menuju Kota Jayapura.

Dalam gelar pasukan di Makodam XVII Cenderawasih, Rabu (24/12/2014), Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Fransen Siahaan mengatakan, pengamanan di Jayapura dan sekitarnya akan melibatkan 5.200 personel TNI-Polri.

Kunjungan dua hari Presiden Jokowi di Papua dan Papua Barat, rencananya akan menghadiri perayaan Natal Nasional di Kota Jayapura. Selain itu Jokowi juga akan berdialog dengan masyarakat Adat di Wamena, Kabupaten Jayawijaya dan berkunjung ke Kota Sorong, Papua Barat.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.36 | 0 komentar | Read More

Kapolresta Manado Gelar Open House

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand Ranti

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kapolresta Manado dan Waka Polresta Manado gelar open house di halaman belakang Polresta Manado. Sabtu (27/12/2014).

Open house dihadiri seluruh Kapolsek, Kasat serta seluruh anggota kepolisian Polresta Manado, termasuk Bhayangkari.

Dalam sambutannya, Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto mengatakan, acara ini digelar sebagai wujud ucapan syukur Natal dan menyambut tahun baru. "Sebenarnya acara open house tanggal 25 Desember, setelah kita ibadah kemudian kegiatan bersama di Polres, Setelah diadakan rapat maka disepakati hari ini pelaksanaannya," tutur Sunarto.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.36 | 0 komentar | Read More

Pesan Natal di GMIM Imanuel Koya: Jemaat Kristen Jangan Angkuh dan Iri

Written By Unknown on Jumat, 26 Desember 2014 | 11.36

TRIBUNMANADO/FERDINAND RANTI

Ratusan jemaat GMIM Imanuel Koya datang bersyukur dan memuji Tuhan di hari kedua Natal, Jumat (26/12). 

Laporan wartawan Tribun Manado Ferdinand Ranti

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO -Ratusan jemaat GMIM Imanuel Koya datang bersyukur dan memuji Tuhan di hari kedua Natal, Jumat (26/12).

Tampak lantai bawah dan lantai dua dipenuhi jemaat. Di Natal ini, keluarga sanak saudara bersekutu di gereja. Ibadah natal kedua dipimpin oleh Pdt Walukow-Worotikan Sth, dalam pembacaan alkitab diambil dari Injil Yohanes 1:1-9. Dalam khotbahnya Natal akan berakhir, sebagai umat kristen jangan angkuh, sombong hilangkan semua iri dengki. "Natal akan segera berakhir, jadilah terang dan hidup penuh sukacita," ujar Pdt Worotikan.

Lanjutnya, jangan di hari natal ke-dua terjadi pertengkaran dalam keluarga. "Pada saat natal baku bae suami dan istri, tapi selang beberapa hari kemudian cerai," tuturnya


11.36 | 0 komentar | Read More

Pasiar Deng Bendi, Tradisi Unik Merayakan Natal di Langowan

TRIBUNMANADO.CO.ID, LANGOWAN - Orang Langowan punya tradisi unik saat hari Natal 25 Desember. Mereka menaiki bendi, mengelilingi Langowan. Oleh warga, tradisi itu disebut "Pasiar Bendi".

Pasiar Bendi berpusat di kompleks pertokoan Langowan. Terpantau, kawasan itu mulai sesak dengan puluhan Bendi sejak pukul tiga sore.
Datang dari seluruh penjuru Langowan, puluhan Bendi itu berkonvoi sepanjang kompleks pertokoan hingga Desa Karondoran yang merupakan batas Langowan bagian utara. Bendi itu meriah dengan belasan bendera yang terpasang pada seluruh bagian Bendi.
Penumpang Bendi umumnya satu keluarga, ayah, ibu, anak serta oma opa.

Wanda salah satu warga mengatakan, ia naik Bendi bersama kakak serta keponakannya dari Palu. Mereka menyewa Bendi seharga Rp 50 hari ribu untuk perjalanan keliling Langowan. "Bayarannya satu kali Rp 10 ribu," kata dia.

Menurut Wanda, tradisi pasiar Bendi sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Wanda mengatakan, sejak kecil ia terbiasa naik Bendi saat Natal.  Begitupun ayahnya semasa kecil. "Menurut cerita orang tua dulu, tradisi ini sudah ada semenjak zaman Belanda," kata dia.

Steven Tuju warga lainnya mengatakan, tradisi pasiar bendi juga merayakan pulangnya warga Langowan ke tanah kelahirannya.
"Banyak warga Langowan bermukim di luar daerah, bahkan luar negeri, mereka pulang saat natal, kerinduan terhadap Langowan diungkapkan dengan naik bendi," kata dia.

Semenjak berembusnya wacana kota Langowan, kata dia, pasiar Bendi jadi semacam bukti jika Langowan layak jadi kota.
Tak heran, pasiar bendi kian meriah dalam kurun beberapa tahun terakhir. "Tantangannya adalah makin kurang warga Langowan yang berprofesi sebagai tukang bendi, banyak yang alih profesi jadi tukang ojek," kata dia.

Ronald, salah satu kusir bendi mengaku meraup untung Rp 3 juta selama hari Natal. "Ini momen yang menguntungkan," kata dia.

Demikian pula, para penjual terompet, petasan serta pemilik toko yang dilalui konvoi Bendi. "Toko kami buka, karena banyak yang datang," kata ansye.


11.36 | 0 komentar | Read More

Bandara Sultan Babullah Ternate Tutup Hingga 28 Desember

TRIBUNMANADO.CO.IDBandara Sultan Babullah Ternate masih akan ditutup hingga 28 Desember mendatang, mengingat kondisi Gunung Gamalama yang masih berstatus siaga dan menyemburkan abu vulkamik.

Wakil Wali Kota Ternate Arifin Djafar usai mengikuti rapat tim tanggap darurat di Ternate, Kamis, (25/12/2014) mengatakan, kondisi Gunung Gamalama saat ini diprediksi bisa mengeluarkan abu vulkanik setiap saat. Ini yang menyebabkan pihak bandara tidak berani membuka akses penerbangan.

Menurut dia, kondisi cuaca Kota Ternate saat ini memang sedikit cerah. Akan tetapi, pihaknya melalui BMKG memprediksikan dalam beberapa hari ke depan Kota Ternate akan diguyur hujan.

Selain itu, dia juga mengimbau kepada warga agar dapat lebih waspada terhadap kondisi perairan air laut. Sebab, ketinggian gelombang air laut akan mencapai 2 hingga 2,5 meter.

Arifin menyampaikan, untuk antisipasi ke depan pihaknya telah menentukan titik evakuasi ke luar daerah apabila terjadi kondisi yang mengharuskan demikian.

Gunung Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara, kembali meletus pada Senin (22/12/2014) pukul 17.30 WIT. Gunung tersebut meletus dengan mengembuskan abu setinggi 100 meter. Letusan tidak membuat masyarakat sekitar gunung panik.


11.36 | 0 komentar | Read More

Astaga, Anak SD Minta Dibuatkan Kartu Kredit Untuk Beli Senjata

TRIBUNMANADO.CO.ID,PALEMBANG - Amnah (32) terkejut anaknya yang masih SD tiba-tiba minta dibuatkan kartu kredit. Ia semakin terkejut karena anaknya mau menggunakannya untuk membeli "senjata" dan menyerang kelompok lain.

Amnah yang mendengar permintaan aneh anaknya tersebut mendadak cemas. Ia khawatir anaknya memiliki masalah di sekolah ataupun terlibat perkelahian.

" Ia cerita bahwa ia diserang kelompok lain. Saya takut ia terlibat perkelahian," ujarnya kepada Tribunsumsel.com

Setelah ditanyai secara mendalam. Amnah baru mengetahui bahwa anaknya tengah menggandrungi game online via android. Kartu kredit yang diminta anaknya akan digunakan untuk membeli material gems agar kota yang dibangun tidak mudah diserang lawan.


11.36 | 0 komentar | Read More

Di Yogyakarta, Perayaan Natal Diisi Ceramah Kiai

TRIBUNMANADO.CO.ID,YOGYAKARTA - Ada yang berbeda dalam perayaan Natal di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Samirono Baru, Desa Caturtunggal, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (25/12/2014).

Selain dipenuhi berbagai prosesi ibadat umat Kristen, perayaan Natal di gereja tersebut juga diisi ceramah oleh Kiai Haji (KH) Abdul Muhaimin, pengasuh Pondok Pesantren Nurul Ummahat, Kotagede, Yogyakarta.

Ibadat Natal di GKJ Samirono Baru dimulai pukul 8.00 dan diikuti sekitar 1.000 orang jemaat. Seusai prosesi keagamaan selesai sekitar pukul 10.00, acara dilanjutkan dengan ceramah dari Kiai Muhaimin.

Saat ceramah oleh pemuka agama Islam itu dimulai, hampir semua jemaat GKJ Samirono Baru tak beranjak dari tempat duduknya. Mereka menyimak ceramah dengan khusyuk dan sesekali tertawa karena sang kiai kerap melontarkan guyonan.

Dalam ceramahnya, Kiai Muhaimin menguraikan pentingnya kerukuranan antar-umat beragama. Menurut Ketua Forum Persaudaraan Umat Beragama (FPUB) itu, perbedaan agama tidak boleh membuat manusia saling membenci.

"Kita harus memandang semua manusia sebagai ciptaan Tuhan dan kita harus saling menghormati dan bekerja sama tanpa harus mengurangi keimanan masing-masing," kata dia.

Oleh karena itu, Kiai Muhaimin meminta masyarakat tidak takut bergaul dan berdialog dengan pemeluk agama lainnya. Sebab, dialog dengan pemeluk agama lain justru bisa memperkaya pengetahuan seseorang.

Kiai Muhaimin sejak lama dikenal sebagai tokoh kerukunan umat beragama di Indonesia. Pada 1997, bersama puluhan pemuka agama lain, dia mendirikan FPUB sebagai forum dialog untuk menjalin kerukunan antar-umat beragama.

Pendirian FPUB dilatarbelakangi adanya kekerasan yang mengatasnamakan agama. Sejak aktif di FPUB, Kiai Muhaimin kerap diundang untuk berceramah di gereja, termasuk saat perayaan Natal.

"Waktu Natal tahun ini, saya diminta ceramah di tiga gereja, termasuk di GKJ Samirono Baru. Jadi, kalau pas Natal kayaknya saya malah lebih sibuk dari para pendeta dan pastor," katanya sambil tertawa.

Penanggung jawab ibadat Natal GKJ Samirono Baru, Untung Suripno, mengatakan baru kali ini mengundang tokoh agama lain untuk berceramah dalam perayaan Natal. "Tahun ini, kami sengaja mengundang Kiai Muhaimin karena kami ingin ikut menguatkan kerukunan umat beragama di Indonesia," ujar dia.


11.36 | 0 komentar | Read More

"Hai Dunia Gembiralah" Bitung Bergelora Natal

Written By Unknown on Kamis, 25 Desember 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE

Gereja GMIM Yobel Wilayah Bitung III penuh sesak dengan kehadiran jemaat. Bergelora, khusuk dan khidmat mewarnai ibadah Natal, Kamis (25/12/2014). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Bitung bergelora Natal. Gedung gereja GMIM Yobel Wilayah Bitung III penuh sesak dengan kehadiran ratusan jemaat untuk merayakan ibadah hari Natal Yesus Kristus, banyak tempat duduk disebar di bagian depan dan samping gereja serta balkon lantai dua sudah terisi penuh oleh jemaat yang mengenakan pakaian serba rapi, Kamis (25/12/2014).

Lantunan tembang berjudul 'Hai Dunia Gembiralah' menghantarkan proses Khadim dan pelayanan khusus masuk ke dalam gereja. "Arahkan ke balkon, masih ada tempat kosong disitu," ujar seorang Pelsus kepada jemaat yang datang.

Dalam ibadah merekayan Natal Jemaat GMIM Yobel Perumnas Girian Weru Dua Wilayah Bitung III, dipimpin oleh Pdt Franky P Kalalo MTh selaku ketua Badan pekerja majelis jemaat (BPMJ). (tribunmanado/christian wayongkere)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado online.


11.35 | 0 komentar | Read More

Astaga! 'Wanita' Cantik Memukau Ini Bikin Pria Teriak

YOUTUBE CAPTURE BY TRIBUN MANADO

Wanita cantik membuat mata pria terpukau, namun setelah masuk toilet si cantik ini bikin pria teriak. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah Video Youtube bakal bikin Anda tertawa ngakak. Astaga! Cantik-cantik kok gini. Dalam video tersebut awalnya banyak pria terpana lalu teriak.

Sebuah iklan kecantikan di Thailand mengundang rasa kagum sekaligus tawa lepas. Meski iklan ini sudah lama diunggah di Youtube namun mampu menghibur kita.

Yang sedang sedih, galau mungkin saat libur Natal jauh dari keluarga, refresh dengan tayangan ini. Tayangan ringan yang menghibur. Ini videonya:

Seorang gadis berwajah cantik dan berpakaian seksi berjalan di lorong sebuah kantor. Semua mata lelaki memandang dan terpana. Namun tiba-tiba wanita ini masuk ke toilet pria. Pria yang sedang buang air kecil kaget kok ada wanita cantik masuk sekaligus juga kagum dengan kecantikannya, namun tak berapa lama pria ini teriak. Kenapa? Astaga, wanita ini ternyata pria namun cantik. Di Thailand memang dikenal banyak transgender. Iklan kreatif ini menawarkan perawatan maksimal sebuah klinik kecantikan. Keren ya iklannya. (tribunmanado/robertus rimawan)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado online.


11.35 | 0 komentar | Read More

Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Ibadah Natal di GMIM Eben Heazar Bumber

TRIBUN MANADO/ASWIN LUMINTANG

Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang beserta istri dan Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil mengikuti ibadah Natal di GMIM Eben Heazar Bumi Beringin, Kamis (25/12/2014). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Gubernur Sulut, Dr SH Sarundajang bersama Wagub, Dr Djouhari Kansil mengikuti ibadah Natal di GMIM Eben Heazar Bumi Beringin, Kamis (25/12/2014). Sebelum ibadah ucapan selamat datang oleh Ketua Panitia Hari-Hari Raya Gereja (HRG), Max Gagola SH MH. Ibadah dipimpin Ketua BPMJ Eben Heazar Bumber, Pdt Jimmy JL Suatan STh.

Ibadah dihadiri ratusan jemaat. Saking banyaknya jemaat yang mengikuti ibadah Natal, sehingga panitia menyediakan kursi dan tenda di halaman gereja, untuk ditempati jemaat yang tidak memperoleh tempat duduk lagi di dalam gereja

Gubernur ditemani istri tercinta Deetje Sarundajang-Tambuwun, anak-anak yakni Vanda Sarundajang bersama suami, Fabian Sarundajang bersama istri. Ikut hadir pejabat di lingkungan Pemprov lainnya. (tribunmanado/aswin lumintang)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Perayaan Natal di Tomohon Lancar dan Sukses

TRIBUN MANADO/WARSTEF ABISADA

Natal di Tomohon lancar dan sukses, tampak Gereja GMIM Baitani Matani, Wilayah Tomohon 1 dipenuhi dengan jemaat untuk merayakan kelahiran sang juru selamat Tuhan Yesus Kristus, Kamis (25/12/2014). 

Laporan wartawan Tribun Manado Warstef Abisada

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Puluhan ribu umat Kristiani di Kota Tomohon merayakan Natal dengan sukses di Kota Tomohon, Kamis (25/12). Baik anak-anak, remaja, pemuda, orang tua, hingga yang sudah lanjut usia memadati ruangan gereja untuk beribadah bersama mensyukuri lahirnya Yesus Kristus Sang Juru Selamat Dunia.

Di GMIM Baitani Matani, Wilayah Tomohon 1 misalnya. Ibadah perayaan Natal sudah dimulai dengan dikumandangkannya lagu Hai Dunia Gembiralah. Satu persatu pelayan khusus memasuki gedung gereja, begitu pun jemaat lainnya yang baru tiba. "Duduk di muka saja, di sana masih kosong," kata Pnt Kompol Tonny Salawati mengarahkan jemaat untuk duduk.

Di luar gedung gereja, pengamanan tetap dilakukan oleh aparat kepolisian didukung oleh anggota Linmas Pemerintah Kota Tomohon. Jalanan pun tampak lengang, hanya beberapa saja kendaraan yang tampak lalu lalang. (*)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Lapas Tondano, Ketika Napi Rayakan Natal

TRIBUN MANADO/HANDHIKA DAWANGI

Natal di Lapas Tondano, Kalapas Tondano Teguh Imanto BC IP SIP (batik warna cokelat) berjabat tangan dengan napi dan tahanan usai ibadah Natal, kamis (25/12/2014). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Narapidana dan tahanan di Lapas Tondano saling mengucapkan selamat Natal usai ibadah di Aula Lapas Tondano, Kamis (25/12/2014).

Kalapas Tondano Teguh Imanto BC IP SIP (batik warna cokelat) berjabat tangan dengan seluruh narapidana dan tahanan lapas. Ada suka cita Natal dibalik kesedihan jauh dari keluarga saat merayakan Natal. (*)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

BREAKING NEWS: Benda Menyerupai Bom Ditemukan di Gereja GMIM Paulus Manado

Written By Unknown on Rabu, 24 Desember 2014 | 11.35

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand Ranti

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Dua benda mencurigakan menyerupai bom ditemukan di dalam gedung Gereja GMIM Paulus Titiwungen Wenang Mahakeret Manado, Rabu (24/12/2014).

Dua penjaga gereja yakni Demsi dan Benny Warou mengaku sedang membersihkan gedung gereja yang nantinya akan digunakan jemaat beribadah di hari Natal.

Ketika membersihkan di lantai dua mereka terkejut, seperti yang dikatakan Benny ia kaget melihat benda mencurigakan yang menyerupai bom.

Begitu juga dengan Demsi karena awam ia pun langsung menghubungi pihak kepolisian. "Torang langsung telepon polisi," katanya.

Selang beberapa menit, pihak Polresta Manado langsung menyisir dan melihat benda asing itu. Pukul 09.00 WITA, Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto langsung berada di TKP.

Kepada Tribun Manado, Sunarto mengatakan bahwa kedua benda mencurigakan itu bukan bom melainkan bekas kembang api elektrik. "Benda mencurigakan Panjang 15 cm, ada kabel di masing-masing benda, ada di dekat kursi di balkon lantai dua, ini bukan bom," tegasnya.

Diketahui benda itu merupakan alat-alat remaja yang tertinggal pada saat konser remaja berupa alat Vairo evek acara, lampu api.

Pdt Robert Weken, pendeta jemaat pun menegaskan hal yang sama. "Menjelang hari Natal jangan mudah terprovokasi, sambut hari Natal dengan penuh sukacita dan damai sejahtera." tandasnya.

Ikuti terus perkembangan terbaru di www.tribunmanado.co.id yang selalu menghadirkan berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Harga Tomat Apel di Manado Naik!

Laporan Wartawan Tribun Manado, Herviansyah

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sehari jelang Natal, harga tomat apel di Manado mengalami kenaikan dari Rp 12.300 per kilogram menjadi Rp 14.000 per kilogram.

"Harganya naik, ini saya beli 14.000 per kilogram," ujar Joice warga Mapanget, Rabu (24/12/2014).

Joice mengungkapkan kenaikan harga tomat, karena mungkin kebutuhan warga yang tinggi untuk bumbu dapur, terlebih menjelang Natal seperti sekarang ini. Sebab tomat diperlukan untuk berbagai masakan mulai dari dabu-dabu sampai dengan yang lainnya memerlukan tomat. "Harga Rp 14.000 perkilogram mahal, biasa kalau normal sekitar Rp 7.000-8.000 per kilogram," ungkapnya.

Namun meskipun mahal terpaksa dia membelinya, sebab kalau tidak ada tomat masakannya jadi tidak lezat.

Sedangkan Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulut Hanny Wajong mengungkapkan meskipun harga tomat saat Rp 14.000 per kilogram, namun pihaknya menjamin untuk stok mencukupi. "Mungkin karena permintaan tinggi sehingga berlaku hukum ekonomi," katanya.

Ikuti terus perkembangan terbaru di www.tribunmanado.co.id yang selalu menghadirkan berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Pedagang Bunga Segar Menjamur di Ruas Jalan Sam Ratulangi Manado

Laporan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bunga, siapa yang tidak kenal dengan bunga, bunga banyak di temukan di berbagai tempat, termasuk di pekarangan rumah. Tapi di jalan Samrat Kecamatan Wenang saat ini, banyak terdapat penjual bunga hidup yang hampir memenuhi torotoar disepanjang ruas jalan ini. Penjual bunga datang dari berbagai tempat termasuk dari Kota Tomohon. Buga yang di jual bermacam jenis, dengan harga berfariasi. Walaupun hari semakin malam tapi penjual semakin banyak bertambah, Selasa, (12/23/2014).

Perjalanan waktu tidak menjadi pengaruh untuk para penjual bunga, mereka datang dari berbagai daerah, tapi yang mendomisili dari Kota Bunga Tomohon. Mereka berjualan dari pagi sampai malam, keuntungan yang di dapat di hitung menurut ikatannya atau pot. Satu pot dihargai Rp.35.000 sampai Rp.50.000,jika hitungan perikat, satu ikat Rp.12.000 sampai Rp.15.000.

Pembeli terlihat memilah-milah bunga yang baik untuk di beli, rata-rata jenis yang di beli adalah jenis aster dan holand,anggrek,gold flower,eklesia,kuping gajah,bakung,dan lain sebagainya.

Menurut ibu Since penjual bunga, bunga yang dia jual dari pagi sampai malam sudah banyak yang laku. "dari pagi sampai malam sudah sekitar 45 orang yang datang membeli bunga saya,padahal bunga yang saya sediakan dalam jumlah yang sedikit. Mereka yang datang membeli katanya untuk di bawa di lokasi pekuburan esok hari,"ujarnya,

Ibu since juga mengatakan keuntungan yang di dapat perikat sekitar Rp 3.000 dan per pot 10.000 sampai 20.000, tapi menurut dia juga hasil yang di dapat seimbang dengan biaya yang dikeluarkannya.

"Saya membeli bunga ini langsung ke petani bunga yang ada di kota Tomohon. Mereka biasanya menjual bunga ini dengan hitungan perbal,satu bal di hargai Rp 23.000. Namun untuk kesulitan yang saya alami adalah masalah kendaraan sebab saya harus menyewanya sehari dengan harga Rp 400.000,belum lagi kalau banyak yang jual dan tidak laku,"ujarnya

Ibu since adalah pedaggang dadakan sebab hanya muncul di akhir tahun,sehingga untuk membeli bunga ini di hari biasa harus langsung ke kota Tomohon.

Ikuti terus perkembangan terbaru di www.tribunmanado.co.id yang selalu menghadirkan berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Jalanan Manado Macet, Pengendara Motor Melintas di Trotoar

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand Ranti

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sehari menjelang hari Natal, warga Kota Manado mulai sibuk memersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk perayaan, tak heran kemacetan tak bisa dihindari hampir di setiap ruas jalan Kota Manado.

Pantauan Tribun Manado, Rabu (24/12/2014) tampak kemacetan di jalan Martadinata Pall dua serta Jalan Sudirman.

Kondisi ini membuat sejumlah pengendara kendaraan roda dua melintas di atas trotoar sehingga mengganggu kenyamanan pejalan kaki.

Kiki misalnya pemuda ini kaget dikala sebuah motor melintasi di jalan trotoar. "Sementara jalan saya kaget ada bunyi klakson motor, seharusnya mereka jalan di jalan raya jangan di trotoar," kesalnya.

Sejumlah aparat kepolisian sibuk mengatur arus lalu lintas.

Ikuti terus perkembangan terbaru di www.tribunmanado.co.id yang selalu menghadirkan berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Daging Ekstrim Tersedia di Pasar Langowan! Daging Yaki Menghilang

Laporan Wartawan Tribun Manado, Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Bukan pasar Langowan namanya kalau tidak menjual daging-daging ekstrim. Daging ular, tikus, kucing, anjing, kelelawar dan beberapa jenis hewan lainnya, mudah saja ditemukan di pasar ini. H - 2 jelang perayaan Natal dan Tahun Baru, pasar ini mulai ramai dengan penjual maupun pembeli.

Pantauan Tribun Manado, para penjual daging ekstrim mulai berderetan, menempati tempat paling strategis. Itu bagi mereka yang hanya jualan saat hari - hari raya. Berbeda dengan para pedagang tetap yang memang telah menempaki lapak.

Ada yang hanya duduk santai dan melayani pertanyaan para pembeli dari kursi, ada pula yang sibuk melayani pembeli yang bahkan lebih dari dua. Sehingga terlihat kerepotan. Jika mahir menawar, harga terbaik pasti diberikan.

Beberapa warga, tampak mantap menawar daging - daging ektrim tersebut. Tanpa merasa geli atau pun jijik melihatnya. Berbeda dengan warga yang tak sengaja lewat di lokasi tersebut. Sembari terus berjalan, mereka memberikan tatapan dengan dahi mengerut. Serta enggan untuk mampir sebentar.

Menurut Yance, salah seorang penjual, ia telah mempersiapkan daging tiga kali lipat dari biasanya. Karena perayaan Natal dan Tahun Baru permintaan naik. Ia pun mengaku memasok daging - daging tersebut dari Makasar dan Palu.

"Saya siapkan lebih, dan didatangkan dari luar Sulut. Soal pemasok, saya memang telah memiliki pemasok tetap di sana," ujar kakek yang mengaku telah bertahun - tahun jualan daging ekstrim.

Ia sendiri mengaku tak lagi menjual Yaki, karena telah dilarang. Ia tak mau ambil risiko dan turut prihatin dengan spesies yang terancam punah tersebut. "Saya tak lagi jualan Yaki, karena sudah dilarang," tuturnya.

Para penjual di Pasar Langowan umumnya mengaku permintaan jelang Natal dan Tahun Baru memang lebih dari biasanya. Mereka pun tak mau melewatkan kesempatan tersebut.

Herni, salah seorang pembeli mengaku, tiap tahun memang selalu menyiapkan panganan daging ekstrim. Hal itu kata dia, menjadi daya tarik keluarga - keluarganya dari luar Langowan.

"Kalau ada keluarga dari luar datang, mereka carinya daging ular, kelelawar, kucing, anjiang. Kata mereka, itu yang dicari - cari jika ke rumah saya. Kalau lain kan banyak ditemui di tempat lain," ujarnya.

Herni hanya sati di antara banyak warga yang doyan daging ekstrim. Namun banyak pula warga yang enggan mengonsumsinya. Ruth misalnya, ia mengaku geli memakan daging - daging hewan selain babi dan ayam. Kambing dan sapi sekalipun ia enggan, apalagi dengan yang namanya ular, tikus dan lainnya. "Saya tidak doyan, geli memakannya," ucapnya singkat.

Ikuti terus perkembangan terbaru di www.tribunmanado.co.id yang selalu menghadirkan berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Bantuan Banjir untuk Beli Baju Natal

Written By Unknown on Selasa, 23 Desember 2014 | 11.35

Laporan wartawan Tribun Manado Cahya Pratama

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO -   Kebahagiaan tampak di wajah Nantje Rompis. Perempuan 34 tahun itu tampak gembira saat melihat satu demi satu pakaian di Matahari Department Store Megamall Manado, Senin (22/12).

Ia ditemani putra sulungnya mencari kemeja yang akan digunakan oleh suami dan putranya beserta gaun untuk dirinya dan putri keduanya yang masih berusia 6 tahun. Perempuan yang biasa dipanggil Enci Nan ini menjelaskan akan membeli pakaian yang akan digunakan saat masuk gereja pada perayaan Natal 25 Desember.

Namun, berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, kali ini ia tidak membeli pakaian menggunakan uang dari tunjangan hari raya suaminya yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil. Ia mengaku uang belanja tahun ini ia dapatkan dari bantuan Pemerintah Kota Manado yang disalurkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Dana bantuan bagi korban banjir bandang diberikan langsung oleh BPBD pada Sabtu (20/12) pekan lalu. Uang tunai masing-masing Rp 3.600.000 disalurkan kepada warga korban banjir di Kecamatan Wanea seperti Kelurahan Karombasan Utara, Karombasan Selatan, Ranotana, dan beberapa kelurahan lainnya.

Sebagai warga Karombasan Utara, Nantje dan puluhan warga lainnya juga mendapatkan bantuan uang tunai tersebut.
"Kemarin kan rumah juga kena banjir, jadi dapat bantuan uang tunai dari pemerintah kota. Ini mau beli baju buat suami dan anak-anak, biar nanti pas masuk gereja bisa pakai baju baru," ungkap Nantje.

Ia menyebut, uang bantuan tersebut akan digunakan untuk membeli keperluan Natal seperti pakaian dan untuk persiapan acara open house pada tanggal 25 nanti. Untuk barang-barang yang rusak seperti perabotan dan alat-alat elektronik sudah ia ganti.
"Yang rusak hanya spring bed dan juga perabotan. Ada juga penanak nasi yang tidak sempat dibawa. Tapi hampir semuanya sudah diganti, jadi ini bantuan dari pemerintah digunakan buat Natal," kata dia.

Lanjut dia, sebagian uang bantuan akan ia berikan kepada keluarganya yang tinggal di Kelurahan Wonasa Tanjung, Kecamatan Singkil. Keluarga yang tinggal di sana terkena dampak yang lebih parah daripada yang dialaminya.

"Di Wonasa Tanjung itu tinggi air bisa sampai empat meter. Keluarga yang tinggal di sana lebih parah daripada saya alami. Nanti saya beri uang untuk keluarga di sana, namun tidak banyak juga. Yang penting bisa bantu-bantu sesama keluarga," ujarnya.

Menggunakan uang bantuan banjir untuk keperluan Natal juga dilakukan Andri Johannes, warga Kelurahan Teling Atas. "Rencananya Oma mau bikin acara di rumah pas tanggal 25 dan 26, jadi uangnya akan digunakan buat beli bahan buat bikin makanan. Kalau ada sisanya mungkin akan disimpan jika nanti ada keperluan mendadak," kata dia.

Meski bersyukur atas bantuan tersebut, Andri mengeluhkan penyaluran bantuan yang ia nilai terlambat mengingat bencana banjir sudah hampir setahun yang lalu. "Bukannya tidak mau mengucapkan terima kasih, tapi bantuan ini terkesan terlambat, karena masyarakat sudah menggunakan uang sendiri untuk mengganti kerugian yang terjadi. Jadi ini seperti mengganti uang warga. Itu kalau yang punya uang, tapi kalau tidak punya kan sampai sekarang barang-barang yang rusak belum bisa diganti."


11.35 | 0 komentar | Read More

Natal, Kembali Bersahabat dengan Alam

Natal, Kembali Bersahabat dengan Alam

Yunita Siwi
* Education Officer Yayasan Selamatkan Yaki

TRIBUNMANADO.CO.ID - KESIBUKAN menjelang Natal sudah semakin tinggi. Di mana-mana kehangatan Natal sudah sangat terasa. Sambil menyiapkan segala sesuatu, mari kita kembali menengok ke alam di mana kita tinggal dan hidup. Ketika Allah menciptakan langit dan bumi, Allah mempersiapkan segala sesuatu sebelum manusia diciptakan. Alam semesta, binatang dan tumbuhan, diciptakanNya dan semuanya Ia anggap baik (Kejadian 1:25). Allah menciptakan segala jenis binatang liar dan segala jenis binatang ternak dan segala jenis binatang melata di muka bumi. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Kemudian manusia diberikan mandat untuk memenuhi, menaklukkan dan menguasai bumi (Kejadian 1:28). Karena manusia merupakan makhluk yang paling rasional dan bebas, manusia kemudian menafsirkan dan memandang segala sesuatu di dunia ini harus mendukung dia, sehingga pengeksploitasian dan penggunaan sumber daya alam yang ada terus digali sampai sekarang untuk mendukung kehidupannya. Manusia di sini menempatkan diirinya sebagai superior. Pandangan ini kemudian disebut sebagai antroposentrisme.

Sampai sekarang ini pandangan tentang manusia sebagai pusat segala sesuatu terlebih lagi alam semesta masih tetap ada. Ini bisa dibuktikan dengan masih banyaknya ekspoitasi alam yang berlebihan dan dengan dalih untuk memenuhi kebutuhan hidup dan gaya hidup hedonis. Penebangan hutan, penambangan, pembukaan lahan pertanian yang luas dengan mengesampingkan fungsi hutan dan segala makhluk hidup yang tinggal di dalamnya sebagai suatu ekosistem yang utuh, semua dilakukan semata mata untuk "kelangsungan hidup manusai".

Menjelang Natal dan Tahun Baru ini, kita kembali kepada amanat agung yang sudah Tuhan sudah delegasikan kepada kita. Sebagai umat kristiani, adakah satu konsep yang bisa kita pegang dalam menjalankan tugas kita? Jika pada bagian awal manusia menjadi pusat segalanya maka pada bagian ini maka dalam konsep ekoteologi merupakan solusi dari paham di atas. Ekotelogi mengembalikan kembali peran dan tugas manusia dalam mengemban amanat agung yaitu manusia sebagai pusat ciptaan Tuhan yang ditugaskan untuk merawat dengan memperbaiki hubungan antara manusia dengan semua ciptaan Tuhan. Manusia mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk membangun hubungannya dengan alam dan manjaga keberlangsungan alam.

Menyambut Natal, banyak hal yang bisa dilakukan untuk menjalankan amanat agung sebagai pengemban tanggung jawab. Salah satu yang paling sederhana adalah ketika kita mempersiapkan makanan untuk hidangan Natal, alangkah baiknya untuk tidak membeli binatang yang dilindungi, yang hampir punah dan dilindungi oleh undang undang. Banyak jenis binatang liar di khas Sulawesi Utara yang sudah hampir punah namun sayang masih merupakan daging favorit masyarakat Minahasa. Macaca nigra atau yaki, kuse, tembung, babi rusa, anoa adalah binatang- binatang yang hanya ada di Sulawesi yang punya peranan penting bagi hutan.

Sebagai pengikut Kristus, sudah saatnya kita menjalankan amanat agung sebagai penanggung jawab akan kelangsungan bumi. Makna Natal kali ini, mari kita kembali bersahabat dengan alam, menjadi pengikut Kristus yang mencintai alam, dan mencintai binatang liar yang ada di bumi ini khususnya di Sulawesi Utara di mana kita hidup dan tinggal. Kemeriahan Natal biarlah disikapi dengan iman Kristen. Menyediakan hidangan yang bersahabat dengan alam dan mencukupkan segala sesuatu tanpa harus mengeksploitasi alam ini dengan berlebihan. Selamat menyambut Natal, damai Natal melingkupi alam semesta.
"Bersama sama kita selamatkan yaki". Torang jaga yaki karena torang peduli!(*)


11.35 | 0 komentar | Read More

Anggota DPRD Minahasa Minta Stop Konvoi Sinterklas di Jalanan

Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Sejumlah kalangan masyarakat merasa prihatin terhadap kasus kecelakaan akibat konvoi Sinterklas, yang merenggut nyawa bocah Papakelan Kecamatan Tondano Timur, Zeguel deJesus Kussoy (4), pekan lalu. Ke depan, diharapkan tidak ada lagi konvoi Sinterklas di jalanan.

Salah seorang legislator Minahasa, Imelda Nofita Rewah (INR), ketika dimintai tanggapan mengatakan Sinterklas dalam berbagai budaya menceritakan tentang seorang sosok yang peduli terhadap impian anak-anak kecil dan kemudian mengabulkannya lewat hadiah di malam Natal. Namun sosok Sinterklas kini, sebagaimana dipraktekkan berbagai organisasi dan gereja jelang Natal, sudah berbeda dengan cerita sebenarnya.

"Yang ada sekarang hanya parade kendaraan bermotor. Yang terkadang menggangu ketertiban lalulintas. Terakhir, konvoi Sinterklas sudah memakan korban seorang anak kecil di Tondano. Ini sangat memprihatinkan. Memang dalam kegiatan ini anak-anak diberi hadiah. Tapi harus lewat pendaftaran, bahkan disertai uang untuk hadiah. Konsep ini sangat berbeda dengan cerita Sinterklas yang melegenda itu," ujar Nofita.

Olehnya dia berharap, ke depan tidak ada lagi konvoi Sinterklas di jalanan. "Tokoh Sinterklas harus tetap menjadi tradisi jelang Natal. Namun pelaksanaan kegiatan tahunan ini sebaiknya di gedung ataupun di taman kota, sekalipun memang harus ada pendaftaran bagi anak-anak. Supaya peristiwa kecelakaan maut di Tondano dan gangguan-gangguan lainnya akibat konvoi Sinterklas tidak terjadi lagi," pungkas legislator Partai Golkar asal Langowan itu.

Sementara, menurut legislator Minahasa lainnya, Vicky Sumalata, ke depan diharapkan pihak kepolisian lebih jeli lagi dalam mengatur kegiatan-kegiatan yang melibatkan massa, seperti kegiatan Sinterklas. "Bagi pelaksana kegiatan Sinterklas yang ugal-ugalan di jalan, harus ditindak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," ujar legislator Partai Golkar dari Dapil I itu.


11.35 | 0 komentar | Read More

Hana Rorimpandey Pilih Merayakan Natal di Kampung

Laporan wartawan Tribun Manado Fionalois Watania

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO -  BERKUMPUL bersama keluarga di kampung saat Natal menjadi momen yang ditunggu Hana Nataly Rorimpandey. Gadis yang disapa Hana ini mengaku, tahun ini dia bersama keluarganya berencana untuk berkunjung di kampung halamannya di Desa Pakuweru, Kecamatan Tenga, Minahasa Selatan.

Kepada Tribun Manado saat di temui di Telkom Plaza, Minggu (21/12), gadis kelahiran 15 Desember 1996 ini mengatakan, momen Natal sangat istimewa karena sangat jarang bisa berkumpul dengan keluarga besar.

"Pokoknya tiap Natal keluarga semua terkumpul. Itu yang paling ditunggu karena sudah lama tidak bertemu," kata dia.
Ia mengaku lebih senang merayakan Natal di kampung halaman. "Kami kumpul di rumah oma. Suasanannya pun sangat berbeda jika merayakan Natal di kota. Kehangatan Natal lebih terasa. Apalagi saat mendengar cerita oma-opa," tuturnya.

Sulung dari tiga bersaudara ini mengingat ketika kakeknya menceritakan kisah saat dia kecil. "Waktu umur dua tahun, orang tua menitipkan saya di rumah oma dan opa. Sayangnya saya tidak bisa tidur kalau opa yang jaga. Anehnya saat oma keluar kamar sebentar lalu digantikan opa, saya selalu terbangun. Jadi mau tidak mau oma harus stand by terus dikamar," jelasnya lalu tersenyum.

Dia berharap Natal tahun ini dapat dia lewati dengan penuh sukacita. "Semoga Natal tahun ini bisa ngumpul lagi bareng sanak saudara. Meskipun opa sudah tidak ada, tapi saya bersyukur masih ada oma yang mudah-mudahan sehat-sehat dan kuat-kuat," harap putri dari pasangan Truly Rorimpandey dan Mesye Sumerah ini.(fionaloiswatania)


11.35 | 0 komentar | Read More

Bantuan Banjir Juga Digunakan Untuk Modal Usaha

Laporan wartawan Tribun Manado Cahya Pratama

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO -  BERITA penyaluran dana bantuan disambut antusias warga yang menjadi korban banjir bandang 2014. Mereka sudah lama menantikan bantuan itu.

Amir Abdullah, warga Kelurahan Wawonasa, Kecamatan Singkil, mengaku meski bantuan dari pemerintah kota agak terlambat, tapi ia tetap berterima kasih kepada Pemerintah Kota Manado. "Sebenarnya agak terlambat, tapi daripada tidak sama sekali," ungkap pria 28 tahun itu kepada Tribun Manado, Senin (22/12).

Banjir yang melanda rumahnya membuat beberapa barang rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Banjir yang datang dengan cepat dan mencapai tiga meter membuat ia tidak bisa menyelamatkan seluruh barang miliknya. Bahkan ruangan dapur rumahnya yang hanya terbuat dari tripleks dan daun pitate rusak parah. "Tidak bisa menyelamatkan semua isi rumah. Bahkan dapur yang hanya dibuat dari pitate dan tripleks semuanya hancur, jadi terpaksa harus beli yang baru."

Ia menuturkan, bantuan Rp 3.600.000 akan ia gunakan untuk modal usaha menjual pulsa yang akan dijalankan oleh istrinya. Pria yang bekerja sebagai karyawan bank swasta ini mengaku gaji yang ia dapatkan belum bisa mengganti semua barang yang rusak akibat banjir ini. "Ini belum bisa ganti sofa di rumah. Kalau ada tamu malu karena hanya duduk di kursi plastik. Rencana uang bantuan mau digunakan untuk modal usaha dulu, nanti kalau sudah terkumpul baru pelan-pelan ganti barang yang rusak," kata dia.


11.35 | 0 komentar | Read More

Jalan Pasar Tondano Rusak Parah, Warga Jadi Malas Belanja Natal

Written By Unknown on Senin, 22 Desember 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Kondisi jalan di sekitar Pasar Tondano mulai rusak. Bahkan di beberapa titik kerusakan mulai memakan semua badan jalan. Warga pun meminta Pemkab Minahasa agar segera memperbaikinya.

"Kondisi ruas jalan sudah berlubang. Ketika hujan, tergenang. Kondisi ini memengaruhi semangat warga untuk berbelanja di pasar. Sebagai pusat perekonomian warga Tondano, kami harap Pemkab segera memperbaikinya," ujar Julkifli, warga Pasar Tondano.

Senada diungkap Kelly, warga lainnya. "Harapan kami perbaikan jalan pasar ini bisa dianggarkan dalam APBD 2015, agar awal tahun depan sudah bisa diperbaiki," tuturnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Minahasa, John Kussoy ketika dikonfirmasi menuturkan apa yang diharapkan oleh masyarakat tentunya akan diperhatikan oleh Pemkab Minahasa.

"Nanti akan dicek apa itu sudah tertata dalam APBD 2015 atau belum. Selain itu juga jika kondisi jalan sudah memprihatinkan, idealnya pihak kelurahan mengkoordinasikan itu ke instansi teknis untuk segera ditindaklanjuti," jelasnya. (fin)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Inilah Cara Paroki Santo Kristoforus Gorontalo Sambut Natal

Laporan Wartawan Tribun Manado, David Manewus

TRIBUNMANADO.CO.ID, GORONTALO - Kesibukan mulai tampak di gereja paroki Santo Kristoforus Gorontalo, Senin (22/12/2014).

Beberapa anggota umat mulai membersihkan gereja.

Beberapa arca seperti arca kanak-kanak Yesus, arca Yesus dan Maria, arca gembala, dan arca binatang-binatang sudah diletakkan di samping altar. Semua itu merupakan persiapan memasuki Masa Natal yang dimulai dengan Vigili Natal 24 Desember (sesuai perhitungan kalender Yahudi yang menempatkan hari mulai pukul 18.00 sampai pukul 18.00 keesokan harinya).

Pastor Berty Imbar, pastor paroki Santo Kristoforus Gorontalo, Keuskupan Manado mengatakan jauh sebelumnya persiapan menyambut Hari Natal sudah dilakukan pada masa Advent. Semua persiapan berbentuk refleksi dan amal kasih.

"Kemarin, Minggu (20/12/2014) diadakan donor darah. Sebelumnya, sudah diadakan rekoleksi untuk semua kalangan seperti Orang Muda Katolik (OMK), Serikat Kepausan Misioner (Sekami) dan juga bagian yang lain. Semua dapat jatah. Tak lupa juga SPD (Sakramen Pengakuan Dosa)," katanya.

Untuk Vigili, demi makin semaraknya perayaan akan diadakan opera kecil yang diperankan anak-anak Sekami.
Setelah itu, pada Hari Raya Natal keesokan harinya, akan diadakan Open House.

"Biasanya walikota Gorontalo Marten Taha datang. Juga dengan wakilnya," katanya.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

"Rayakan lah Natal dengan Zero Miras!" Mungkinkah di Manado?

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Menjelang hari Natal, Kapolda Sulawesi Utara Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga mengungkapkan, Polda akan melakukan gelar pasukan.

"Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya kita akan kerahkan 2/3 personel, nanti kita gelar sebelum pelaksanaan operasi lilin," kata Kapolda pekan lalu kepada wartawan.

Ia mengungkapkan, Polisi tetap akan bertugas saat masyarakat merayakan hari natal, selain mengamankan masyarakat, objek vital seperti gereja dan tempat perbelanjaan jadi fokus pengamanan.

"Kami juga mengharapkan perayaan Natal dan Tahun baru bisa berlangsung aman, kita akan bekerja maksimal," sebutnya.

Sinaga juga mengharapkan, peran serta semua pihak untuk amannya perayaan Natal, "Peran masyarakat dibutuhkan, mari bersama kita jaga keamanan daerah ini," imbau Sinaga

Satu cara yang bisa dilakukan masyarakat agar tidak mengonsumsi minuman keras berlebih. "Konsumsi miras inilah yang jadi penyebab tindak kejahatan, rayakan lah Natal dengan zero miras," kata dia.

Jaga Keamanan Laut

Kepolisian Air Polda Sulawesi Utara diharapkan jadi garda terdepan menjaga keamanan laut. Satu di antara tugasnya mengamankan wilayah dari kapal asing pencuri ikan.

"Pol air diharapkan mampu melaksanakan perannya secara optimal dalam memelihara keamanan di seluruh perairan Sulut, agar dapat mendukung upaya pemerintah menjadikan Indonesia sebagai poros maritim," kata Kapolda saat perayaan HUT Pol Air akhir pekan lalu.

Lanjut Sinaga, keberadaan armada kapal patroli Pol Air harus bisa maksimal untuk mengatasi gangguan keamanan di perairan. Termasuk kemampuan, keterampilan dan kinerja satuan Pol Air. Sebab itu, pemeliharan dan perawatan terhadap alat utama yang dimiliki polair harus selalu dilakukan untuk menunjang tugas.

Di lain pihak, Pol Air tentu tak bisa kerja sendiri mengamankan wilayah laut yang luas. Sebab itu menurut Kapolda harus ada jalinan kemitraan dengan masyarakat dan stakeholders terkait. Informasi masyarakat bisa membantu tugas.

Apalagi berbagai kejahatan terjadi di wilayah perbatasan seperti penyeludupan, perampokan, illegal fishing, illegal logging serta pelanggaran undang-undang perikanan dan pelayaran. (ryo)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Cepat Mana Lamborghini dengan Pesawat Jet F16? Tonton Video Ini

YOUTUBE CAPTURE BY TRIBUN MANADO

Menang mana, Lamborghini Aventador vs F16 Fighting Falcon? Tonton videonya. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pasti penasaran bagaimana cepatnya supercar Lamborghini Aventador melawan pesawat tempur F16 Fighting Falcon, lihat Video Youtube - nya di sini:

Suara deru mesin Lamborghini tampak garang, deru nyala dapur pacu pesawat jet F16 juga tak kalah seram. Yang satu kendaraan dengan laju cepat di darat, yang satu memiliki kemampuan manuver dan lincah di udara.

Saat start Lamborghini memimpin, dalam hitungan detik Lamborghini mampu berada pada laju berkecepatan tinggi sementara pesawat jet mulai dari pelan agak cepat lalu mengangkasa. Saat berada di angkasa barulah raja angkasa tak terkalahkan. Lamborghini jauh tertinggal. (tribunmanado/robertus rimawan)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Di Gorontalo, Harga Rica Rp 120 Ribu

Laporan Wartawan Tribun Manado, David Manewus

TRIBUNMANADO.CO.ID, GORONTALO - Bagaimana harga rica di wilayah pemasok rica di Sulut?

Di pasar Sentral Gorontalo, harga rica sudah mencapai Rp 120 Ribu per kilogram.

"Harganya Rp 120 Ribu per kilogram. Mau beli?" tanya seorang penjual.

Gorontalo sendiri merupakan produsen rica. rica itu juga diambil dan dijual di kota Manado, dan sejumlah wilayah lain di Sulut.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Cegah Strok, Ubah Gaya Hidup

Written By Unknown on Minggu, 21 Desember 2014 | 11.35

Laporan wartawan Tribun Manado Alexander Pattyranie

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - JELANG Natal dan Tahun Baru, sulit bagi masyarakat Manado untuk menghindari makanan yang mengandung kolesterol tinggi dan berisiko strok.

"Artinya itu, kita harus mengubah gaya hidup. Jika tidak diubah berisiko strok," ujar Dokter Hezky Lintang, saat ditemui di kediamannya, Lingkungan V Kelurahan Malalayang I Barat Kecamatan Malalayang Manado, Sabtu (20/12).

Menurut pria usia 37 tahun yang berprofesi sebagai dokter umum di Puskesmas Ranotana Weru ini telah melayani 13 ribu pasien di 134 kelurahan dan desa di Sulut.

"Strok ringan seperti sakit kepala, nyeri di bagian belakang leher, dan keram pada tangan. Tapi ada juga kemungkinan dari faktor keturunan," sambung dokter yang menjadi tim medis Persma 1960 ini.

Ketua Cipro Medical Comunity yang membidangi pelayanan pengobatan gratis sejak 2012 ini menambahkan, jika ada orangtua yang didiagnosa memiliki strok, harus berhati-hati dalam mengonsumsi makanan berisiko. Usia 60 ke atas sangat rentang penyakit strok. "Tapi tidak menutup kemungkinan, strok juga pada usia muda," spontannya yang saat itu sibuk mengurus putra bungsunya.

Banyak orang berpikir, penyebab strok karena hipertensi atau kolesterol. Lanjut dia, diabetes bisa juga mengarah ke strok. Lebih jauh Hezky mengatakan, strok ringan itu yakni aliran darah ke otak berhenti berupa gumpalan darah. Gumpalan darah itu seperti kolesterol yang dapat merusak dinding pembuluh darah.

"Apalagi situasi Natal begini, tentu harus menjaga pola makan atau gaya hidup. Sering mengontrol gula dan tekanan darah. Apalagi bagi yang sudah mendapat penyakit kronis yang harus tidak lepas dari obat. Jadi minum obat secara teratur, jauhi alkohol dan rokok," imbaunya.

Kandungan anti oksidan, dapat mengurangi efek dari sel radikal bebas dan biasanya terdapat pada buah-buahan dan sayuran yang bisa menetralkan racun, itu sangat baik untuk kesehatan.

Tapi, lanjut Hezky, hal tersebut tidak bisa menyerap radikal bebas di dalam tubuh. "Tidak ada istilah pinjam hari. Contohnya, jika seseorang yang menganggap enteng karena telah minum obat sehingga bisa mengonsumsi makanan tersebut. Itu konsep yang salah," tutur dokter yang pernah mengikuti pelatihan tentang ACLS pada 2009 silam di Gorontalo ini.

"Kalau mengalami gejala tersebut, segera periksa ke dokter atau rumah sakit terdekat selama tiga bulan atau enam bulan sekali," demikian Hezky. (alp)


11.35 | 0 komentar | Read More

Pintar Mengelola Keuangan, Jangan Kebobolan saat Natal

Laporan wartawan Tribun Manado Herviansyah

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO- NATAL dan Tahun Baru 2015 tidak lama lagi akan dirayakan oleh masyarakat Kristiani. Berbagai persiapan harus dilakukan oleh seluruh masyarakat Sulut untuk menyambut hari istimewa itu.

Mulai dari renovasi rumah, kendaraan, pakaian sampai yang tidak boleh ketinggalan menu makanan, mulai dari kue kering, minuman soft drink dan makanan lainnya, yang menggunggah selera. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut tentu saja menguras keuangan, tak jarang harus berhutang kiri-kanan agar bisa terpenuhi.

Oleh karena itu untuk terhindar dari "bobolnya" keuangan pada saat Natal harus bijak dalam membeli. "Untuk persiapan Natal dan Tahun Baru, harus disesuaikan dengan keuangan," ujar Perencana Keuangan Agus Tony Poputra.

Sebelum Natal dan Tahun Baru harus dihitung berapa biaya yang dikeluarkan, kemudian dibandingkan dengan kondisi keuangan. Jika tidak mencukupi, barang-barang yang dibeli harus disesuaikan dengan anggaran yang ada, bukan sebaliknya. Sebab kalau sebaliknya hal itu akan membuat masyarakat menjual barang-barang tertentu atau berhutang. "Sebab jika hal itu dilakukan justru dikemudian hari akan menyusahkan, karena harus membayar hutang," katanya.

Untuk itu jangan memaksakan diri untuk membeli berbagai barang untuk menyambut Natal, padahal belum tentu barang tersebut dibutuhkan. "Intinya jangan berlebihan, kalau berlebihan tidak akan baik," ungkapnya.

Jika keuangan didapatkan dari gaji dan THR pada menjelang Natal, sebaiknya uang gaji disisihkan, sedangkan keperluan hari raya tersebut disesuaikan dengan THR yang diterima. Sehingga dengan demikian ketika Natal dan Tahun Baru telah berakhir tidak akan membuat kesulitan keuangan, karena memang keuangan untuk sehari-hari, seperti untuk membayar tagihan rutin maupun kebutuhan lainnya telah disiapkan.

Hal ini karena hampir sebagian besar masyarakat membeli berbagai kebutuhan Natal hanya ikut-ikutan saja. Tak jarang barang yang dibeli belum dibutuhkan pada saat hari raya tersebut. Seperti membeli pakaian harus sesuai dengan kebutuhan. Jika memang sudah ada, tidak perlu membeli lagi, lebih baik uang tersebut disisihkan untuk keperluan lain yang lebih bermanfaat.

Begitu pula untuk makanan yang harus disesuaikan dengan jumlah anggota keluarga, saudara, kerabat maupun teman dekat yang akan berkunjung atau istilah Manado bilang "pasiar".

Untuk itu perlunya belanja secara rasional bukan emosional, agar makna dari perayaan Natal bisa dirasakan dan masyarakat tidak kesulitan keuangan setelah Natal berakhir. "Sifat konsumtif bukan berarti tidak baik, namun kalau sudah berlebihan hal itu akan membahayakan," tuturnya.

Apalagi Natal merupakan rutinitas tahunan yang selalu dijalani, oleh karena itu semestinya untuk mengatur keuangan sudah dapat diketahui berapa yang harus dikeluarkan.

Dengan pengelolaan uang dengan baik, diharapkan masyarakat akan terhindar dari berbagai kesulitan keuangan sesuai hari raya. Selain itu, tidak perlu repot-repot berhutang atau menjual barang pada saat hari raya. (erv)

==== sidebar ------
Perlu Kesadaran untuk Berhemat // JUDUL

AGAR masyarakat tidak konsumtif berlebihan pada saat Natal dan Tahun Baru semua pihak harus mengingatkan dan bersosialisasi agar nantinya diharapkan bisa berkurang sifat konsumtifnya.

"Sosialisasi untuk penggunaan uang dengan hemat bisa dilakukan oleh tokoh agama, pendidikan maupun media sosial," ujar Pengamat Ekonomi Magdalena Wullur.

Untuk jangka pendek mungkin hal itu belum dirasakan manfaatnya, namun jangka panjang sifat hedostik bisa dapat ditekan. "Meskipun hal ini merupakan masalah klasik, namun masyarakat perlu diingatkan," katanya.

Untuk itu sosialisasi harus terus dilakukan, agar masyarakat semakin pintar dan bijak dalam mengelola keuangan. Hal ini karena masyarakat sudah sebenarnya sudah ntar mengelola keuangan, hanya saja perlu diingatkan.

Hal ini karena perencanaan keuangan yang baik harus dilakukan oleh seluruh keluarga di masyarakat, terutama menjelang hari raya. Sehingga ketika merayakan Natal tidak berlebihan dalam mempersiapkannya, dalam pengertian membeli segala sesuatu sesuai dengan kebutuhan, bukan keinginan. (erv)


11.35 | 0 komentar | Read More

Engelina Kaloh Tak Mau Kelewatan Momen Natal

Laporan wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Natal kian dekat, euforia hari raya keagamaan tersebut pun semakin terasa. Sebagai wanita muda yang disibukkan dengan berbagai aktivitas, Engelina Kaloh selalu menyediakan momen untuk menghias rumahnya dengan pernak - pernik natal, bersama keluarga kecilnya.

Istri dari Steven Wolajan dan ibunda dari Evelia Wolajan ini mengatakan, momen tersebut menjadi bagian rutin perayaan Natal dengan keluarga muda tersebut. "Tiap tahun saya dan suami selalu merias sendiri rumah kami. Tapi dibantu juga orangtua kami. Dan itu momen yang tak boleh dilewatkan," ujarnya Sabtu (20/12) saat ditemui di rumahnya.

Enjel, demikian ia disapa, mengatakan jelang Natal dan Tahun Baru ini, ia memang lebih disibukkan dengan meningkatnya permintaan pasar pada berbagai jenis holtikultura. Ia pun mengaku harus bekerja ekstra untuk mempersiapkan usahanya yang telah menapaki tangga sukses. Mulai dari para pekerja sampai pada berbagai jenis holtikultura yang harus disalurkan.

"Memang jelang Natal dan Tahun Baru seperti ini, permintaan pasar meningkat. Tentu kerja keras juga harus ditingkatkan. Persiapan memang sudah dilakukan, mengantisipasi banyaknya permintaan," ujar pengusaha holtikultura sukses ini.

Wanita 25 tahun ini tak sendiri dalam menjalani usaha yang telah turun temurun tersebut. Ia tentu dibantu sang suami yang adalah seorang guru, dan orangtuanya. "Usaha ini sudah turun temurun, dan tentu untuk mengelolanya harus dibantu suami dan orangtua juga, yang sudah lebih berpengalaman," kata Enjel yang berdomisili di Kelurahaan Luaan, Kecamatan Tondano Timur, Minahasa ini.

Meski begitu, dengan aktivitas yang meningkat jelang Natal, selalu ada waktu untuk memaknai berbagai hal menyambut kelahiran Yesus Kristus. Kata Enjel, sesibuk - sibuknya ia dengan berbagai kegiatan, jangan sampai melewatkan makna natal yang sebenarnya.

"Harus pintar bagi waktu. Mana waktu untuk jalankan usaha, mana waktu untuk keluarga, terutama waktu untuk Tuhan. Kita boleh sibuk, tapi makna Natal yang seharusnya jangan sampai dilewatkan," tutur wanita yang aktif dalam kegiatan Zumba dan Aerobic ini.

Lebih lanjut dikatakan wanita yang punya mimpi bisa membangun perusahaan sukses ini, Natal akan sangat berarti jika dilalui bersama orang - orang yang dicintai. Jangan sampai, kesibukan malah mengabaikan momen dan orang - orang terpenting di sekitar kita.

"Kita memang bekerja untuk uang, dan bagi saya uang itu mudah dicari. Yang sulit itu adalah momen, ketika sebuah momen lewat, kita takkan bisa kembali. Jangan sampai mengabaikan orang - orang yang kita kasihi, hanya karena sesuatu yang sifatnya sementara," tutupnya. (finnekewolajan)


11.35 | 0 komentar | Read More

M.I.N.N.A Community, Bersantai sembari Belajar Budaya Jepang

Laporan wartawan Tribun Manado Fionalois Watania

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Hobi adalah salah satu kegiatan yang bisa membuat kita keluar dari penatnya rutinitas yang kita jalani. Apalagi jika berkumpul dengan teman-teman yang memiliki hobi yang sama. Waktu yang kita habiskan pun tidak menjadi sia-sia. Karena bisa saling berbagi bahkan belajar bersama tentang hobby yang gemari.

Hal ini juga yang menjadi alasan kenapa komunitas M.I.N.N.A terbentuk. Berawal dari group Facebook yang membahas dan berdiskusi mengenai film, musik, maupun kebudayaan Jepang, komunitas yang kini beranggotakan 104 orang pun dibentuk semenjak tahun 2011.

"Komunitas kami exist sejak tiga tahun yang lalu. Pada awalnya kami hanya berinteraksi mengenai segala sesuatu tentang Jepang lewat group Facebook. Lama-lama membernya semakin banyak. Teman-teman pun mengusulkan untuk membuat komunitas. Akhirnya komunitas M.I.N.N.A pun terbentuk. M.I.N.N.A sendiri adalah singkatan dari Manado Ichiban No Nihon Animers, yang berarti komunitas Jepang nomor satu di Manado," kata Ferry Manampiring, selaku Ketua M.I.N.N.A Community.

Setelah terbentuk mereka pun rutin menggelar gathering bahkan terlibat dalam beberapa event dan lomba. "Dua minggu sekali kami mengadakan gathering di foodcourt Megamall. Kebetulan rata-rata anggota kami adalah anak kuliahan dan pelajar. Sehingga tidak memungkinkan setiap hari bertemu," katanya kepada Tribun Manado, Sabtu (20/12) saat ditemui di Foodcourt Megamall.

Komunitas Jepang di Manado

Lanjut Ferry, gathring tersebut juga dilakukan untuk menambah kekompakkan para member. "Kalo sudah ngumpul bisa betah selama berjam-jam. Karena yang dibahas memang sesuai dengan hobby kita," jelasnya.

Tidak hanya sekedar ngumpul bareng, mereka pun aktif mengikuti berbagai event yang digelar di Manado. Diantaranya JPOP and KPOP yang diselenggarakan di MTC, Bunkasai Unima, Christmas Joy For All di Megamall, Tribun Run di Kawasan Mega Mas, Christmas Peninsula, dan masih banyak lagi. Dari beberapa event tersebut, ada beberapa event lomba yang mereka ikuti dan berhasil menyabet gelar juara. "Kami pernah menjadi juara satu lomba game Naruto Shipuuden tiga, dalam Cosplay Invasion MTC 2013,  juara satu Cosplay Kategori group dalam lomba Summer Talent Festival, Juara satu Japan Fashion kategori male dalam lomba Fashion Week MTC 2014, dan event-event lainnya," kata Glenn, selaku koordinator Devisi Cosplay.

Komunitas Jepang di Manado

Selain event lomba ada juga kegiatan baksos yang mereka gelar. "Pada saat bencana banjir, kami turun ke rumah warga untuk membersihkan rumah mereka. Termasuk teman-teman kami yang terkena musibah. Kami juga terlibat dalam penggalangan dana untuk korban banjir dalam HUT Megamall," ujar Glenn.

Menurut Glenn komunitas M.I.N.N.A lebih dari komunitas biasa. "Ada begitu banyak manfaat yang saya dapatkan. Selain bisa mempunyai banyak teman, saya juga belajar hal-hal yang baru. Termasuk kerja sama team untuk membuat sebuah event. Komunitas kami pun berhasil menggelar event Minna No Sekai dengan menghadirkan guest dari luar Manado yaitu Yuritora Keiji pada 13-14 Agustus 2014 lalu," ucapnya penuh bangga.

Lanjut Glenn dalam komunitas M.I.N.N.A dia juga belajar banyak hal di bidang fashion dan theater. "Cosplay yang kami kenakan tidak disulap dan langsung jadi. Tapi butuh kreativitas untuk mendesign baju sesuai dengan karakter anime Jepang. Biasanya kami membeli bahan sendiri lalu di bawa ke tukang jahit. Belum lagi make up untuk memperkuat karakter sehingga persis seperti aslinya. Para pengguna cosplay pun harus mendalami karakter yang dia kenakan. Bisa dikatakan kami juga belajar akting. Penonton juga akan merasa antusias jika kami tampil maksimal," terangnya.

Archi Ruslim selaku sekretaris komunitas M.I.N.N.A berharap agar ke depan para anggota semakin kompak dan bisa mengikuti event kelas international. "Semoga komunitas M.I.N.N.A tetap exist dan kompak. Serta bisa mengikuti lomba skala international. Doakan kami untuk event Minna Ni Sekai yang rencananya akan diselenggarakan tahun depan. Semoga bisa sukses," tutupnya. (tiw)

Koordinator Komunitas M.I.N.N.A

Ketua         : Ferry Manampiring
Wakil        : Ahmad Ngorawan
Sekretaris     :Archi Ruslim
Bendahara    : Richard Tairas

Ketua Devisi Culture     : Bernandes Tulungagouw
Ketua Devisi Game     : Julio Kalangi,
Ketua Devisi Musik     : Alfredo Fatah
Ketua Devisi Cosplay : Glenn Poluan


11.35 | 0 komentar | Read More

Samsung Galaxy Mega 2, Pas untuk Momen Natal

Laporan wartawan Tribun Manado Ferdinand Ranti

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Natal merupakan momen yang sangat penting dalam suatu keluarga, dimana karena natal sanak saudara luar maupun dalam negri berkumpul, bersilahturahmi satu dengan yang lain.

Umat Kristiani menyambut natal kelahiran sang Juruselamat Yesus Kristus untuk merayakan dan berkumpul bersama keluarga. Tak pelak moment perkumpulan bersama saudara-saudara pasti tidak akan disia-siakan dan terlewati.

Nah? Momen itu pasti anda akan mengabadikan dengan berfoto bersama keluarga, saudara, teman-teman maupun orang terdekat kita. Samsung Galaxy Mega dua merupakan jawaban solusi anda untuk mengabadikan moment natal di tahun 2014 dan menjelang tahun baru 2015.

Anda bisa selfie foto bersama karena praktis menggunakan gadget yang memiliki banyak manfaat ini, entah itu momen foto bersama di greja, di rumah maupun di pusat keramaian serta pantai. Karena gadget ini bisa menangkap langsung dan memberikan warna serta resolusi yang baik dikala melakukan selfie, bukan hanya memotret moment-moment penting melainkan anda bisa merekam melalui video dan membuat cerita pendek sambil mem-video cerita pendek. "Gadget ini sangat pas untuk moment natal," tutur Nofry Raintung saat berbincang dengan Tribun Manado, Sabtu (20/12).

Lanjut Nofry, Samsung Galaxy mega dua banyak diburu oleh konsumen menjelang natal dan tahun baru ini. "Mungkin karena moment Natal, banyak yang memborong mega galaxy mega 2," tuturnya.

Di Bless Star anda bisa leluasa memilih gadget keluaran terbaru serta bergaransi, untuk Samsung Galaxy Mega dua dibanderol Rp 3.699 juta. "Dalam perhari bisa lima unit gadget Samsung galaxy Mega 2 terjual, selain itu juga Bless Star memberikan promo. Mengenai promo kami berikan surprise kepada pelanggan," imbuh Raintung, General Manager Bless Star Group.

Samsung Galaxy Mega 2 Gadget android ini bisa dikatakan sebagai produk yang masih baru karena vendor raksasa asal Korea Selatan itu secara resmi merilis Samsung Galaxy Mega 2 pada bulan september kemarin.

Memiliki sederet kelebihan dibandingkan kekurangan karena menghadirkan berbagai spesifikasi mumpuni dan fitur menarik, ponsel ini pun disebut-sebut bakal meraih kesuksesan dengan mudah, apalagi dengan nama Samsung yang sudah tidak perlu diragukan lagi kepopulerannya. Samsung Galaxy Mega 2 adalah penerus dari seri-seri terdahulunya yang berjaya dipasar kelas menengah.

Saat ini layar berukuran besar memang masih menjadi pilihan utama bagi sebagian besar pecinta gadget dalam memilih ponsel. Untuk itu, Samsung Galaxy Mega 2 mencoba menawarkan layar berukuran 6 inchi agar mampu menggoda para konsumen yang menginginkan hp berlayar jumbo. Apalagi layar tersebut tampak semakin menawan berkat dukungan resolusi 720 x 1280 pixels dan kerapatan piksel mencapai 245 ppi. Selain itu, spesifikasi layar Samsung Galaxy Mega 2 sudah menghadirkan fitur Multitouch untuk mendeteksi multijari ketika digunakan dalam bernavigas.

Dapur pacu pada Samsung Galaxy Mega 2 bakal didukung dengan komponen-komponen gahar dan terbaik dikelasnya. Prosesor Quad-core dengan kecepatan 1.5 GHz buatan Chipset Exynos 4415 diklaim bakal mampu bertugas dengan sangat baik untuk melibas semua fitur dan aplikasi dengan cepat. Didalamnya disediakan pula RAM 1.5 GB yang dipadukan GPU Mali-400 yang akan memberikan kinerja mumpuni ketika dimaksimalkan untuk memainkan game HD. Tak ketinggalan, agar ponsel ini mampu menjalankan aplikasi terbaru yang ada saat ini, sistem operasi android v4.4.4 KitKat pun telah ditanamkan didalamnya.

Di sektor fitur kamera, sepertinya Samsung Galaxy Mega 2 tidak ingin kalah dengan komptetitor-kompetitornya. Meski, tidak menghadirkan spesifikasi kamera terbaik dikelasnya, namun diyakini fitur dual kamera yang ditawakan gadget android ini bakal memberikan kepuasan kepada para penggunanya. Pada kamera utama sudah menggunakan lensa dengan resolusi 8 megapiksel yang dilengkapi fitur autofocus dan LED flash. Kemampuan dalam membidik gambar sanggup menghasilkan ukuran 3264 x 2448 pixels, sementara untuk perekaman video sanggup menampilkan kualitas full HD 1080p pada 30fps.

Pada kapasitas memori penyimpanannya, anda akan mendapatkan memori internal 16 GB. Dengan ruang penyimpanan internet tersebut, anda dapat menampung beragam aplikasi dan game dengan kapasitas besar sekalipun tanpa perlu khawatir karena tempat penyimpananya akan cepat penuh. Tetapi, jika memori internalnya sudah mulai penuh anda masih bisa memperluar dengan bantuan slot miroSD hingga 64 GB.

Kelebihan Samsung Galaxy Mega 2
- Dilengkapi dengan layar jumbo berukuran 6 inchi.
- Samsung Galaxy Mega 2 bakal sanggup melibas semua aplikasi dan game terbaru dengan sangat lancar karena sudah menggunakan sistem operasi Android KitKat yang didukung oleh prosesor Quad-core berkecepatan 1.5 GHz.
- Memiliki kapasitas RAM sebesar 1.5 GB yang akan meningkatkan performanya untuk multitasking.
- Kelebihan Samsung Galaxy Mega 2 selanjutnya adalah dibekali dengan memori internal 16 GB dan slot microSD hingga 64 GB.
- Ponsel ini juga hadir dengan sederet firut konektivitas yang sangat lengkap, mulai dari jaringan HSDPA dan LTE, Bluetooth v4.0 with A2DP, LE, microUSB v2.0, WiFi hingga NFC.
- Untuk fitur kamera sudah menghadirkan resolusi sebesar 8 megapiksel.

Kekurangan Samsung Galaxy Mega 2
- Samsung Galaxy Mega 2 memang senagaja dirancang dengan sederet kelebihan dan hampir tidak memiliki kekurangan yang berarti. Kami hanya menemukan kekurangan Samsung Galaxy Mega 2 dari sektor ukuran bodinya. Dimana ia bakal memiliki bobot yang cukup berat hingga 194 gram.
- Selain itu, ia juga tidak dilengkapi dengan fitur Dual SIM untuk memudahkan pengguna dalam berkomunikasi dengan oranga lain.

Spesifikasi Samsung Galaxy Mega 2
- Layar : capacitive touchscreen, 6.0 inches, 720 x 1280 pixels
- Sistem Operasi : Android v4.4.3 (KitKat)
- Prosesor : Quad-core 1.5 GHz
- Chipset : Exynos 4415 (SM-G750F)
- GPU : Mali-400 (SM-G750F)
- RAM : 1.5 GB
- Kamera Belakang : 8 MP, autofocus, LED flash
- Kamera Depan : 2.1 MP
- Memori Internal : 16 GB
- microSD, up to 64 GB
- HSDPA, 42 Mbps, HSUPA, 11 Mbps; LTE
- Konektivitas : Wi-Fi 802.11 b/g/n/ac, Bluetooth v4.0 with A2DP, LE, microUSB v2.0, NFC
- Baterai : Li-Ion 2800 mAh
- Dimensi : 163.6 x 84.9 x 8.6 mm
- Bobot : 194 g


11.35 | 0 komentar | Read More

Empat Jenis Hiu Langka dan Dilindungi Dunia Ternyata Ada di Sulut

Written By Unknown on Sabtu, 20 Desember 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sesuai konvensi internasional tentang perdagangan tumbuhan dan satwa liar CITES pada COP SITES ke-16 di Thailand 2013 lalu, lima jenis hiu yang masuk dalam daftar Appendiks II CITES, empat di antaranya ditemukan di Indonesia.

Empat jenis hiu itu, tiga di antaranya jenis hiu martil, yakni Sphyrna Lewini, Sphyrna Zygaena, dan Spyrna Mokarran, serta satu jenis hiu koboy, Carcharhinushinus Longimanus.

"Pada COP itu juga dimasukkan dua jenis pari manta, antara lain Manta Alfredi dan Manta Birotris dalam daftar Appendiks II CITES," ujar Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar Muhamad Yusuf SHut Msi, melalui rilis, Kamis (18/12).

BPSPL Makassar merupakan satu di antara UPT Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (Ditjen KP3K). Keempat jenis hiu yang dilindungi tersebut diketahui keberadaannya saat Kementerian Kelautan dan Perikanan melakukan kegiatan inventarisasi data perikanan hiu dan jenis ikan dilindungi sekaligus tidak dilindungi di wilayah Sulawesi Utara (Sulut) pada November hingga Desember yang melibatkan Dinas Kelautan dan Perikanan kabupaten dan kota, PPS, PSDKP, dan SKIPM.

Selain Sulut, mereka juga melakukan kegiatan tersebut di Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.

"Dengan masuknya empat jenis hiu dan dua jenis pari manta ke dalam daftar Appendiks II CITES, berarti kegiatan penangkapan ikan hiu masih tetap diperbolehkan, tetapi dengan pengaturan ketat. Indonesia sebagai negara yang telah meratifikasi CITES melalui Keputusan Presiden nomor 43 tahun 1978, apabila tetap ingin memperdagangkan hiu secara internasional harus mempunyai kewajiban untuk mengikuti ketentuan CITES tentang perdagangan internasional Appendiks II, yaitu melalui mekanisme perizinan," jelasnya.

Ia menambahkan, Pemerintah Indonesia sendiri telah mengeluarkan regulasi perlindungan terhadap dua jenis hiu antara lain hiu gergaji Pristis Microdon dengan PP Nomor 7 tahun 1999 tentang pengawetan jenis tumbuhan dan satwa dan hiu paus Rhincodon Typus melalui keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 18 tahun 2013 tentang penetapan status perlindungan penuh ikan hiu paus.

Hal yang sama juga dikenakan pada dua jenis pari manta dengan keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan nomor empat tahun 2014 tentang penetapan status perlindungan penuh pari manta. "Hal ini berarti, tidak boleh ada pemanfaatan terhadap ketiga jenis tersebut dalam bentuk apapun. Pengaturan tentang perikanan hiu ini harus dilakukan secara hati-hati, karena selain memiliki nilai ekonomi, ikan hiu memiliki karakter biologis yang spesifik seperti berumur panjang, fekunditas rendah, jumlah anakan sedikit, lambat dalam mencapai matang kelamin dan pertumbuhannya lambat sehingga sekali terjadi over eksploitasi sangat sulit bagi populasinya untuk kembali pulih," tambahnya. (alp)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Memilih Tobat, Mantan Penari Telanjang Ini Dicap Teroris

TRIBUNMANADO.CO.ID - Claire Birkill. Dulunya, perempuan itu berprofesi sebagai penari telanjang. Saban hari, saban malam, perempuan 37 tahun itu, tak pernah luput dari klub malam, tempat dia berpesta, mabuk dan menari telanjang demi uang.

Tapi, setelah dia bertemu cintanya, seorang lelaki muslim, Sarif Jallow, 28, kehidupan Claire berubah. Perlahan, dia pun mantap mempelajari Islam, hingga akhirnya menganut agama bawaan Nabi Muhammad SAW itu.

Claire pun berani menanggalkan seluruh kebiasaannya. Hidup malam tak lagi dijalani, bahkan tidak lagi menyentuh rokok.

Salatnya pun amat rajin, lima waktu sehari. Kini, dia pun mantap berhijab, menutup seluruh aurat yang dulu kerap dipamerkannya.

"Saya dulu penari seksi, sekarang saya sangat malu bila mengingat hal itu. Saya tak berani lagi melihat foto-foto lama saya," kata Claire, yang juga mengubah namanya menjadi Jameela, seperti dikutip dari Mirror.

Pada kesempatan itu, Claire pun bercerita soal perjumpaannya dengan Sarif. "Tahun 2013, pernikahan saya selama delapan tahun hancur. Saya stres, dan akhirnya memutuskan untuk belajar di perguruan tinggi swasta. Setahun studi saya pergi ke Gambia untuk belajar. Di sanalah saya bertemu Sarif," ujarnya.

"Sarif lelaki yang ramah, dan lembut. Dia sangat cerdas dan baik. Saya melihatnya dan saya jatuh cinta dalam pandangan pertama. Dan saat studi saya berakhir, Sarif bilang kalau dia mencintai saya," ujar Claire.

"Meninggalkan Gambia dan Sarif sangat berat bagi saya. Selama perjalanan saya hanya menangis. Dan akhirnya, begitu saya sampai rumah, saya pun langsung kembali menghubungi Sarif. Komunikasi akhirnya membawa saya mengenal Islam, apalagi Sarif juga kerap bercerita soal Islam," tuturnya.

Setelah mendengarkan Sarif berbicara, pada suatu hari, Claire yang makin penasaran, akhirnya memutuskan untuk membuka internet guna mendalami Islam. "Saya temukan kedamaian, empati, kasih dan kebaikan. Semua hal yang saya percaya ada dalam Islam. Dan saya sadar, kalau saya membutuhkan Islam," kata Claire.

Dan akhirnya, pada Juni 2014, Claire pun memutuskan untuk memeluk Islam dan menyatakan kesungguhannya terhadap Allah dan Nabi Muhammad.

Claire mengungkapkan bahwa transformasi dirinya menjadi pemeluk Islam sangat berat untuk dilalui pada awalnya. "Sangat berat untuk tidak menyentuh alkohol, dan makanan halal. Saya bahkan harus berjalan jauh untuk mendapatkan makanan halal," katanya.

"Saya juga harus menolak panggilan pekerjaan untuk menari, hingga saya diolok-olok, bahkan dicap teroris," lanjutnya.

Meski kehilangan teman-teman lama, dan pekerjaan, Claire tetap kokoh memeluk Islam. Apalagi, kini dia juga memiliki teman-teman baru di dalam komunitas Islam.

"Mereka sangat menyambut saya. Saya bahagia karena diterima oleh komunitas ini," tutupnya.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Jalanan Manado Kian 'Mampet' Gara-gara Pasar Tumpah!

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Keramaian di Pasar 45 menjelang Natal dan Tahun Baru semakin bertambah setiap harinya.

Ribuan orang silih berganti menyusuri setiap ruas jalan setiap hari, Para pedagang yang menjajakan dagangannya hingga menggunakan badan jalan pun sontak membuat ruas jalan yang ada di Pasar 45 itu macet total.

Pantauan Tribun Manado, di depan Pasar Murah yang digelar Pemerintah kota Manado, Jumat (19/12/2014). Antrean kendaraan mulai dari angkutan kota, kendaraan pribadi, mobil pick up, sepeda motor hingga truk kontainer membuat kondisi jalan semakin semrawut. Kemacetan pun terjadi mulai dari patung Pendaratan Batalyon Worang hingga ke Jembatan Megawati di Kecamatan Wenang.

Kemacetan panjang hingga mencapai 1 kilometer ini bertambah buruk, dikarenakan para pengguna kendaraan pribadi terutama mobil yang memakirkan kendaraannya di badan jalan. Selain itu, sopir mikro yang berusaha mencari pendapatan lebih dengan menunggu penumpang di depan pusat perbelanjaan seperti di depan Jumbo Supermarket dan Toko Pakaian Modern menambah buruk kondisi kemacetan.

Kondisi kemacetan ini menurut Yoseph (34), tukang parkir yang ada di pasar 45 mulai terjadi pada pukul 09.00 hingga pukul 20.00 wita. Ia menjelaskan, hal ini disebabkan karena bertambahnya aktivitas warga, baik yang berjualan maupun yang berbelanja.

"Makin hari makin macet. Jalan sekarang semakin sempit karena ada penjual yang sudah memakai badan jalan untuk berjualan. Ini untuk lahan parkir motor saja sudah tidak ada tempat, apalagi untuk mobil,"

Ia menambahkan, kondisi kemacetan biasanya akan bertambah buruk tiga hari menjelang natal. Pria yang sudah 5 tahun bekerja sebagai tukang parkir ini mengaku hampir setiap tahun kemacetan akan meningkat menjelang hari raya seperti Natal dan tahun baru. Pemandangan macet sudah menjadi hal yang biasa baginya.

"Hari biasa saja sudah macet, apalagi menjelang hari raya. Saya sudah lama bekerja jadi tukang parkir, jadi melihat macet seperti ini sudah biasa,"

Kondisi kemacetan ini juga dikeluhkan oleh Rudi (35), sopir mikro jurusan Pasar 45-Wonasa yang setiap harinya melalui jalur ini. Ia menjelaskan, meski jumlah penumpang semakin bertambah, keuntungan yang ia dapatkan hampir sama pada hari-hari biasanya. Pendapatannya sehari-hari yang mencapai Rp 200 ribu tidak berbeda dengan yang ia dapatkan sekarang

"Penumpang memang bertambah, terutama para ibu-ibu yang berbelanja ke pasar maupun toko-toko. Pendapatan sama jo. Ini 1 ret saja makan waktu hingga 1 jam. Hari biasa deng sekarang tetap sama. Cuma kalau sekarang tatambah sakit kepala"
kata Rudi juga menjelaskan.

Ada beberapa sopir mikro yang memilih untuk tidak bawa mikro lagi karena kondisi kemacetan yang semakin parah. Para sopir mikro ini beralih untuk menjadi ojek motor, ojek bentor, buruh bangunan dan juga berjualan.

"Kalau sopir mikro yang ada motor, dorang lebe pilih jadi tukang ojek. Karena kalau bawa mikro kong macet, bekeng sakit kepala. Kalau kita yang nda ada mata pencaharian lain, ya terpaksa tetap bawa mikro," kata Rudi.

Kemacetan juga kerap terjadi dari pertigaan lampu merah di Jalan Sam Ratulangi hingga kawasan Multimart Sario. Membludaknya kendaraan bermotor baik roda dua dan roda empat disebabkan karena para pengendara yang ingin menuju ke Malalayang harus memutar melalui jalan Sam Ratulangi dan jalan Bethesda. Kemacetan juga diperparah dengan banyaknya kendaraan roda empat yang parkir sembarangan di ruas jalan.

"Saya baru pulang kantor. Mau pulang ke tempat kost yang ada di Jalan Sea. Karena jembatan belum selesai, jadi terpaksa lewat sini," kata Rudi

"Yang dari kantor gubernur ke arah Malalayang juga lewat jalan ini. Belum yang dari Teling, pasti mengambil jalan ini daripada harus memutar lewat Pasar 45," tambahnya.

Kemacetan ini juga dikeluhkan Rina, warga Kelurahan Tanjung Batu Kecamatan Wanea. Ibu rumah tangga yang sehari harinya menaiki angkutan kota untuk berpergian ini mengaku aktivitasnya terganggu karena kemacetan yang terjadi. Ia juga menuturkan sering menggunakan jasa ojek apabila kemacetan sudah sangat parah

"Kalau macet, mikro jelas tidak bisa jalan. Kalau tidak mau naik mikro jelas harus naik ojek supaya bisa selap selip, tapi jelas ongkosnya lebih mahal daripada naik mikro," ujarnya. (cya)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Dewa dan Jibril Selamat dari Api!

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Nona Kumaat (58), langsung berlari mencari dua cucunya, Dewa (4) dan Jibril (4), saat melihat api besar dalam kamar tempat dua cucunya bermain, Jumat (19/12/2014).

Ia mengatakan, biasanya cucu-cucunya itu biasa bermain kembang api. "Untung mereka (Dewa dan Jibril) tidak apa-apa," ujar Nona, warga Lingkungan V Kelurahan Mahakeret Barat Kecamatan Wenang, Manado.

Awalnya, sekitar pukul 16.30 Wita, usai menyetrika pakaian, Nona bermaksud menuju ke suaminya yang berada di depan rumah sedang berbincang dengan seorang mantan lurah.

Namun ia mencium bau hangus seperti plastik terbakar. Ia pun kembali ke meja setrika memastikan kabel setrika sudah dicopot. "Tidak ada yang yang terbakar," ungkapnya.

Ia menduga, Dewa dan Jibril yang berada di rumah bawah yang bersambungan dengan rumah depan tempat ia menyetrika pakaian, sedang membakar sesuatu. Saat melihat ke kamar, ia pun kaget melihat dalam ruangan kamar penuh api.

Nona pun mulai panik dan mencari kedua cucunya itu. Dewa dan Jibril pun ia dapati berada di luar kamar dalam keadaan normal sedang menangis ketakutan. Nona pun mencoba mengambil air untuk menyiram api tersebut. "Tapi tidak cukup untuk api sebesar itu," ungkapnya.

Ia pun membawa kedua cucunya ke tempat yang aman lalu mengangkat sebuah televisi untuk mencoba menyelamatkan. Saat menaiki tangga, ia terjatuh bersama TV itu lalu ia tinggalkan.

"Mereka berdua memang biasanya membakar bunga api di luar," ungkap Nona.

Nona kemudian bertanya kepada Dewa yang sedang digendongnya. "Siapa yang mengambil macis tadi?" Tanya Nona kepada Dewa. "Jibril mengambilnya di dekat speaker," spontan Dewa kepada omanya.

Setelah menyelamatkan cucunya, api pun membesar hingga menjalar ke bangunan di sebelahnya. Pantauan Tribun Manado, empat bangunan rumah yang terbakar itu tampak tersisa tembok yang hangus, sementara bangunan yang berada di paling kanan, bagian atap depan masih tersisa.

Nona mengaku, ia tidak sempat menyelamatkan barang-barang. "Sebentar malam kemungkinan kami akan tinggal di rumah yang itu," ungkap Nona sembari menunjuk rumah utuh di samping rumah yang terbakar.

Kebakaran tersebut membuat warga sekitar panik dan dan membantu memadamkan api, tapi karena alat terbatas membuat api begitu cepat menguasai ke tiga gedung itu.

Bahkan mobil yang berada di garasi samping rumah yang terbakar, diangkat paksa warga untuk dievakuasi ke tempat aman.

Sebanyak empat armada pemadam kebakaran kurang lebih satu jam kemudian berhasil memadamkan api. (fer/alp)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Gimana Jika THR Karyawan Tak Dibayar Penuh?

TRIBUNMANADO.CO.ID - Halo Disnaker Kota Manado. Mengenai pembayaran tunjangan hari raya (THR) kepada karyawan, bagaimana jika ada perusahaan yang tidak memberikan penuh bagi karyawannya?
Pengirim: 085240608450

Ada Sanksi

Terima kasih. THR yakni gaji ditambah tunjangan tetap, untuk tunjangan-tunjangan lain tidak masuk dalam THR. Kalau memang ada perusahaan yang tidak sesuai, maka ada sanksinya.

Atto Bulo

Kadisnaker Kota Manado

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Menolak Dinikahi, Satu Anggota ISIS Habisi Nyawa 150 Perempuan Irak

Written By Unknown on Jumat, 19 Desember 2014 | 11.35

TRIBUNMANADO.CO.ID, IRAK - Kisah kekejaman dan kebiadaban gerombolan teroris Irak dan Suriah (ISIS)'>Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), seakan tak ada habis-habisnya.

Termutakhir, gerombolan yang mengaku sebagai tentara Tuhan tersebut mengeksekusi 150 perempuan di Fallujah, Irak.

Hebatnya lagi, pembunuhan ratusan wanita tak bersalah itu hanya dilakukan satu orang begundal bernama Abu Anas al Libi.

"Sedikitnya 150 perempuan, beberapa di antaranya ibu hamil, dieksekusi oleh Abu Anas al Libi. Itu karena mereka menolak pinangan untuk menjadi istri anggota ISIS," demikian laporan Middle East Eye, Kamis (18/12/2014).

Kementerian Negara Hak Asasi Manusia Irak melansir, ratusan perempuan itu lantas dikubur secara massal di salah satu lokasi yang dirahasiakan di dalam kota.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More

Polisi Naik Motor Tanpa Helm Tak Kena Razia! Tebang Pilih?

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Setiap orang memiliki kesamaan hak dan kewajiban dalam negara yang didasarkan pada hukum. Tak terkecuali para aparat penegak hukum itu sendiri.

Namun, diktum seperti itu kerap sekadar teori tanpa direalisasikan. Sebab, banyak penegak hukum tampak berada "di atas" peraturan tersebut.

Itu seperti yang dilakukan oknum polisi di DKI Jakarta ini, yang tepergok tidak memakai helm ketika berada di atas kendaraan bermotor dan melintas di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (19/12/2014).

Kontan, perilaku buruk polisi tersebut menjadi sorotan warga ibu kota, yang baru saja merasakan betapa "ganasnya" razia lalu lintas bertajuk "Operasi Zebra Jaya 2014".

Shafiq Pontoh, warga Jakarta, kebetulan berhasil mengabadikan peristiwa tersebut melalui kamera foton lantas mengunggahnya ke media sosial Twitter.

Bahkan, melalui akun @ShafiqPontoh, ia juga menghubungkan atau "me-mention" fotonya tersebut ke akun @TMCPoldaMetro.

"Yth pak @TMCPoldaMetro barusan ini di Semanggi, mungkin pak Polisinya sedang khilaf tak pakai helm.Mohon diingatkan ya," kicaunya, Jumat siang sekitar Pukul 10.00 WIB.

Selang 30 menit setelah diunggah, belum ada balasan atau retweet dari @TMCPoldaMetro. Namun, foto yang diunggah Shafiq tersebut segera menjadi heboh dan diteruskan banyak netizen.

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.


11.35 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger